Hanya Ini yang Perlu Diketahui jika Anda Takut Terbang

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Hingga kini banyak orang yang masih takut melakukan perjalanan dengan pesawat terbang. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)
Hingga kini banyak orang yang masih takut melakukan perjalanan dengan pesawat terbang. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

SKOR.id – Bayangkan Anda sedang duduk di terminal bandara, dengan boarding pass di tangan. Di sekitar Anda, orang-orang asyik ngobrol atau mengetik di laptop. Tetapi, perut Anda mual. 

Akhirnya tiba waktunya untuk naik. Dan, saat berjalan melintasi jembatan, kecemasan Anda meningkat di setiap langkah.

Dalam situasi ini, Anda tidak sendirian. Diperkirakan antara 20 dan 25% populasi mengalami beberapa jenis aerofobia, atau ketakutan terbang. 

Ini lebih dari sekadar keengganan terhadap perjalanan udara. Ini adalah ketakutan yang kompleks dengan beberapa faktor yang berkontribusi, mulai dari kehilangan kendali hingga klaustrofobia. Tapi kenapa? Ini semua yang perlu Anda ketahui tentang rasa takut terbang.

Apa Penyebab Paling Umum dari Rasa Takut Terbang?

Perasaan kurang kendali adalah penyebab paling umum dari rasa takut terbang. Saat seseorang menaiki pesawat, mereka menyerahkan seluruh kendali kepada kru dan pilot, yang dapat menimbulkan perasaan rentan. 

Ketidakberdayaan yang dirasakan dalam menghadapi faktor-faktor seperti cuaca, integritas mekanis pesawat, dan keterampilan pilot dapat menimbulkan tingkat kecemasan yang signifikan.

Rasa Takut terhadap Ruang Tertutup 

Claustrophobia, atau rasa takut terhadap ruang tertutup, adalah faktor utama lain yang berkontribusi terhadap rasa takut terbang. Karena pesawat terbang merupakan ruang tertutup dengan mobilitas terbatas, orang tersebut mungkin merasa tidak memiliki jalan keluar jika terjadi keadaan darurat, sehingga memperburuk tingkat stresnya.

Pengaruh Pengalaman Masa Lalu

Pengalaman masa lalu, seperti melalui penerbangan yang bergejolak atau mengalami pengalaman buruk apa pun, dapat menyebabkan fobia terbang. Peristiwa seperti ini dapat berdampak jangka panjang dan menimbulkan respons emosional yang berlebihan ketika memikirkan harus terbang lagi.

Momen Penerbangan Paling Menakutkan

Momen penerbangan yang paling sering menimbulkan ketakutan adalah lepas landas (takeoff), diikuti fase pendaratan (landing) dan situasi turbulensi.

Lepas landas: Ini adalah titik di mana mesin menderu paling keras dan pesawat melaju di landasan sebelum lepas landas ke udara. Kombinasi suara keras, sensasi kecepatan, dan perubahan mendadak dari di darat menjadi di udara dapat menyusahkan banyak orang. Selain itu, kurangnya kendali terhadap situasi dapat meningkatkan kecemasan selama masa kritis ini.

Turbulensi: Meskipun kejadian normal dan umumnya aman selama penerbangan, turbulensi dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi. Sentakan dan pergerakan pesawat yang tidak terduga dapat menjadi hal yang menakutkan bagi mereka yang memang memiliki rasa takut untuk terbang. Turbulensi yang tidak dapat diprediksi, ditambah perasaan kurang terkendali, dapat meningkatkan ketegangan.

Pendaratan: Ini adalah saat lain di mana orang sering kali merasakan peningkatan kecemasan. Penurunan ketinggian yang disertai berbagai suara mekanis dan perubahan kecepatan dapat menimbulkan kegelisahan. Seperti halnya lepas landas, kurangnya kendali atas proses dapat menjadi pemicu stres.

Bagaimana Media Berkontribusi?

Media memainkan peran penting dalam persepsi risiko yang terkait dengan penerbangan. Cakupan untuk kecelakaan udara, meskipun jarang terjadi, dapat menimbulkan persepsi bahaya yang tidak proporsional. Hal ini dapat memperkuat anggapan keliru bahwa terbang itu berisiko, padahal merupakan salah satu alat transportasi teraman.

