&nbsp;SKOR.id – Max Verstappen mampu mengamankan gelar juara dunia Formula 1 2023 dengan relatif mudah. Menurut Lewis Hamilton, bintang Red Bull Racing bahkan ‘tidak berkeringat’ melakukannya.Veteran Mercedes-AMG itu percaya Verstappen tak perlu bekerja keras untuk mendominasi musim 2023. Super Max sukses memborong 19 kemenangan dari 22 Grand Prix dan cuma sekali finis di luar podium.Sebaliknya, Hamilton harus kembali menjalani musim tanpa kemenangan seperti musim 2022. Juara dunia F1 tujuh kali belum lagi merasakan podium tertinggi sejak GP Arab Saudi 2021.&nbsp;Lewis Hamilton merasa Max Verstappen hanya perlu mengontrol laju kecepatannya di depan dengan mobil RB19 yang sangat superior di antara para kompetitor.&nbsp;“Anda mampu melewati waktu lap dan beberapa data dari Max, dia bisa (membalap) dengan santai berada di depan lebih sering dibandingkan tidaknya,” ujar Hamilton seperti dilansir dari BBC Sports. &nbsp;&nbsp;“Saya tidak berpikir dia mengeluarkan keringat sepanjang tahun. Bahkan saat kami mengejarnya di Austin (GP Americas), saya rasa dia hanya perlu mengontrol.”<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C0RBRD0tzEQ"></oembed></figure>“Dan ketika Anda berada di posisi di mana Anda memiliki performa, mobil bisa melaju lebih kencang. Pada akhirnya mereka (Verstappen dan Red Bull) melakukan pekerjaan luar biasa dan layak juara.”Lewis Hamilton berharap Mercedes bisa membangun mobil yang kompetitif untuk memutus dominasi Red Bull serta Verstappen di Formula 1 musim berikutnya.Pembalap 38 tahun asal Inggris tersebut mengatakan Mercedes tidak boleh lagi mengulang kesalahan yang sama pada 2024. Silver Arrows hanya memiliki sedikit ruang bermanuver melakukan blunder.&nbsp;Hamilton mengakui Mercedes kesulitan menemukan arah pada mobil mereka selama dua musim terakhir, di era ground effect baru. Menurutnya, tim pabrikan Jerman tak punya arah pengembangan yang jelas. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;“Kami tidak memiliki mobil yang diperlukan pada awal tahun, tidak mengetahui persis ke mana kami harus bekerja. Dan ini merupakan semacam garis zigzag yang kami tempuh untuk mencapai tempat yang kami inginkan,” ujar Hamilton.“Tapi saya pikir kami telah memahami mobil dengan jauh lebih baik sekarang. Kami mengembangkan alat-alat hebat di belakang layar. Tentu saja, saya berharap (yang terbaik). Namun, kita lihat saja,” pungkasnya. &nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/98G6kW2MG1U?si=dVDvelaMPbA8xGAJ" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton menilai bintang Red Bull Racing Max Verstappen sukses mendominasi F1 2023 tanpa perlu bekerja keras.

