SKOR.id - Bandingkan manfaat dan kekurangan treadmill dan sepeda statis, serta pahami mana yang lebih baik untuk tujuan latihan kardio Anda.

Ini pilihan sulit: treadmill atau bersepeda statis? Apakah treadmill membakar lebih banyak kalori daripada sepeda statis? Apakah sepeda statis memberikan keamanan lebih baik?

Apa pun itu, apakah Anda ingin menambahkan peralatan kardio ke gym di rumah Anda atau memutuskan mesin mana di gym yang akan digunakan, treadmill dan sepeda statis dapat menawarkan latihan yang bagus.

Tetapi hal positif dan negatif yang terkait dengan kedua alat ini bergantung pada Anda dan apa sebenarnya yang ingin Anda dapatkan dari latihan Anda.

Ada beberapa perbedaan penting antara kedua jenis perlengkapan gym tersebut, dan ada beberapa faktor yang harus Anda pertimbangkan saat mencari yang tepat. Faktor-faktor ini meliputi:

• Pembakaran Kalori
• Tingkat Pengalaman
• Mobilitas
• Risiko Cedera
• Tujuan
• Biaya
• Kelas Olahraga
• Ruang di Dalam Rumah

Pembakaran Kalori

Bagi banyak orang, pertimbangan utama memilih peralatan kebugaran adalah berapa banyak kalori yang dapat Anda bakar saat menggunakannya.

Treadmill dan sepeda statis efektif untuk menghilangkan kalori dan mengondisikan otot, kata Jessica Brown, pelatih kebugaran bersertifikat wilayah New York City. 

Namun, karena treadmill tradisional berarti berdiri dan menahan berat badan Anda sendiri, pembakaran kalori yang sebenarnya mungkin sedikit lebih tinggi.

Misalnya, jika Anda berlari sekitar 5 atau 6 mil per jam di atas treadmill, Brown mengatakan bahwa Anda dapat membakar sekitar empat hingga enam kalori per menit. 

Jika Anda bersepeda dengan sepeda statis, bergantung pada ketahanan dan kecepatan Anda, Anda dapat membakar sekitar tiga hingga enam kalori per menit.

Lebih dari satu jam, kalori itu benar-benar dapat bertambah, kata Matt Camargo, direktur kinerja olahraga regional di Terapi Fisik dan Kinerja ProSport di California Selatan. 

Anda dapat membakar sekitar 600 hingga 800 kalori dalam satu jam di atas treadmill dibandingkan sekitar 400 hingga 500 kalori dalam satu jam dengan sepeda, menurutnya.

"Tapi itu dengan peringatan besar bahwa tingkat pembakaran kalori sangat bervariasi tergantung pada usia, genetika, berat badan, jenis kelamin, dan faktor lainnya," ujarnya.

Namun, perlu dicatat bahwa upaya Anda membuat perbedaan besar.

“Anda dapat membakar lebih banyak kalori dengan sepeda statis dengan intensitas tinggi hanya selama 15 menit jika Anda membandingkannya dengan berjalan di atas treadmill selama satu jam,” kata Dr. Hooman M. Melamed.

Ia merupakan ahli bedah tulang belakang ortopedi bersertifikat dan pendiri The Spine Pro, praktik perawatan tulang belakang ortopedi yang berbasis di Beverly Hills, California.

Tingkat Pengalaman

Jika Anda baru berolahraga, inilah kabar baik: Treadmill dan sepeda statis sangat ramah bagi pemula, baik dalam hal kemudahan penggunaan mesin maupun latihan yang mereka berikan.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS merekomendasikan agar orang melakukan latihan kardiovaskular selama 150 menit per minggu untuk menghindari penyakit kronis. 

Memecahnya menjadi jalan cepat 30 menit tiap hari di atas treadmill atau bersepeda ringan adalah cara yang sangat praktis untuk mulai berolahraga.

“Biasanya untuk pejalan kaki atau pengendara santai, kalori yang terbakar per jam kira-kira sama,” kata Jenny Harkins, instruktur kebugaran bersertifikat ACE dan pemilik Treadfit, waralaba kebugaran kelompok di Chicago.

