Tontowi Ahmad Buka Kans Bermain Kembali dengan Liliyana Natsir

Doddy Wiratama

Editor:

  • Tontowi Ahmad menyebut keputusan pensiun yang dibuatnya lebih ke mundur dari Pelatnas PBSI dan turnamen internasional.
  • Pria 32 tahun itu mengaku tetap membuka kemungkinan bermain di liga bulu tangkis, meski saat ini masih ingin menikmati masa libur.
  • Tontowi Ahmad pun tak menolak jika suatu saat nanti mendapat tawaran kembali berduet dengan Liliyana Natsir dalam sebuah kompetisi.

SKOR.id - Tontowi Ahmad mengaku masih membuka peluang bermain bulu tangkis secara profesional meski sudah "berpamitan" pada Senin (18/5/2020).

Hal itu diungkapkan Tontowi Ahmad dalam sesi live Instagram bersama akun PB Djarum Official pada Selasa (19/5/2020) malam.

Menurut Tontowi Ahmad, apa yang dilakukannya pada Senin (18/5/2020) adalah pengunduran diri dari Pelatnas PBSI dan turnamen bulu tangkis internasional.

Berita Bulu Tangkis Lainnya: 13 Partner Tontowi Ahmad Selama Bermain di Nomor Ganda

"Kalau untuk berhenti total (bermain), saya sih enggak. Saya masih tetap latihan, cuma mungkin lebih enggak intens sepeti di (Pelatnas) Cipayung," kata Tontowi Ahmad.

"Saya pensiun dalam artian dari turnamen internasional. Kalau misal ada tawaran di liga sih saya masih pikir-pikir, apalagi kalau main bareng Ci Butet (Liliyana Natsir)."

Dalam kesempatan tersebut, sosok yang akrab disapa Owi ini pun banyak bercerita terkait kebersamaannya dengan Liliyana Natsir.

Owi/Butet pertama kali dipasangkan pada 2010 dan bertahan hingga gelaran Indonesia Masters 2019. Selama periode itu, mereka sukses meraih sejumlah prestasi mentereng.

Beberapa prestasi mentereng Owi/Butet di antaranya adalah hattrick juara All England (2012-2014), dua kali juara dunia (2013 dan 2017), serta medali emas Olimpiade Rio 2016. 

Tontowi Ahmad pun mengaku kerasan berduet dengan Liliyana Natsir. Sebab, kebersamaan yang sudah terjalin membuat mereka saling tahu karakter dan cara main masing-masing.

Selain mengakui kehebatan teknik permainan Butet, Owi juga merasa mantan rekan duetnya itu memiliki sikap disiplin dan mental bertanding yang wajib ditiru.

Salah satu karakter Butet yang dikagumi Owi adalah mental tak cepat puas dan selalu serius dalam setiap sesi latihan maupun pertandingan.

Tontowi Ahmad pun teringat momen saat ia "disemprot" Liliyana Natsir karena dianggap bermain tak serius setelah menjadi juara pada turnamen sebelumnya.

Baca Juga: Malaysia Rekrut Flandy Limpele, Aroma Indonesia Makin Terasa

"Waktu itu kami habis juara dari turnamen. Terus kami bermain di Singapore Open dan babak pertama main rubber game sama lawan yang 'enggak-enggak'," Owi mengenang.

"Setelah laga Ci Butet sampai bilang, 'Wi! Kamu nih, kemarin kita juara hoki doang kali. Masa sama musuh kayak gini kita rubber game,'."

Meski Tontowi merasa dongkol, pada saat itu, tetapi pria 32 tahun ini sudah memahami maksud dari amarah yang ditunjukkan Liliyana dalam momen tersebut.

Bahkan, Owi mengaku sudah coba menularkan disiplin Butet itu saat berpasangan dengan pemain muda, termasuk Winny Oktavina Kandow, saat masih di Pelatnas.

"Saya waktu sama Ci Butet juga kayak gitu pas latihan. Pas bola tanggung (dipukul tetapi) menyangkut atau out, dimakinya kayak gimana," ujarnya sambil tertawa.

"Maksudnya, adik-adik (pemain muda) harusnya meniru mind set seperti itu. Kita ambil sisi positifnya," kata Tontowi Ahmad.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Pensiun, Liliyana Natsir Beri Salam Perpisahan

Soal kemungkinan bermain lagi dengan Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad mengaku beberapa kali pernah "menggoda" partnernya itu untuk menjalani comeback di liga.