Berita terkini balap mobil, pemain dan update terkini

Formula 1

Lewis Hamilton: Max Verstappen ‘Tidak Berkeringat’ Sepanjang Musim F1 2023

SKOR.id – Max Verstappen mengunci pole position pada putaran penutup Formula 1 2023, Grand Prix Abu Dhabi. Ini kali ke-12 bintang Red Bull Racing tersebut akan start dari grid terdepan sepanjang tahun.Sebelum di Abu Dhabi, Super Max juga sukses mengeklaim pole F1 musim ini dalam GP Bahrain, Australia, Monako, Spanyol, Kanada, Austria, Inggris, Belanda, Jepang, Qatar, dan Sao Paulo.Verstappen mengamankan pole usai mencetak waktu tercepat pada sesi kualifikasi ketiga (Q3) F1 GP Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina, Sabtu (25/11/2023). Torehannya 1 menit 23,445 detik.Super Max mengungguli pembalap Scuderia Ferrari Charles Leclerc dan rookie McLaren Oscar Piastri, yang masing-masing finis kedua serta ketiga. Mereka terpaut 0,139 detik dan 0,337 detik dari Verstappen.Dalam kualifikasi penutup musim di mana ban soft hanya bagus untuk satu flying lap, veteran Mercedes-AMG Lewis Hamilton gagal lolos dari Q2, sementara pilot jet darat Ferrari Carlos Sainz Jr tersisih di Q1.&nbsp;Pada Q3, Verstappen mencatatkan waktu 1:23,445 pada run pertamanya. Juara dunia F1 2023 ini unggul jauh dari para rival di tahap ini karena satu-satunya yang menggunakan ban anyar.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Max and the RB19 😍 Coming alive under the lights 😎 <a href="https://t.co/hPwEgTVntD">pic.twitter.com/hPwEgTVntD</a>— Oracle Red Bull Racing (@redbullracing) <a href="https://twitter.com/redbullracing/status/1728445583537365047?ref_src=twsrc%5Etfw">November 25, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Pada run keduanya, Super Max tidak menajamkan waktu lapnya. Sedangkan pembalap lain melakukannya, tetapi tidak cukup untuk melewati torehan yang dipatok pemuda Belanda tersebut di tahap awal Q3.Hanya Leclerc yang bisa mendekati, dengan 0,139 detik dari Verstappen. Posisi ketiga diklaim Piastri usai mengalahkan rekan setim Hamilton, George Russell, yang harus puas finis keempat.Senior Piastri di McLaren, Lando Norris, yang tampak berpotensi jadi ancaman besar bagi Verstappen, tak dapat menemukan kecepatan dengan ban baru. Ia kehilangan 0,4 detik karena melebar di Tikungan 13.Norris pada akhirnya menuntaskan kualifikasi di posisi lima. Di belakangnya ada Yuki Tsunoda (AlphaTauri), Fernando Alonso (Aston Martin), Nico Hulkenberg (Haas), Sergio Perez (Red Bull), dan Pierre Gasly (Alpine).Bagi Max Verstappen, meraih pole position di Grand Prix penutup musim rasanya luar biasa. Terlebih ini kali keempat secara beruntun dilakukannya di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi.“Dalam latihan, mobil tidak seimbang, tapi kemudian semua perubahan benar-benar berpengaruh. Mobil akhirnya terasa lebih baik dalam kualifikasi. Sejujurnya, saya tidak mengharapkan hal itu,” kata Verstappen.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">QUALIFYING CLASSIFICATION Max Verstappen takes his 12th pole of the season <a href="https://twitter.com/hashtag/F1?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#F1</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/AbuDhabiGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AbuDhabiGP</a> <a href="https://t.co/3SK7Il4pCM">pic.twitter.com/3SK7Il4pCM</a>— Formula 1 (@F1) <a href="https://twitter.com/F1/status/1728430735248540057?ref_src=twsrc%5Etfw">November 25, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/mcamvXpXz0g?si=xpZkOJtNKBWb1IT9" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen menjadi yang tercepat dalam sesi kualifikasi F1 GP Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina, Sabtu (25/11/2023).

Hasil Kualifikasi F1 GP Abu Dhabi 2023: Max Verstappen Amankan Pole Position Ke-12

