Hasil Perempat Final Piala Asia 2023: Yordania Akan Ditunggu Korsel di 4 Besar

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Cover hasil Piala Asia 2023.
Qatar berhasil ke final Piala Asia 2023 seusai menghantam Iran di semifinal, Rabu (7/2/2024) petang. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

SKOR.id – Dua pertandingan sengit di babak perempat final Piala Asia 2023 terjadi pada hari Jumat (2/2/2024). Yordania berhasil mengakhiri mimpi tim debutan yang mengejutkan, Tajikistan

Beberapa jam kemudian giliran Korea Selatan yang menyusul sekaligus akan menjadi lawan Yordania ke empat besar pada Selasa pekan depan. Korsel melaju ke semifinal Piala Asia 2023 setelah membungkam Australia.

Tajikistan vs Yordania

Turun di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar, Yordania berhasil meredam perlawanan Tajikistan lewat gol tunggal yang dicetak dari gol bunuh diri bek mereka, Vahdat Hanonov, pada menit ke-66.

Jalannya Pertandingan

Di perempat final yang berlangsung ketat, gol bunuh diri bek Tajikistan di babak kedua sudah cukup untuk membuat Yordania mencapai empat besar untuk pertama kalinya.

Laga itu terlihat agak sulit bagi pelatih karismatik Kroasia Petar Segrt dan tim Tajikistan asuhannya, yang merupakan skuad berperingkat terendah yang tersisa di Qatar. 

Di sisi lain, hasil laga itu menjadi sejarah bagi Yordania di bawah asuhan pelatih Maroko Hussein Ammouta. Yordania sebelumnya hanya mampu maksimal ke perempat final pada Piala Asia 2004 dan 2011.

“Kami mendapat imbalan atas upaya kami dan ambisi kami semakin besar,” kata bek Yazan Al-Arab, yang dinobatkan sebagai man of the match pada pertandingan itu, seperti dikutip AFP

“Ini menjadi sejarah. Kami memasuki semifinal dan mengandalkan fans untuk terus mendukung kami, siapa pun lawan kami. 

“Kami sekarang harus melupakan pertandingan Tajikistan dan berkonsentrasi pada semifinal dan impian kami untuk mencapai final.”

Yordania, peringkat ke-87 dunia berbanding 106 dunia milik Tajikistan, mencetak dua gol di masa tambahan waktu untuk mengejutkan Irak 3-2 di babak sebelumnya (16 besar) dan mereka membuat awal yang lebih baik di depan 36 ribu penonton di Stadion Ahmad bin Ali. 

Tapi Tajikistan menciptakan peluang besar pertama setelah gelandang Ehson Panjshanbe menerobos ke dalam kotak dan melepaskan tembakan pertamanya yang membentur mistar gawang Jordan pada menit ke-15.

VAR diberlakukan ketika pemain Tajikistan Zoir Dzhuraboev menebas Yazan Al-Naimat di dalam kotak. Tetapi VAR menyetujui wasit dan mengatakan tidak ada penalti. 

Segrt terpaksa melakukan pergantian pemain di pertengahan babak pertama ketika Shahrom Samiev terpaksa keluar lapangan karena cedera hamstring, sang striker keluar dengan berlinang air mata.

Yordania lalu menghentak lewat dua peluang setelahnya. Tetapi, upaya Ali Olwan digagalkan oleh Rustam Yatimov. Berikutnya, penjaga gawang Tajikistan itu menyelamatkan tembakan Rajaei Ayed yang tidak terlalu keras.

Tajikistan sendiri tampak kelelahan akibat upaya mereka mengalahkan Uni Emirat Arab melalui adu penalti di babak 16 besar. Mereka mencoba mengambil inisiatif menyerang di awal babak kedua.

Shervoni Mabatshoev yang lepas dari penjagaan bek-bek lawan di dalam kotak penalti, tak mampu memaksimalkan peluang meskipun tinggal berhadapan dengan kiper Yordania Yazeed Abulaila. 

Satu jam berlalu dan pertandingan semifinal dipertaruhkan. Di fase-fase seperti itu, pertandingan memerlukan faktor pembeda.