“Namun, perbedaan terjadi ketika pejalan kaki menjadi pelari. Berlari di atas treadmill akan mengalahkan sepeda statis setiap hari dengan kalori yang terbaka,” ujar Harkins.

Jadi, sekali lagi, tergantung apakah penurunan berat badan dan kalori yang terbakar adalah bagian dari tujuan kebugaran Anda atau tidak. 

Dan seperti para peserta latihan baru lainnya, lakukan dengan santai dan perlahan untuk menghindari cedera.

Mobilitas

Dua faktor yang perlu dipertimbangkan saat Anda memutuskan untuk memilih di antara kedua alat ini adalah usia Anda, dan masalah kesehatan yang mungkin Anda miliki.

Misalnya, mereka yang menderita radang sendi di persendian bawah mungkin lebih baik menggunakan sepeda olahraga. 

Karena Wu, seorang dokter terapi fisik dan pemilik Terapi Fisik ActiveCare, sebuah praktik dengan lokasi di Kota New York dan Mumbai, India, menyampaikan pendapatnya.

Ia merekomendasikan klien untuk menggunakan sepeda statis ketika mereka tidak dapat menoleransi tekanan atau kekuatan menahan beban melalui pinggul mereka atau lutut. 

Ini juga merupakan pilihan yang baik untuk kaum Lansia, yang dapat tetap duduk sambil mengerahkan energi.

Jika Anda memiliki masalah punggung bagian bawah, seperti herniasi diskus, Wu merekomendasikan untuk berjalan di atas treadmill. 

Jika memungkinkan, coba gunakan tanjakan untuk membantu ekstensi punggung bawah, semacam latihan punggung.

Treadmill tradisional juga bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk orang tanpa cedera atau masalah mobilitas dan mereka yang menginginkan latihan yang lebih intensif.

"Pekerjaan treadmill lebih dinamis karena Anda tidak hanya duduk, artinya lebih banyak energi yang dibutuhkan untuk bekerja secara efektif," ujar Matt Camargo, menimpali.

Tetap saja, ini tidak selalu merupakan keputusan yang mudah ketika menemukan alat berat yang tepat untuk kebutuhan mobilitas Anda. 

Perangkat yang lebih baru mulai muncul di ruang antara treadmill dan sepeda statis sebagai semacam hybrid dari keduanya. 

Yakni, treadmill yang bisa Anda gunakan sambil duduk makin populer karena banyak orang beralih bekerja dari rumah selama pandemi.

Hal ini juga dijelaskan Joanna Medin, CEO dan salah satu pendiri Onthemuv Inc., pembuat treadmill duduk miniTREAD yang berbasis di Silicon Valley.

Medin mengatakan treadmill portabel mereka pada awalnya dirancang untuk membantu orang dewasa yang lebih tua.

Dengan masalah mobilitas berolahraga di tempat mereka berada, dengan lembut dan cara yang efisien.

Namun, selama pandemi, perusahaan mulai menjual perangkat kecil mereka ke kerumunan orang yang kini bekerja dari rumah.

Sebelumnya mereka telah menggunakan model bisnis-ke-bisnis untuk menjual ke panti jompo, pusat rehabilitasi, dan fasilitas tempat tinggal berkumpul lainnya.

"Karena Anda sedang duduk, peregangan (di kaki) lebih seperti yang Anda rasakan saat bersepeda," kata Medin. "Kamu melibatkan paha belakang dan paha depanmu." 

Dan karena Anda dapat duduk di sofa atau di kursi yang nyaman dan menggunakannya, alat itu menghilangkan kursi sepeda yang terkadang tidak nyaman. 

Ini adalah pilihan yang baik untuk orang dengan mobilitas ekstremitas bawah yang terbatas karena tidak menahan beban dan berdampak minimal.

Apa pun situasi khusus Anda, saat memilih peralatan, pikirkan tentang gerakan apa yang dapat Anda lakukan.