SKOR.id – Pembalap Scuderia Ferrari Charles Leclerc memimpin pada hari pertama Formula 1 Grand Prix Abu Dhabi 2023 setelah sesi latihan kedua (P2) di Sirkuit Yas Marina diwarnai dua kali red flag.Crash terpisah yang dialami Carlos Sainz Jr (Ferrari) dan Nico Hulkenberg (Haas) telah menghambat latihan kedua F1 GP Abu Dhabi, Jumat (24/11/2023). Akibat insiden tersebut, sesi hanya menyisakan 15 menit.Dengan waktu yang tidak ideal, Leclerc yang berhasil memaksimalkannya. Pilot jet darat asal Monako bisa membukukan waktu 1 menit 24,809 detik. Catatan ini membuatnya memuncaki leaderboard.Sebelum red flag, pembalap Mercedes-AMG George Russell memimpin dengan torehan waktu 1:25,906 dengan ban medium, membuatnya mampu menggeser Kevin Magnussen (Haas), yang sempat terdepan.Kemudian, Sainz mengalami insiden saat memasuki Tikungan 3. Ia tergelincir keluar jalur hingga mobilnya menabrak pembatas. Sontak red flag (bendera merah) berkibar, menyebabkan sesi dihentikan sementara.Sainz merasa dirty air dari mobil yang berada di depannya dan benturan (bump) bagian floor mobil dengan aspal ketika memasuki tikungan kanan menjadi penyebab kecelakaan.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">A scary moment for Carlos Sainz who finds the barriers at Turn 3 👀<a href="https://twitter.com/hashtag/AbuDhabiGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AbuDhabiGP</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/F1?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#F1</a> <a href="https://t.co/QSH6LwIcZW">pic.twitter.com/QSH6LwIcZW</a>— Formula 1 (@F1) <a href="https://twitter.com/F1/status/1728057478238118275?ref_src=twsrc%5Etfw">November 24, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Insiden Sainz memaksa sesi latihan kedua ditunda cukup lama, sekitar 27 menit, karena para pekerja di lintasan harus memperbaiki pembatas Tecpro yang terdampak crash.Ketika sesi dilanjutkan dengan sisa waktu 25 menit, tak lama latihan sekali lagi dihentikan menyusul insiden Hulkenberg di Tikungan 1. Ia mengalami spin dan bagian belakang mobilnya rusak akibat benturan.Red flag kembali berkibar. Untungnya, penundaan tidak selama yang pertama. Para pembalap bisa kembali ke trek dengan sisa waktu latihan 16 menit. Walau tak ideal, mereka berusaha memaksimalkannya.Dua pembalap Alfa Romeo Racing, Valtteri Bottas dan Guanyu Zhou, berhasil melesat ke puncak, dengan nama pertama menempatkan mobilnya terdepan dengan waktu 1:25,024.Tetapi, itu tidak berlangsung lama karena Leclerc segera menjadi pembalap pertama yang mencatatkan waktu di bawah 1 menit 25 detik. Lando Norris (McLaren) mengekor di belakang Ferrari dengan 1:24,852. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;Juara dunia F1 2023 Max Verstappen harus puas menyelesaikan hari pertama di urutan ketiga. Pembalap Red Bull Racing ini membukukan waktu 1:24,982, terpaut 0,173 detik dari Charles Leclerc.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">🟠🔴🔵 Your top three from FP2! 💪<a href="https://twitter.com/hashtag/AbuDhabiGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AbuDhabiGP</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/F1?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#F1</a> <a href="https://t.co/zIu56RilBX">pic.twitter.com/zIu56RilBX</a>— Formula 1 (@F1) <a href="https://twitter.com/F1/status/1728053201004269628?ref_src=twsrc%5Etfw">November 24, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>“Merupakan pertanda baik ketika semuanya dimulai seperti ini, jadi saya berharap kami dapat menikmati akhir pekan yang menyenangkan. (Namun) saya akan menunggu sebelum mengatakan bahwa ini adalah sirkuit yang kuat bagi kami,” kata Leclerc.“Kami masih harus membuktikannya di kualifikasi, dan manajemen ban akan menjadi hal terbesar akhir pekan ini. Kami tahu bahwa kami harus bersiap menghadapi hal itu pada hari Minggu, jadi kami akan coba melakukan yang terbaik,” ia menambahkan.&nbsp;Sementara itu, Verstappen tidak puas dengan keseimbangan mobil Red Bull miliknya. Ia mengatakan ada banyak hal yang perlu dipecahkan oleh tim dalam semalam sebelum kualifikasi Sabtu (25/11/2023).&nbsp;Super Max dan rekan setimnya, Sergio Perez, tidak turun pada sesi latihan pertama untuk memberi waktu kepada pembalap simulator Jake Dennis dan pilot junior Isack Hadjar menjajal mobil Formula 1.&nbsp;Dengan latihan kedua diwarnai dua kali red flag, otomatis waktu Verstappen dan Perez di dalam mobil jadi lebih sedikit. Hal ini membuatnya belum menemukan kenyamanan selama berkendara di Yas Marina.“Saya pikir dari pihak kami keseimbangannya sangat buruk, banyak understeer, banyak lompatan, jadi pasti ada beberapa isu yang harus diselesaikan untuk besok (Sabtu),” Verstappen menuturkan.“Kami masih di posisi ketiga, tidak terlalu buruk, namun dari segi keseimbangan mobil, saya kira masih bisa jauh lebih baik. kami akan mencoba dan melihat apa yang terjadi di area tersebut,” tambahnya.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">FP2 CLASSIFICATION 👀<a href="https://twitter.com/hashtag/AbuDhabiGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AbuDhabiGP</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/F1?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#F1</a> <a href="https://t.co/2po12uxjFs">pic.twitter.com/2po12uxjFs</a>— Formula 1 (@F1) <a href="https://twitter.com/F1/status/1728052746757042431?ref_src=twsrc%5Etfw">November 24, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/mcamvXpXz0g?si=0iHlLURse9zsEZem" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap Ferrari Charles Leclerc yang tercepat pada sesi latihan Jumat di Yas Marina, sementara bintang Red Bull Max Verstappen ketiga. 

