Penjelasan Lebih Jauh Perihal Konsesi MotoGP untuk Musim 2024

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

Cover MotoGP
Kejuaraan dunia balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP. (Hendy Andika/Skor.id).

SKOR.idMotoGP telah merevisi sistem konsesi untuk musim 2024 dan mempertegas kalkulasinya. Ini diharapkan bisa membuat persaingan kejuaraan dunia makin kompetitif. 

Seperti diketahui, selama beberapa musim terakhir Ducati mendominasi MotoGP, sementara pabrikan seperti Honda dan Yamaha mengalami kesulitan dalam pengembangan. 

Jadi, sebagai solusi, MotoGP memberikan kembali konsesi sebagai upaya menekan dominasi skuad Borgo Panigale dan juga membantu pabrikan Jepang agar tidak terus tertinggal.

Proposal yang diajukan meliputi pembatasan alokasi ban, pengujian, wildcard, dan pengembangan mesin. Ducati, yang memborong gelar konstruktor, tim, dan pembalap 2023, dapat pembatasan paling ketat. 

Bulan lalu, MotoGP mengonfirmasi kembalinya sistem konsesi dan parameter bagaimana sistemnya bakal bekerja, sebagaimana telah disepakati oleh seluruh pabrikan peserta kejuaraan.

Mereka nanti ditempatkan dalam empat kelompok berdasarkan persentase kemungkinan poin maksimum yang telah diperoleh pada setiap jendela penilaian. 

Akan ada dua jendela di mana seluruh pabrikan MotoGP dinilai. Pertama, dari grand prix pembuka musim 2023 hingga race final. Kedua, dari event pertama setelah larangan tes musim panas sampai event terakhir sebelum tes musim panas berikutnya.

Pabrikan nantinya dikategorisasikan ke dalam empat peringkat, yakni A, B, C, D.

Pabrikan yang ada di peringkat A harus mencetak setidaknya 85 persen dari kemungkinan poin konstruktor maksimal untuk digolongkan seperti itu. Mereka yang ada di grup A akan memiliki 170 ban tes, pengujian privat dengan test rider di tiga sirkuit GP, tak ada wildcard, maksimal delapan mesin per tahun, pembekuan pengembangan serta hanya satu pembaruan aero per musim. 

Untuk ranking B, persentase poin konstruktor harus kurang dari 85% tetapi lebih dari 60%. Sedangkan peringkat C mesti kurang dari 60% dan di atas 35%. Sementara ranking D persentasenya kurang dari 35%. 

Pabrikan di ranking B dan C akan dikenakan batasan pengujian, jumlah mesin, pembekuan pengembangan, dan pembaruan aero yang sama dengan peringkat A. Bedanya, rank B dapat jatah tiga wildcard dan 190 ban tes, sedangkan C dengan enam wildcard dan 220 ban tes.

Untuk pabrikan yang masuk kategori D, mereka akan diizinkan melakukan 260 kali ban tes, pengujian di sirkuit GP mana pun, enam wildcard, tes privat dengan pembalap reguler, maksimal 10 mesin yang dapat dikembangkan secara bebas dan dua update aero per musim.

Apabila pabrikan mengalami perubahan peringkat pada jendela kedua seperti disebutkan di atas, maka otomatis konsesinya akan disesuaikan dengan ranking terbaru.

Untuk MotoGP 2024, Ducati akan berada di ranking A. KTM dan Aprilia masuk peringkat C, sedangkan dua pabrikan Jepang, Yamaha dan Honda, di grup D. Sementara, ranking B masih kosong karena belum ada pabrikan yang memenuhi syarat untuk menempati kategori itu. 

Source: MotoGP

RELATED STORIES

VR46 Racing Team Tengah Diperebutkan Tiga Pabrikan MotoGP

VR46 Racing Team Tengah Diperebutkan Tiga Pabrikan MotoGP

Kontrak kerja sama VR46 Racing Team dengan Ducati akan habis pada akhir musim MotoGP 2024.

Jumlah Penonton di Sirkuit MotoGP 2023 Naik Lebih dari 500 Ribu

Musim lalu, jumlah penonton di sirkuit naik menjadi 2,86 juta orang dibanding 2,35 juta orang pada 2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ilustrasi turnamen Esports. (Hendy Andika/Skor.id)

Films

9 Film Genre Esports yang Bisa Jadi Teman Santai

Saat santai, deretan film bergenre Esports ini bisa jadi pilihan untuk menemani waktu luang.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 07:38

Pemain Liverpool, Mohamed Salah. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Mohamed Salah Bisa Jadi Senjata Mematikan Liverpool untuk Hadapi Leeds United

Mohamed Salah, bisa jadi senjata andalan Liverpool saat hadapi Leeds United di Liga Inggris 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 06:45

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

SEA Games: Memori Buruk Indonesia di Stadion Chiang Mai

Timnas Indonesia pernah punya memori buruk di 700th Anniversary of Chiang Mai Stadium pada gelaran SEA Games.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 06:15

Barcelona dan Real Madrid tampil mengesankan di La Liga tengah pekan. (Foto: La Liga/Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

La Liga

Tengah Pekan Lalu Jadi Salah Satu Penampilan Terbaik Barcelona dan Real Madrid

Tengah pekan gemilang di La Liga, Barcelona tekuk Atletico Marid sedangkan Real Madrid tundukkan Athletic Bilbao.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 05:31

Timnas U-22 Indonesia atau Timnas Indonesia kelompok usia 22 tahun. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

3 Pemain Filipina yang Wajib Diwaspadai Timnas U-22 Indonesia

Timnas U-22 Indonesia wajib mewaspadai pemain-pemain Filipina ini jelang bertemu di babak grup SEA Games 2025.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 02:21

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

PUBG Mobile PMGC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

PMGC 2025 alias PUBG Mobile Global Championship dimulai, berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 02:09

Lionel Messi masih menjadi andalan Timnas Argentina. (Yusuf/Skor.id).

World

Argentina Bertemu Debutan dari Asia hingga Raksasa Tertidur Eropa

Argentina bertemu debutan dari Asia, Yordania, di Piala Dunia 2026, selain Austria dan Aljazair.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 00:36

Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

Kembangkan Bibit Sepak Bola, Geothermal Soccer Indonesia Kolaborasi dengan Kemenpora RI

Geothermal Soccer Indonesia x Kemenpora RI untuk mempromosikan energi geothermal melalui olahraga di industri sepak bola.

Taufani Rahmanda | 06 Dec, 00:14

Cristiano Ronaldo catat rekor gol. (Yusuf/Skor.id).

World

5 Duel yang Patut Dinanti di Babak Grup Piala Dunia 2026

Di babak grup Piala Dunia 2026, berikut ini duel-duel yang patut dinanti, duel apa saja?

Thoriq Az Zuhri | 05 Dec, 23:36

kevin diks - gladbach

National

Kevin Diks Menang di Bundesliga, Calvin Verdonk dan Ragnar Oratmangoen Absen

Kevin Diks petik kemenangan bersama Borrusia Monchengladbach di Bundesliga, Calvin Verdonk dan Ragnar Oratmangoen absen.

Pradipta Indra Kumara | 05 Dec, 23:02

Load More Articles