Akan tetapi, sejauh ini Liliyana Natsir belum menerima ajakan itu dengan alasan sudah tak memiliki postur yang ideal.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Reposted from @ipb.runners #FORTAKJILCHALLENGE JILID 2 WEEK 4 Finally we move on the last exercise... STRENGTH ! Tak terasa sudah masuk ke Challenge terakhir, sekaligus menutup minggu terakhir kita berpuasa di bulan Ramadhan tahun ini. Yap, Strength Training merupakan salah satu latihan penting dalam olahraga terutama berlari. Latihan ini bertujuan menjaga kesehatan tulang dan kekuatan otot. Kelebihan dalam melakukan exercise ini adalah kita tidak mudah mengalami cedera, dapat meningkatkan fungsi persendian, metabolisme dan fungsi jantung. Full workout details below  STRENGTH TRAINING : 1. LUNGES 15 REPS 2. SQUATS 15 REPS 3. JUMP SQUATS 15 REPS 4. SINGLE LEG BRIDGE (RIGHT) 15 REPS 5. SINGLE LEG BRIDGE (LEFT) 15 REPS 6. PUSH UP 10 REPS INFO MENARIKNYA untuk Challenge ini, IPB RUNNERS berkolaborasi dengan @skorindonesia dimana akan ada hadiah tambahan yang pastinya menarik. Jadi kita tunggu video STRENGTH TRAINING / EXERCISE versi kamu dan jangan lupa ikuti persyaratannya yang terdapat di Highlight untuk mendapat hadiah menariknya Periode posting Challenge ini mulai dari 18 - 24 mei 2020 #IPBRUNNERS #staysafewithskor #WeRunAgriculture #FORTAKJILCHALLENGE - #regrann

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on

Source: Djarum Badminton

RELATED STORIES

Liliyana Natsir Sebut Tontowi Ahmad Sangat Sabar Hadapi Temperamennya

Liliyana Natsir Sebut Tontowi Ahmad Sangat Sabar Hadapi Temperamennya

Liliyana Natsir salut dengan sosok Tontowi Ahmad karena sangat memahami dirinya yang kerap bersikap temperamental di lapangan.

Pensiun, Tontowi Ahmad Ingin Berkunjung ke 2 Negara Ini

Selepas memutuskan pensiun, Tontowi Ahmad memiliki sejumlah impian. Salah satunya adalah berkunjung ke Austria dan Inggris.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kegiatan Charity Match bertajuk Laga Sepak Bola untuk Sumatra yang digagas APPI bersama I.League. (Dok. I.League)

National

APPI dan I.League Kumpulkan Rp265 Juta dari Laga Sepak Bola untuk Sumatra

Kegiatan charity match bertajuk Laga Sepak Bola untuk Sumatra digelar di Stadion Madya, Jakarta, pada Jumat (19/12/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 17:08

Ilustrasi Panahan

Other Sports

Perkuat Piramida Pembinaan Panahan, Djarum Foundation-PB Perpani Gelar Kejurnas Antarklub

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Panahan Antarklub 2025 jadi jenjang lanjutan setelah usia dini dan panahan junior.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 16:38

I.League, identitas baru dari PT Liga Indonesia Baru atau LIB sebagai operator kompetisi sepak bola di Indonesia. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Alasan Semen Padang vs Persija Tidak Pindah Stadion walau Ada Bencana di Pulau Sumatra

Direktur Operasional I.League, Asep Saputra, memastikan tak ubah jadwal kompetisi terkait adanya bencana di Pulau Sumatra.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 16:05

medali sea games 2025

Other Sports

Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 di Thailand

Tabel perolehan medali SEA Games 2025 yang terus diperbarui sepanjang berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 19 Dec, 15:33

Timnas Hoki Es Putra Indonesia berhasil meraih medali emas pada SEA Games 2025. (Foto: Dok. Federasi Hoki Es Indonesia/Grafis: Skor.id)

Other Sports

Timnas Hoki Es Indonesia Catat Sejarah Emas di SEA Games 2025

Timnas Hoki Es Putra Indonesia berhasil meraih medali emas SEA Games 2025, usai menaklukkan Thailand pada final.

Rais Adnan | 19 Dec, 15:26

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Pep Guardiola Bicara Soal Masa Depannya di Manchester City

Pep Guardiola menanggapi rumor soal dirinya yang bakal digantikan Enzo Maresca pada akhir musim ini.

Rais Adnan | 19 Dec, 14:49

Cabang Olahraga Futsal Putra SEA Games 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Futsal Putra SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen futsal putra SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 14:00

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 19 Dec, 13:36

Persebaya Surabaya vs Borneo FC di pekan ke-15 Super League 2025-2026 pada 20 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persebaya vs Borneo FC di Super League 2025-2026

Laga awal pekan ke-15, Sabtu (20/12/2025) malam, Persebaya Surabaya dan Borneo FC dalam tren kurang bagus.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 10:02

Mario Pineida, pemain asal Ekuador yang menjadi korban penembakan. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Mario Pineida dan 6 Pesepak Bola Lain yang Tewas karena Ditembak

Pesepak bola asal Ekuador, Mario Pineida, dikabarkan tewas setelah ditembak.

Pradipta Indra Kumara | 19 Dec, 08:48

Load More Articles