F1 GP Abu Dhabi 2023: Charles Leclerc Kuasai Hari Pertama yang Diwarnai Red Flag

SKOR.id – Max Verstappen kembali membuktikan mengapa dirinya adalah yang terbaik di Formula 1 saat ini. Pembalap Red Bull Racing mampu memenangi race F1 GP Las Vegas 2023 meski mendapatkan penalti.Balapan perdana F1 di Las Vegas di Nevada, Amerika Serikat, dalam 41 tahun berlangsung pada Sabtu (18/11/2023) waktu setempat atau Minggu (19/11/2023) WIB.&nbsp;Verstappen sukses mencetak rekor bersama Red Bull dengan finis paling depan di Las Vegas Strip Circuit. Kemenangan ini menjadi yang ke-18 bagi Super Max atau ke-20 bagi Red Bull sepanjang musim 2023.Hasil tersebut membuat Max Verstappen kini menyamai rekor kemenangan seorang legenda, juara dunia tiga kali sekaligus mantan pembalap Red Bull, Sebastian Vettel, yakni total 53 kali.Artinya, sekarang hanya Lewis Hamilton serta Michael Schumacher yang lebih sering naik podium utama Formula 1 dibanding Verstappen, masing-masing mengoleksi 103 dan 91 kemenangan dalam kariernya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cz0cQfgI_Ye"></oembed></figure>Sementara untuk Red Bull Racing, kemenangan pembalapnya di Las Vegas menjadi yang ke-20 sepanjang F1 2023. Sebanyak 18 dipersembahkan oleh Verstappen dan dua lainnya diraih melalui Sergio Perez.Itu menjadi jumlah terbanyak yang dibukukan oleh sebuah tim Formula 1 dalam semusim. Red Bull sukses mematahkan rekor sebelumnya milik Mercedes, yang memenangkan 19 dari 21 GP pada 2016 lalu.“Itu balapan yang sulit, saya menyerang sedari awal dan kami berdua mengerem dengan lambat, lalu kami keluar jalur agak jauh dan Steward memberi kami penalti,” ujar Verstappen soal insiden dengan pembalap Ferrari Charles Leclerc.“Hal tersebut membuat saya sedikit mundur dan kemudian harus menyalip beberapa mobil. Anda bisa melihat DRS punya pengaruh besar dan berkontribusi sehingga kami menjalani balapan dengan baik.”&nbsp;“Aspal, yang menyebabkan keausan ban secara moderat, juga berperan karena kami benar-benar dapat menekan. Saya bersenang-senang dan saya harap semua penonton juga bisa menikmati balapannya.”Penalti lima detik yang diterima Max Verstappen bahkan tidak dapat menghalanginya untuk mengeklaim kemenangan F1 GP Las Vegas 2023. Ia memang sempat mengalami momen dengan Leclerc di awal lomba.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cz0laJhtmyL"></oembed></figure>Tidak lama selepas start, Super Max mengalami sliding akibat understeer di Tikungan 1. Ini membuat ia menyeret peraih pole position tersebut keluar trek. Alhasil, Verstappen pun diganjar penalti.&nbsp;Kemudian pada tahap akhir balapan, ia berusaha membantu Perez untuk menahan serangan dari Leclerc. Verstappen sengaja melambatkan lajunya guna memberi rekan setimnya tersebut slipstream.“Sayangnya, itu tidak berhasil. Tetapi kami semua pernah memimpin pada satu titik dalam perlombaan ini, yang menegaskan bahwa balapan yang kami jalani hari ini berjalan bagus,” tutur Verstappen.Pada akhirnya, Sergio Perez harus puas finis di posisi tiga, sementara Charles Leclerc keluar sebagai runner-up. Kedua pembalap mendampingi Max Verstappen berselebrasi di atas podium Las Vegas.Dari Las Vegas, F1 akan menuju ke Sirkuit Yas Marina untuk Grand Prix Abu Dhabi, putaran penutup musim, yang dijadwalkan berlangsung akhir pekan depan, 24-26 November 2023. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">RACE CLASSIFICATION 📊 Another victory on the board for the unstoppable Max Verstappen! 💪<a href="https://twitter.com/hashtag/LasVegasGP?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#LasVegasGP</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/F1?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#F1</a> <a href="https://t.co/UpuYPp3vM2">pic.twitter.com/UpuYPp3vM2</a>— Formula 1 (@F1) <a href="https://twitter.com/F1/status/1726143341392240998?ref_src=twsrc%5Etfw">November 19, 2023</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/SnVjvH9RAT0?si=TMZ2EGPddvRthoLh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bintang Red Bull Racing Max Verstappen mampu memenangi balapan F1 GP Las Vegas 2023 meski harus menerima penalti lima detik. 

Hasil F1 GP Las Vegas 2023: Raih Kemenangan Ke-18, Max Verstappen Setara Legenda

SKOR.id – Max Verstappen tampaknya tidak terlalu tertarik dengan kemeriahan seputar Grand Prix Las Vegas. Formula 1 dijadwalkan melakoni balapan di Ibu Kota Hiburan Dunia tersebut akhir pekan ini.Itu akan menandai event pertama F1 di Las Vegas sejak Grand Prix Caesars Palace pada 1982 silam. Kendati banyak orang menantikan, Verstappen, pembalap Red Bull Racing, justru kurang antusias.Dengan daya tarik utama Las Vegas adalah sorotan lampu dan kemewahan, race akan digelar malam hari.&nbsp; Ini membuat Super Max blak-blakan menilai bahwa F1 datang ke sana untuk pertunjukkan, bukan olahraga.Race weekend pada 16-18 November akan berlangsung di Sirkuit Las Vegas Strip Circuit. Ini trek jalan raya. Infrastruktur lintasan di sana telah mengalami modifikasi besar guna mengakomodasi audiens yang besar. &nbsp;&nbsp;&nbsp;Sebuah paddock permanen dibangun khusus untuk menampung ribuan penggemar. Walau transformasi masif dilakukan demi mewujudkan balapan jalanan berskala besar, Verstappen acuh tak acuh. &nbsp;&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzlgmHqtbSA"></oembed></figure>“Pertama-tama, kami di sana lebih untuk pertunjukkan daripada balapan itu sendiri, jika melihat tata letak sirkuit. Saya sebenarnya tidak terlalu tertarik pada hal tersebut. Saya seperti, ‘Saya akan ke sana, melakukan pekerjaan saya, lalu pulang’,” ujar sang juara dunia F1 tiga kali.“Saya akan mengatasinya begitu tiba di trek. Maksud saya, masih banyak yang harus dilakukan. Saya masih mempelajarinya di simulator. Saya belum tahu treknya. Jujur, terakhir kali saya mencobanya di (video) game F1. Saya rasa (ketika itu) saya sering menabrak pembatas…”Kendati tidak tertarik dengan sisi pertunjukannya, Max Verstappen memperkirakan F1 GP Las Vegas 2023 bakal menghadirkan tantangan tersendiri. Selain trek yang masih asing, race juga digelar malam hari.&nbsp;“Jadi, semoga itu tidak terjadi saat saya mengemudi di sana. Ini akan sangat berbeda dengan (GP Brasil), suhunya sangat rendah, dan tentu saja berlangsung pada malam hari,” Super Max menuturkan.&nbsp;Soal apakah balapan di Las Vegas nanti akan menambah nilai kepada olahraga, dalam hal ini Formula 1, Max Verstappen tidak yakin. Namun, sang pembalap sekali lagi menegaskan bahwa dirinya tak peduli.“Tergantung untuk siapa dan untuk apa. Dari sisi tontonan balap, mungkin tidak. Tetapi mungkin dalam hal mitra potensial bagi F1, dan keseluruhan pertunjukan di sekitarnya. Namun sekali lagi, saya tidak suka.” &nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3QvTShrakLc?si=n9TQ9LLbKjnt75m4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen kurang antusias menatap Grand Prix Las Vegas akhir pekan ini.