Pada menit ke-66, gol terjadi ketika bek Yordania Abdallah Nasib bangkit dari tendangan sudut dan sundulannya justru dibelokkan oleh bek Tajikistan, Hanonov, dan masuk ke gawangnya sendiri. 

Kedua belah pihak memiliki peluang setelah gol tersebut. Namun Yordania bertahan untuk memastikan tempat mereka di empat besar.

“Mereka pantas menang karena sedikit lebih baik daripada kami. Mereka memiliki lebih banyak pengalaman, tapi pujian besar untuk para pemain saya,”  ucap Segrt. 

“Saya ingin mengatakan bahwa mereka pantas mendapatkan rasa hormat dari turnamen, tim, dan semua orang di Tajikistan.” 

Starting XI Tajikistan vs Yordania

Tajikistan (4-4-2): R. Yatimov; M. Safarov, V. Hanonov, Z. Dzhuraboev, A. Nazarov; S. Mabatshoev,  P. Umarbayev, A. Shukurov, E. Panjshanbe; S. Samiev, A. Dzhalilov

Pelatih: Petar Segrt

Yordania (3-4-2-1): Yazeed Abulaila; Abdallah Nasib, Yazan Al Arab, Salem Al Ajalin; Ehsan Haddad, Raja’ei Ayed, Noor Al Rawabdeh, Mahmoud Al Mardi; Mousa Tamari, Ali Olwan; Yazan Al Naimat

Pelatih: Hussein Ammouta 

Australia vs Korsel

Bertanding di Stadion Al-Janoub, Al-Wakrah, Qatar, Korsel harus susah payah untuk menaklukkan Australia. Mereka bahkan harus menjalani waktu tambahan untuk menentukan kemenangan 2-1, lewat tendangan bebas berteknik tinggi dari sang kapten, Son Heung-Min.

Jalannya Pertandingan

Tim asuhan Jurgen Klinsmann mendikte ritme pada seperempat jam pertama, namun tetap gagal membuka pertahanan Australia. Socceroos lalu berhasil keluar dari cengkeraman dan justru balik mengancam Taeguk Warriors. 

Sepasang upaya awal Connor Metcalfe tidak tepat sasaran. Australia harus menunggu hingga kesalahan dari Hwang In-beom, tiga menit sebelum jeda, untuk memberi peluang bagi Australia untuk mengatur gol pembuka. 

Craig Goodwin mengambil alih penguasaan bola di tepi kotak penalti setelah umpan yang salah sasaran dan bola diteruskan ke Nathaniel Atkinson, yang bergerak di sisi kanan untuk melepaskan umpannya melintasi gawang ke arah mantan pemain Adelaide United itu yang lantas melepaskan tendangan voli kaki kiri melewati kiper Jo Hyeon-Woo. Skor pun berubah 1-0 pada menit ke-42.

Australia seharusnya bisa menggandakan keunggulan di awal babak kedua ketika Martin Boyle menyambut umpan silang Goodwin dengan sundulan ke bawah yang bisa ditepis Jo. 

Upaya Boyle untuk melakukan rebound berhasil diselamatkan sementara Duke kemudian melepaskan tendangan volinya yang tinggi di atas mistar.

Di masa injury time babak kedua, Heung-Min, 31 tahun, dijatuhkan di dalam kotak penalti oleh Lewis Miller. Hwang Hee-chan pun menjadi eksekutor tendangan penalti melewati dan berhasil menaklukkan kiper Maty Ryan. Skor pun berubah menjadi 1-1 pada menit 90+6.

Heung-Min menjadi pembeda setelah tendangan bebas khasnya melewati dinding pemain Australia, 14 menit memasuki perpanjangan waktu. Skor pun berbalik 2-1 untuk keunggulan Korsel

Harapan Australia untuk bangkit kembali pupus ketika pemain pengganti Aiden O’Neill dikeluarkan dari lapangan karena melakukan tekel berbahaya terhadap Hwang di akhir babak pertama perpanjangan waktu. 