Juga, apa yang akan membantu Anda mencapai kebugaran tanpa memperparah keterbatasan mobilitas yang ada atau kondisi kesehatan lainnya.

Cedera

Tanpa masalah mobilitas yang sudah ada sebelumnya, risiko cedera harus jadi perhatian semua orang dewasa yang aktif.

Treadmill serta sepeda statis untuk olahraga memiliki tingkat risiko yang berbeda.

Berlari, baik di luar ruangan atau di atas treadmill, dianggap sebagai olahraga berdampak tinggi. 

Gerakan berulang kaki Anda yang menyentuh tanah memberi tekanan pada persendian Anda. 

Meskipun ada manfaat dari olahraga high-impact – seperti peningkatan kepadatan tulang – olahraga berlebihan atau bentuk tubuh yang tidak tepat dapat berisiko cedera pada lutut dan punggung.

Kaki Anda tetap kokoh di dalam pedal saat menggunakan sepeda statis, jadi bersepeda dianggap sebagai olahraga berdampak rendah. 

Ini berarti bahwa bahkan selama latihan intensitas tinggi, gerakan melingkar yang mulus melatih otot Anda tanpa terlalu menekan sendi Anda.

“Cedera bisa datang dari semua jenis olahraga,” kata Harkins. 

“Penting untuk memastikan bahwa Anda memiliki kondisi yang baik dan tetap pada kecepatan yang nyaman bagi Anda baik pada treadmill maupun sepeda statis,” ucapnya.

Tujuan

Faktor lain yang perlu dipertimbangkan saat menggunakan peralatan olahraga di rumah adalah apa yang ingin Anda capai.

"Treadmill sangat bagus untuk individu yang relatif sehat, seseorang tanpa nyeri sendi atau masalah kardiovaskular yang signifikan.”

“Yakni mereka yang ingin benar-benar meningkatkan kebugaran dan daya tahan kardiovaskular mereka," kata Ryan Olson.

Pria ini adalah seorang dokter terapi fisik dan direktur klinis di Capitol Physical Therapy di Madison, Wisconsin, AS

Sedangkan Brown menambahkan bahwa treadmill dapat memberikan banyak manfaat kesehatan. 

"Treadmill bagus untuk menghilangkan lemak perut, memperkuat jantung, mengencangkan otot, dan memperkuat tulang," kata Brown.

Treadmill juga dapat menawarkan beberapa manfaat latihan tubuh bagian atas, intinya Anda harus terlibat untuk membuat Anda berdiri tegak.

Dan Anda dapat memompa lengan Anda saat berjalan atau berlari atau menambahkan band resistensi untuk melakukan latihan seluruh tubuh sekaligus.

Sepeda statis, bagaimanapun, biasanya tidak menawarkan banyak cara untuk latihan tubuh bagian atas, kecuali jika itu adalah versi dengan komponen tubuh bagian atas.

"Sepeda statis menyediakan lebih banyak latihan untuk glutes, betis, dan paha," kata Brown. 

"Sepeda statis juga bagus untuk mengencangkan otot, menurunkan berat badan, memperkuat jantung, dan meningkatkan kapasitas paru-paru."

Pikirkan tentang apa yang benar-benar ingin Anda lakukan dengan alat ini. 

Jika Anda berlatih untuk lari maraton, misalnya, treadmill mungkin merupakan pembelian yang lebih membantu secara langsung. 

Plus, Olson mencatat bahwa jika Anda tinggal di iklim yang lebih dingin dan sedang berlatih lomba lari, treadmill dapat membantu Anda melakukannya tanpa risiko cedera atau paparan dingin yang ekstrem di luar.

Jika Anda menyukai triathlon, mesin mana pun bagus. Sepeda latihan dapat membantu mensimulasikan bagian bersepeda dari perlombaan.

Sedangkan treadmill dapat menjaga latihan Anda tetap pada jalur untuk bagian lari. 

Keduanya membangun kebugaran secara keseluruhan untuk membantu Anda bertahan lebih lama dalam upaya atletik.