Bukan Balapan, Max Verstappen Anggap F1 GP Las Vegas 2023 sebagai Pertunjukan

SKOR.id – Jika ada kejutan pada Formula 1 Grand Prix Sao Paulo 2023, Brasil di Sirkuit Interlagos, maka itu adalah Fernando Alonso. Pembalap veteran Aston Martin ini sukses menyabet podium.&nbsp;Diakui Alonso, raihan podium F1 GP Sao Paulo 2023 tidak berada dalam radar, sama sekali tidak terduga. Pasalnya, mereka memasuki balapan di Interlagos dengan rentetan rapor yang mengecewakan,&nbsp;Sebelum tiba di Brasil, Aston Martin tidak mampu menembus lima besar dalam enam Grand Prix beruntun. Bahkan Alonso selalu gagal finis pada dua putaran terakhir F1, GP Amerika Serikat dan Meksiko.&nbsp;Karenanya, menurut juara dunia dua kali Formula 1 tersebut, podium ketiga yang ia diraih serta finis kelima rekannya, Lance Stroll, adalah hadiah bagi semua anggota tim dan meningkatkan mental mereka untuk menyelesaikan sisa musim 2023.“Kami telah melalui tiga pekan yang sulit. Sejujurnya, kami datang ke Austin (GP Amerika) dengan tidak terlalu siap dan sprint mengubah segalanya. Kami kesulitan, lalu di Meksiko kami sangat lambat dan juga harus retire,” Alonso menuturkan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzR8cg8tZUx"></oembed></figure>“Dan setelah semua triple-header ini, dengan akumulasi kelelahan, perbaikan yang harus kami lakukan dan lain-lain, tim pantas mendapat kegembiraan.&nbsp;“Posisi ketiga dan kelima (Stroll) adalah salah satu hasil terbaik kami tahun ini. Jadi, itu agak tidak terduga, tetapi, ini memberi kami semangat untuk dua balapan penutup dan menatap tahun depan,” imbuhnya.Fernando Alonso berhasil meraih podium F1 GP Sao Paulo 2023 setelah memenangi duel sengit melawan Sergio Perez. Tentang pertarungannya dengan pembalap Red Bull Racing itu, ia mengaku menikmatinya.&nbsp;“Semuanya benar-benar intens, bagaimana saya harus bertahan, apa yang boleh saya lakukan pada ban, bagaimana saya harus menggunakan baterai melawan Perez untuk tetap unggul,” Alonso mengungkapkan.“Pada sepertiga akhir balapan, saya awalnya mendapat kesan bahwa saya sudah bisa mengendalikannya. Lima lap tersisa, saya menambah kecepatan, sialnya Checo (Perez) juga mampu melaju lebih kencang. Tiba-tiba dia sudah berada sangat dekat.”<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PTcjJcS8LvI?si=Ut1wqzYmJQJ8i-Lv" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>“Dan dengan dua lap tersisa, dia menyalip saya. Awalnya, saya pikir, ‘Oke, posisi ketiga terelepas.’ Namun kemudian ada celah. Saya menyadari dia masih dalam jangkauan. Jadi, saya menyerang dan merebut posisi ketiga kembali. Rasanya luar biasa.”Prinsipal Team Aston Martin Mike Krack mendeskripsikan penampilan Fernando Alonso di Interlagos sebagai sesuatu yang magis. Itu merupakan titik dari momen yang sangat menarik dalam Formula 1. &nbsp;“Sungguh ajaib, menurut saya itu adalah puncak dari sebuah karier yang fantastis, Fernando telah banyak membangun hal tersebut untuk dirinya sendiri jauh sebelum pertarungan seru yang kita lihat,” kata Krack.“Setelah Fernando menyalip (Perez), saya tak lagi melihat data. Kami fokus ke layar (TV), menyaksikan salah satu duel terbaik dalam kejuaraan. Lance (Stroll) juga impresif. Dia mendekati mereka. Ini menunjukkan kami memiliki mobil yang bagus.” &nbsp;Pada sisi lain, meskipun kalah, Sergio Perez mengaku sangat menikmati pertarungannya dengan Fernando Alonso. Menurutnya, duel berjalan bersih, walau sengit hingga akhir. Gap keduanya hanya 0,053 detik.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzR-VFMIkA8"></oembed></figure>“Itu pertarungan intens sampai finis, terutama saat saya berhasil mendekat di lap-lap akhir. Kami melakoni duel yang sangat bagus. Faktanya, Fernando menjalani balapan yang hebat,” ujar Checo Perez.“Dia adalah pembalap yang bisa Anda lawan di mana Anda akan memiliki pertarungan yang adil. Sangat sedikit pilot dalam kategori ini (Formula 1) dapat melakukan manuver (bersih) semacam itu,” &nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/MZd3ZeYfY5c?si=vhEZGfLX2ksa9D8d" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Veteran Aston Martin Fernando Alonso baik podium F1 GP Sao Paulo 2023 usai mampu mengatasi perlawanan pembalap Red Bull Racing Sergio Perez.