Hari ini, Sabtu (3/2/2024), masih ada dua pertandingan perempat final lainnya. Tuan rumah sekaligus juara bertahan Qatar akan menghadapi Uzbekistan sementara favorit pra-turnamen Jepang akan melawan Iran.

Starting XI Australia vs Korsel

Australia (4-3-3):  M. Ryan; N. Atkinson, H. Souttar, K. Rowles, A. Behich; C. Metcalfe, K. Baccus, J. Irvine; M. Boyle, M. Duke, C. Goodwin 

Pelatih: Graham James Arnold

Korsel (4-2-3-1): Jo Hyeon-Woo; Kim Tae-Hwan, Kim Min-Jae, Kim Young-Gwon, Seol Young-Woo; Park Yong-Woo, Hwang In-Beom; Lee Kang-In, Son Heung-Min, Hwang Hee-Chan; Cho Gue-Sung 

Pelatih: Jurgen Klinsmann

 

 

 

RELATED STORIES

Piala Asia 2023: Ditantang Australia, Striker Korsel Bicara Kekuatan Mental

Piala Asia 2023: Ditantang Australia, Striker Korsel Bicara Kekuatan Mental

Striker Timnas Korea Selatan, Cho Gue-sung, siap melibas Australia untuk melangkah ke semifinal Piala Asia 2023.

Hasil 16 Besar Piala Asia 2023: Bungkam UEA, Tim Debutan Tajikistan ke Perempat Final

Tajikistan menjadi tim kedua setelah Australia yang memastikan tiket delapan besar Piala Asia 2023.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

tim voli putri indonesia

Other Sports

Timnas Voli Putri Indonesia Dipastikan Gagal Juara Leg Pertama SEA V.League 2025

Kalah lagi lawan Thailand, Sabtu (2/8/2025), Timnas Voli Putri Indonesia tak mungkin lagi juara leg pertama SEA V.League 2025.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:56

Erick Thohir

National

Erick Thohir Apresiasi Dukungan Pemprov Jatim dalam Pengembangan Sepak Bola Daerah

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kesiapan Pemprov Jawa Timur dalam menyukseskan Liga 3 dan Liga 4 musim depan.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:08

TNC 2025.

Liga TopSkor

Format 8 vs 8 di TNC U-12 2025, Beri Kesan Positif Bagi Para Pelatih SSB

Banyak kesan yang positif yang dirasakan para pelatih SSB karena di TNC U-12 2025 ini memainkan format pertandingan baru yakni 8 vs 8.

Nizar Galang | 02 Aug, 15:29

Persib Bandung vs Western Sydney Wanderers di Laga Uji Coba. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Gol Tunggal Wiliam Marcilio Bawa Persib Taklukkan Western Sydney Wanderers

Persib Bandung menandai peluncuran skuad musim 2025-2026 lewat kemenangan 1-0 atas Western Sydney Wanderers, Sabtu (2/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 14:10

justin hubner - fortuna sittard

National

Dipercaya Jadi Starter, Justin Hubner Senang Lakoni Debut bersama Fortuna Sittard

Justin Hubner main 64 menit dalam kekalahan Fortuna Sittard dari Bayer Leverkusen di laga uji coba, Jumat (1/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 13:25

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

FFI Bentuk Operator Liga Profesional dan Gulirkan PFL 2

Pembentukan Operator Liga Profesional adalah langkah penting untuk memastikan pengelolaan kompetisi berjalan secara profesional dan terstruktur.

Rais Adnan | 02 Aug, 12:40

sea v.league 2025 putri

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putri: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putri yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 12:09

Zlatan Ibrahimovic, pesepak bola Swedia yang bermain di Italia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

World

Kunjungi Bali, Zlatan Ibrahimovic Jalani Ritual Melukat di Pura Tirta Empul

Zlatan Ibrahimovic membagikan momen saat mengunjungi Bali melalui akun Instagramnya.

Rais Adnan | 02 Aug, 11:58

kevin diks - gladbach

National

Kevin Diks Merasa Naik Level di Borussia Monchengladbach

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, juga menegaskan targetnya bersama Borussia Monchengladbach.

Rais Adnan | 02 Aug, 08:26

Load More Articles