- Federasi Voli Slovenia (OZS) menunjuk Gheorghe Cretu sebagai kepala pelatih timnas untuk menghadapi FIVB Men's World Championships 2022.
- Pelatih asal Rumania tersebut berjanji menyalurkan seluruh pengalaman dan dedikasinya terhadap voli kepada timnas Slovenia.
- Kapten timnas Slovenia, Tine Urnaut, yakin dengan kepelatihan Gherghe Cretu di Kejuaraan Dunia 2022.
SKOR.id - Kurang dari tiga pekan sebelum bergulirnya FIVB Men's World Championships 2022, 26 Agustus-11 September, Slovenia mengganti kepala pelatih mereka.
Slovenia, bersama Polandia, akan jadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Voli Putra 2022 setelah Rusia dicoret oleh federasi internasional FIVB karena invasi ke Ukraina.
Hanya kurang dari tiga pekan sebelum laga pembuka bergulir, Federasi Voli Slovenia (OZS) mengumumkan penunjukkan kepala pelatih baru.
Pelatih asal Rumania bernama Gheorghe Cretu dipilih menggantikan posisi Mark Lebedew (Australia) untuk mengarungi kompetisi FIVB Men's World Championships 2022.
Sebelum menerima tawaran Slovenia, pelatih berusia 54 tahun tersebut tercatat pernah menjadi arsitek tim voli di Estonia dan Rumania.
"Menjadi kepala pelatih timnas Slovenia akan menjadi pengalaman yang sangat berbeda jika dibandingkan dengan tim sebelumnya," kata Cretu dilansir dari Volleyball World.
"Di Rumania, saya berjuang membawa kembali pemain ke timnas karena banyak hambatan yang harus kami hadapi untuk mendapatkan stok pemain terbaik."
View this post on Instagram
"Di Estonia, saya bekerja sama dengan para pemain muda yang menjanjikan dan selama enam tahun membantu mereka naik ke level voli yang lebih besar."
"Bersama Slovenia, saya memiliki pemain berpengalaman yang memiliki pengalaman sebelumnya di turnamen terbesar di dunia," ujarnya.
Dengan segudang pengalaman yang dimiliki, Cretu berjanji membawa Slovenia ke arah yang lebih baik setelah hanya finis ke-10 dari 16 peserta Volleyball Nations League (VNL) 2022.
"Dedikasi terhadap voli, emosi, dan cinta saya terhadap pertandingan ini sangat besar untuk seorang pelatih bawa ke dalam lapangan," ujarnya.
"Setiap momen di dalam maupun luar, saya akan terus membagikan nilai-nilai kepada pemain dan terhubung dengan tim serta staf."
"Sebagai pelatih, saya akan fokus ke detail karena hal-hal yang tampak tidak signifikan bisa memberi pengaruh besar pada akhirnya," kata Gheorghe Cretu.
Kapten Tine Urnaut pun yakin bahwa Cretu akan mampu membangunkan kembali kekuatan Slovenia untuk memperbaiki catatan kelam di Kejuaraan Dunia 2018 ketika hanya finis ke-12.
"Saya yakin bahwa Gheorghe akan melakukan segalanya demi kami tampil terbaik," kata Tine Urnaut optimistis.
"Sejak pertama memasuki lapangan latihan, dia bertekad untuk mengeluarkan seluruh peluang yang ada. Dia adalah sosok yang sangat ingin membantu kami ke level tertinggi."
Berita Voli Lainnya:
Alasan Wallace de Souza Terima Tawaran Comeback di FIVB Men's World Championships 2022
Jepang Rilis Skuad di Kejuaraan Dunia FIVB 2022 Putra, Perubahan Minor dari VNL 2022