Magis Fernando Alonso dalam Duel Sengit Lawan Sergio Perez di Interlagos

SKOR.id – Pembalap Red Bull Racing Sergio Perez merasa Formula 1 butuh perubahan terkait format sprint saat ini setelah dinilai tidak dapat mencapai tujuan yang diharapkan.&nbsp;Sprint di Sirkuit Interlagos, Sao Paulo, Brasil, adalah penutup balapan singkat F1 musim 2023, yang mulai diperkenalkan pada 2021 dan tahun ini ditambah menjadi enam kali dari sebelumnya hanya tiga.Ini terjadi di tengah perubahan di mana sprint tak lagi berdampak pada urutan kualifikasi Grand Prix. Sesi tersebut berdiri sendiri usai F1 menambahkan sprint shootout untuk menentukan posisi start race singkat.Namun, sambutan di kalangan pembalap tetap skeptis. Juara dunia Formula 1 Max Verstappen masih vokal tentang keinginannya agar kejuaraan mencoret sprint dari kalender dan kembali ke race weekend ‘normal’.Keluhan mengenai sprint muncul lagi menyusul sprint F1 GP Sao Paulo Brasil yang memiliki sejumlah intrik di tengah persaingan perebutan posisi ketika degradasi ban mulai mengganggu pembalap di Interlagos.F1 kini tengah menggodok rencana perombakan urutan sesi untuk musim 2024, dengan sprint shootout digeser ke hari Jumat. Tetapi Sergio Perez menyarankan FIA mengubah formatnya lebih jauh.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzPVpB5JSE7"></oembed></figure>Ia telah menganjurkan supaya sprint diterapkan dengan grid terbalik (reverse grid). Menurutnya, ini dapat membuat race singkat F1 jadi menarik dan tentunya menciptakan lebih banyak peluang bagi pembalap. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;“Saya pikir jika mereka tetap ingin mempertahankan format balapan sprint, itu harus diubah. Saya akan mengusulkan grid terbalik, sesuatu yang bisa membuatnya lebih menarik bagi fans karena saat ini tidak mencapai apa yang ingin kami tuju,” kata Checo, sapaan akrab Perez.“Tidak ada yang benar-benar terjadi dalam balapan seperti ini. Saya kira (grid terbalik) akan mengacaukan segalanya dan menciptakan lebih banyak kesempatan, lebih banyak aksi menyalip.”“Jika kami ingin mempertahankan format ini, (kami perlu) mencoba sesuatu yang berbeda, sebab menurut saya selama dua tahun terakhir event seperti ini tidak menghasilkan banyak balapan yang bagus.”Salah satu kritik di kalangan pembalap setelah sprint di Sao Paulo adalah tingkat degradasi tinggi pada ban soft memaksa mereka melakukan manajemen ban sejak tahap awal sprint 24 lap itu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7biFHxpEJbg?si=jsrlsq3poR4w4BgT" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap Red Bull Racing Sergio Perez mengusulkan satu ide agar sprint F1 bisa mencapai tujuan awal yang belum tercapai.