Jika Anda hanya ingin menjadi bugar tanpa terlalu memengaruhi kaki dan lutut Anda, sepeda statis mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.

Jika Anda ingin menua dengan baik, maka salah satu alat berat dapat membantu karena kecepatan dan kemiringannya sangat dapat disesuaikan sehingga nyaman untuk sebagian besar orang. 

Jika harus memilih, Olson mengaku lebih condong ke arah treadmill.

“Manfaat memanfaatkan susunan otot yang sedikit lebih besar dalam menahan beban, posisi tegak adalah preferensi saya," ucapnya. 

"Tindakan berjalan di atas treadmill secara langsung meniru aktivitas sehari-hari berjalan.”

“Dan ada penelitian hebat yang menunjukkan makin cepat Anda berjalan seiring bertambahnya usia biasanya berkorelasi dengan umur yang lebih panjang.”

Biaya

Harga sepeda statis untuk latihan sangat bervariasi. Anda mungkin dapat menemukan beberapa model di sekitar harga 200 dolar AS.

Namun, model yang lebih paham teknologi tentunya lebih mahal beberapa ribu dolar AS. 

Untuk beberapa sepeda statis, Anda harus membayar biaya berlangganan bulanan untuk membuka kunci semua fitur dan kelas yang ditawarkan mesin.

Meski begitu, rata-rata sepeda cenderung sedikit lebih murah daripada treadmill. 

"Sepeda statis dapat dijual dengan harga sekitar 200 dolar AS hingga 800 dolar AS, sementara treadmill biasanya berkisar antara 200 dolar AS hingga 2.500 dolar AS," kata Camargo.

Brown juga merekomendasikan untuk mempertimbangkan daya tahan dan perawatan alat berat. 

"Treadmill lebih cenderung membutuhkan beberapa jenis servis karena mungkin ada masalah dengan motor, sabuk, dan tanjakannya," kata Brown. 

Menjaga pemeliharaan itu mungkin memerlukan uang tambahan seiring bertambahnya usia mesin tersebut.

Kelas Olahraga

Sepeda latihan dan treadmill adalah mesin untuk satu orang, tetapi itu tidak berarti Anda harus berolahraga sendirian. 

Untuk harga sepeda dan biaya bulanan dari aplikasi yang berdampingan, Peloton, misalnya, menawarkan kelas spin yang disiarkan langsung dan direkam sebelumnya.

Hal ini memberikan pengalaman kelas latihan kelompok di rumah. 

Perusahaan NordicTrack menawarkan model serupa untuk treadmill. Perusahaan lain juga memiliki opsi pemrograman untuk treadmill dan sepeda statis untuk olahraga.

Ada banyak manfaat lingkungan kelas, seperti akuntabilitas dan lingkungan yang positif dan berenergi tinggi. 

Namun, jika Anda belum siap ambil risiko dan membeli peralatan olahraga yang begitu besar, Anda selalu dapat memeriksa apakah pusat kebugaran lokal Anda menawarkan kelas bersepeda atau treadmill.

Ruang di Dalam Rumah

Anda juga harus mempertimbangkan di mana Anda akan meletakkan mesin itu dan berapa banyak ruang yang akan digunakan. 

Treadmill tradisional bisa jadi berat, jadi Anda harus memastikan rumah Anda dapat menahan beban mesin dan keausan saat menabraknya.

Sepeda statis cenderung memiliki tapak yang lebih kecil daripada kebanyakan treadmill, tetapi tidak selalu. 

Meskipun, sering kali lebih ringan dan memakan lebih sedikit ruang, mereka tetap membutuhkan area khusus di rumah.

Untuk ruang terkecil, Medin mengatakan miniTREAD sangat ideal. Beratnya kurang dari 25 pon (11 kilogram), jadi jauh lebih portabel daripada treadmill tradisional. 

"Jika orang datang dan Anda tidak ingin meninggalkannya, Anda bisa memasukkannya ke dalam lemari mantel Anda," ucap Brown. 

Itu biasanya tidak mungkin dilakukan dengan kebanyakan treadmill tradisional atau sepeda statis.