Sergio Perez Nilai Sprint F1 Perlu Inovasi agar Lebih Menarik

SKOR.id – Mercedes tak cukup adaptif terhadap kondisi cuaca dalam Formula 1 Grand Prix Sao Paulo Brasil selama kualifikasi di Sirkuit Interlagos. Ini membuat Silver Arrows gagal merebut pole position.&nbsp;Hal itu diungkapkan Prinsipal Tim Mercedes Toto Wolff. Ia menyebut peraih pole position, Max Verstappen dari Red Bull Racing, menunjukkan apa yang seharusnya dilakukan Lewis Hamilton dan George Russell.Wolff meyakini kegagalan dalam mempersiapkan ban dengan lebih baik menghadapi grip rendah di akhir kualifikasi membuat kedua pembalapnya kehilangan kesempatan mengeklaim pole di Sao Paulo.Dengan badai yang melanda Sirkuit Interlagos di sesi Kualifikasi 3 (Q3) yang menentukan, seluruh tim tahu bahwa keluar ke trek lebih cepat sebelum hujan turun krusial untuk mengamankan posisi start yang baik.Namun, meski Hamilton dan Russell berada di urutan ketiga serta keempat dalam antrian di ujung pit lane pada awal Q3, mereka tidak memanfaatkan keuntungan tersebut untuk segera memanaskan ban.Ketika duo Aston Martin, Fernando Alonso dan Lance Stroll, berusaha keras memanaskan bannya, kedua pembalap Mercedes memilih mengambil pendekatan yang lebih hati-hati.&nbsp;Russell bahkan disusul oleh Verstappen dalam perjalanannya keluar dari pit. Sang juara dunia bertahan F1 tahu bahwa dia perlu segera menggeber mobil &nbsp;dengan maksimal demi mendapat catatan waktu terbaik.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzMrIYBt6vm"></oembed></figure>Lewis Hamilton dan George Russell pada akhirnya finis di posisi kelima dan keenam. Sialnya lagi, nama terakhir harus turun dua grid usai diganjar penalti pelanggaran di pit lane.Toto Wolff pun menyayangkan hasil kualifikasi yang tidak maksimal. Ia mengatakan Hamilton dan Russell seharusnya lebih adaptif mengingat kondisi cuaca berubah secara drastis.“Anda lihat betapa kecilnya perbedaan dalam hal out-lap dan suhu, dan saya pikir kami tidak cukup adaptif. Aston Martin langsung melesat. Max (Verstappen), yang keluar dari pit dengan ban hangat, juga segera pergi dan itu dengan mobil tercepat,” kata Wolff.“Kami tertinggal satu detik dari waktu sebelumnya, atau delapan persepuluh dari torehan tercepat. Ini menunjukkan apa yang semestinya kami lakukan,” sang bos menambahkan.Sementara itu, Lewis Hamilton merasa jarak dengan Max Verstappen, sebagai pembalap terdepan dalam Q3, di mana ia tertinggal 0,742 detik, tidak benar-benar mewakili kecepatan Mercedes melawan Red Bull.“Posisi kelima tidak pernah terasa hebat. Tetapi ya, saya melakukan yang terbaik yang saya bisa. Semoga kami dapat menjalani balapan yang lebih baik,” juara dunia F1 tujuh kali itu menuturkan.“Mobil menunjukkan tanda-tanda performa yang layak. Namun secara umum kami tertinggal beberapa persepuluh detik dari orang-orang di depan. Saya kira kondisi pada akhirnya, mungkin membuat kami agak tertinggal (dari yang seharusnya,” imbuh Hamilton. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7biFHxpEJbg?si=ScWh5mwI3n-OTl-3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bos Mercedes Toto Wolff mengatakan Lewis Hamilton dan George Russell seharusnya lebih adaptif dengan kondisi cuaca selama kualifikasi F1 GP Sao Paulo Brasil 2023.

Toto Wolff: Mercedes Gagal Pole di Interlagos karena Kurang Adaptif

SKOR.id - Formula 1 (F1) 2023 akan berlanjut dengan Grand Prix Brasil akhir pekan ini. Dua musim terakhir, balapan di Sirkuit Interlagos, Sao Paulo dimenangkan pembalap Mercedes.Musim lalu, George Russell menyelesaikan perlombaan 71 lap pertama, di depan rekan setimnya, Lewis Hamilton, dan pilot Ferrari Carlos Sainz Jr.&nbsp;Satu tahun sebelumnya, Hamilton yang mengklaim podium tertinggi setelah mengasapi Max Verstappen dari Red Bull Racing dan eks tandemnya di Mercedes, Valtteri Bottas.&nbsp;Apakah tim berjuluk Silver Arrows mampu mencetak hat-trick kemenangan dalam F1 GP Brasil? Prinsipal Team Mercedes Toto Wolff tak bisa menjamin timnya akan menang di Sao Paulo."Sejujurnya saya tidak tahu. Saya pikir kita bisa melihat dengan seluruh tim bahwa tidak ada korelasi pasti antara performa tahun lalu dengan musim ini," ujar Wolff merespons soal apakah W14 punya prospek lebih baik dibanding W13, mobil Mercedes 2022. &nbsp; &nbsp;"Tetapi tak ada cukup data untuk membuat asumsi yang kuat, jadi saya tidak tahu. Kami akan berusaha dan mari kita lihat di mana kami berada di Interlagos," tambahnya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CzHdofIvY3E"></oembed></figure>Max Verstappen memang tetap menjadi favorit, dengan performa konsisten sepanjang F1 2023, akan sangat sulit membendungnya merebut kemenangan &nbsp;ke-17 musim ini.Meskipun Super Max diunggulkan, bukan mustahil kejutan terjadi di Sao Paulo, dengan karakter trek Interlagos yang punya downforce tinggi dan medium speed serta sektor lurus menanjak 1,2 kilometer, kekuatan mesin krusial, terutama untuk menyalip.Ditambah cuaca tidak menentu diprediksi melanda Sao Paulo selama akhir pekan plus hanya satu sesi latihan digelar karena jadwal sprint membuat GP Brasil akan menarik.F1 GP Brasil 2023 di Interlagos akan dibuka dengan sesi latihan pada Jumat (3/11/2023). Kemudian dilanjutkan kualifikasi pada sore harinya atau Sabtu (4/11/2023) dini hari WIB.Karena perbedaan waktu Jakarta-Sao Paulo 10 jam, maka sprint shootout dijadwalkan bergulir pada Sabtu malam WIB. Lalu, balapan sprint akan berlangsung hari Minggu (5/11/2023) dini hari WIB.Sementara untuk sesi balapan GP Brasil selama 71 lap diselenggarakan pada Minggu sore waktu setempat atau Senin (6/11/2023)dini hari mulai pukul 00.00 WIB.Jadwal Lengkap F1 GP Brasil 2023, 3-6 November 2023:Jumat, 3 November 2023 21.30-22.30 WIB: Latihan 1Sabtu, 4 November 2023 01.00-02.00 WIB: Kualifikasi 21.00-21.44 WIB: Sprint ShootoutMinggu, 5 November 2023 01.30-02.30 WIB: Sprint (24 lap)Senin, 6 November 2023 00.00 WIB: Balapan (71 lap)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zCxah01hzuQ?si=h97JEnTQKAiGJDbc" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dengan karakter trek dan cuaca tak menentu membuat F1 GP Brasil di Sirkuit Interlagos, Sao Paulo, akhir pekan ini bakal menarik.  

Jadwal F1 GP Brasil 2023: Potensi Kejutan di Interlagos

SKOR.id – Fernando Alonso mengaku belum punya tanggal pasti kapan akan menutup kariernya di Formula 1, meskipun kontrak dengan Aston Martin berlaku hingga akhir musim 2024.&nbsp;Alonso sadar sudah tidak muda lagi. Spaniard sekarang berusia 42 tahun dan membalap di ajang jet darat sejak 2001 silam. Kecuali saat hiatus pada 2019-2020, ia telah menikmati lebih dari dua dekade bersaing di level tertinggi.Fernando Alonso sukses menjadi juara dunia F1 dua kali, yakni pada musim 2005 dan 2006, bersama Renault. Pembalap asal Oviedo, Spanyol, sejauh ini menyabet 32 kemenangan Grand Prix dalam kariernya.Ketika menghebohkan jagad balap dengan memutuskan untuk comeback meramaikan Formula 1 pada 2021 lalu, Alonso menjalani dua musim bersaing di lini tengah bersama Tim Alpine.Kemudian, saat sebuah peluang muncul untuk bergabung ke Aston Martin menyusul keputusan pensiun Sebastian Vettel, Fernando Alonso tidak berpikir lama. Ia segera menyambar tawaran tersebut.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cy_9pKWtYSa"></oembed></figure>Itu terbukti keputusan yang tepat. Kepindahan Alonso ke tim milik Lawrence Stroll telah menjadi peremajaan karier yang nyata baginya. Sang pembalap veteran menikmati musim terbaik sejak 2013, menyabet tujuh podium sejauh ini.Belum lama, mantan pembalap Ferrari tersebut mengungkapkan kontrak dengan Aston Martin yang akan habis pada akhir musim 2024 mungkin bukan yang terakhir di F1, meski umurnya saat itu terjadi sudah 43 tahun.“Saya suka menjadi kompetitif, saya suka menjadi cepat dan saya benci kekalahan. Jadi, Anda tahu, tidak terlalu sulit untuk memotivasi saya begitu saya berada di dalam mobil,” ujar Alonso seperti dilansir dari Fox Sports.“Mungkin kini saya tidak sekuat ketika berusia 20 tahun, namun seiring bertambahnya umur, Anda akan tahu tubuh Anda dengan lebih baik. Anda tahu latihan yang harus dilakukan, kapan merasa lelah, hal-hal apa yang harus dihindari. Itulah cara Anda menyeimbangkannya.”“Untuk saat ini tidak (berpikir untuk pensiun). Saya tahu saya berada di pengujung karier saya, tetapi untuk saat ini, sayat tidak melihatnya. Saya belum memiliki tanggal untuk mengakhiri karier saya,” pungkas sang pilot.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5JLIhWGeRs4?si=muD_qTVVi-jDJ_zv" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pembalap veteran Fernando Alonso mengaku sama sekali belum berniat menutup kariernya di Formula 1 meski sadar sudah tidak muda.

Latest Articles - F1 2023