Sebelum Memulai

Camargo merekomendasikan bekerja dengan profesional kebugaran, seperti pelatih atau pelatih, untuk mengembangkan tujuan kebugaran yang masuk akal dan rencana pelatihan yang terperinci. 

Ini dapat membantu Anda mengetahui alat mana yang menawarkan hasil terbaik untuk uang Anda dan membantu Anda mencapai tujuan dengan paling efisien.

Apa pun pilihan yang Anda pilih, Dr. Justin Mullner, seorang dokter kedokteran olahraga di Orlando Health Jewett Orthopaedic Institute di Florida, merekomendasikan untuk memulai dengan perlahan pada mesin dan meningkatkannya.

“Salah satu masalah terbesar yang saya lihat di klinik saya adalah orang-orang yang mulai berolahraga setelah beberapa saat tidak aktif atau yang beralih ke program olahraga baru dan jauh lebih intens,” kata Mullen.

Dirinya juga menjabat sebagai dokter tim untuk Klub Sepak Bola Kota Orlando dan Orlando Pride.

"Otot, tendon, dan tulang belum diizinkan untuk beradaptasi dengan baik terhadap jumlah gaya yang diberikan pada mereka."

Hal ini dapat menyebabkan cedera dan dapat membatasi gerakan kebugaran Anda bahkan sebelum Anda mulai melihat hasilnya.

Melamed setuju bahwa kemajuan bertahap adalah kunci rutinitas kebugaran yang berkelanjutan. 

Setelah pasiennya mulai berolahraga dan menjadi lebih kuat, dia terkadang mendorong mereka untuk menggunakan beban tangan seberat 2 pon saat berada di treadmill atau sepeda olahraga.

“Dengan menggunakan beban, dorong seolah-olah Anda sedang meninju sosok imajiner di depan Anda, lalu sesuaikan dan dorong lengan Anda tepat di atas Anda,” ia menjelaskan.

Hal ini menambah sedikit kekuatan tubuh bagian atas dan dapat meningkatkan tingkat pembakaran kalori Anda.

Mullner juga merekomendasikan untuk memastikan bahwa peralatan apa pun yang Anda beli berfungsi dengan baik dan "berukuran tepat".

"Sepatu yang tidak pas atau sepatu yang terlalu tua dan usang dapat menyebabkan masalah pada kaki serta lutut dan punggung," kata Mullen.

"Atau, jika jok sepeda terlalu tinggi atau terlalu rendah, Anda berisiko memberikan tekanan berlebih pada persendian atau menyebabkan sakit punggung atau leher."

Pengambilan Keputusan

Tidak ada jawaban satu ukuran untuk semua dalam hal treadmill versus sepeda statis olahraga, demikian penjelasan Mullner. 

Pada akhirnya, mesin yang lebih baik adalah mesin yang Anda sukai dan akan Anda gunakan secara teratur.

“Tetap konsisten akan membantu Anda mencapai tujuan kebugaran Anda lebih cepat,” Brown menambahkan.

Medin mencatat bahwa bagi sebagian orang, treadmill bisa menjadi rak pakaian yang mahal karena antusiasme untuk berolahraga dengan mesin dapat berkurang seiring waktu. 

Mesin yang dapat Anda gunakan sambil menonton TV atau melakukan aktivitas lain adalah salah satu cara untuk menghindarinya pada jenis kebosanan dan mendorong penggunaan yang konsisten.

Brown mencatat bahwa Anda juga tidak harus menggunakan satu jenis latihan saja.

"Saya akan merekomendasikan memasukkan berbagai jenis latihan ke dalam rutinitas Anda, bukan hanya latihan kardio," katanya. 

"Coba mengintegrasikan latihan kekuatan, latihan fleksibilitas, dan jenis latihan lainnya untuk menargetkan kelompok otot yang berbeda.”

“Hanya menggunakan sepeda statis atau treadmill untuk kebugaran tanpa latihan menahan beban tidak memberikan rutinitas kebugaran yang menyeluruh."