Adakah Perbedaan Prevalensi Rasa Takut Terbang Antarkelompok Umur atau Gender?

Meskipun aerofobia mempengaruhi banyak orang, beberapa penelitian menunjukkan bahwa perempuan lebih cenderung mencari pengobatan karena takut terbang dibandingkan laki-laki. Mengenai usia, jenis fobia ini cenderung lebih sering terjadi pada orang dewasa muda, meski bisa menyerang orang-orang dari segala usia.

Perawatan Apa yang Efektif?

Perawatan untuk takut terbang berbeda-beda tergantung pada tingkat keparahan fobianya. Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah salah satu yang paling efektif. Penggunaan obat-obatan anxiolytic juga digunakan dalam kasus-kasus ekstrim. Selain itu, ada kursus dan program khusus yang menggunakan simulator penerbangan untuk membantu orang mengatasi rasa takut mereka.

Nasihat Praktis yang Bisa Dilakukan

Tips praktis untuk mengatasi rasa takut terbang antara lain dengan melatih teknik pernapasan dalam, menggunakan gangguan seperti membaca atau menonton film, dan meminta seseorang yang Anda percaya untuk menemani Anda selama penerbangan.

RELATED STORIES

Raphinha dan Istri Terjebak 3 Jam di Dalam Pesawat

Raphinha dan Istri Terjebak 3 Jam di Dalam Pesawat

Raphinha dan istrinya yang sedang hamil, Natalia Belloli terjebak di dalam pesawat selama tiga jam.

Laura Dinda Yanatasya, Tekuni Sepak Takraw karena Ingin Naik Pesawat

Laura Dinda Yanatasya, Tekuni Sepak Takraw karena Ingin Naik Pesawat

Laura Dinda Yanatasya masuk nominasi peraih TikTok Awards Indonesia 2023 kategori Best of Sports.

Cristiano Ronaldo Ingin Jual Pesawat Pribadi, Ini Alasannya

Cristiano Ronaldo bermaksud untuk mengganti jet Gulstream G200 miliknya saat ini dengan pesawat yang lebih besar, seperti telah dikonfirmasi secara eksklusif oleh 'Esdiario'.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

bojan hodak persib

World

6 Tim di Kualifikasi AFC Champions League 2, Termasuk Persib

Persib Bandung dan lima tim lain akan berjuang di Kualifikasi AFC Champions League 2 untuk memperebutkan tiket ke Babak Grup.

Thoriq Az Zuhri | 09 Jul, 03:07

Honor of Kings World Cup 2025 atau Kings World Cup 2025. (Honor of Kings)

Esports

Detail Terkait Honor of Kings World Cup 2025

Honor of Kings World Cup 2025 akan berlangsung di Boulevard Riyadh City Arena, mulai 15 hingga 26 Juli 2025

Gangga Basudewa | 09 Jul, 03:00

jan olde - dewa united

National

Pelatih Dewa United Puas Tahan Persib dengan 10 Orang Pemain

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, puas dengan hasil imbang melawan Persib Bandung di Piala Presiden 2025.

Pradipta Indra Kumara | 09 Jul, 02:05

Turnamen pramusim Piala Presiden 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Piala Presiden 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 09 Jul, 01:44

Profil klub Liga Spanyol, Real Madrid (Dede Mauladi/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming PSG vs Real Madrid di Piala Dunia Antarklub 2025

Prediksi dan link live streaming PSG vs Real Madrid di semifinal Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 09 Jul, 01:14

Logo klub Liga Inggris, Chelsea (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Starting XI Chelsea Kali Terakhir Juara Piala Dunia Antarklub

Saat terakhir kali juara Piala Dunia Antarklub pada 2021, bagaimana Starting XI Chelsea di laga puncak?

Thoriq Az Zuhri | 09 Jul, 00:04

Ilustrasi Cover Free Fire. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Free Fire Esports World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Gelaran Free Fire Esports World Cup 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire se-dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 08 Jul, 23:36

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 08 Jul, 23:34

sea v league 2025 putra

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putra, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 08 Jul, 23:30

League of Legends. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

League of Legends MSI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen League of Legends MSI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 08 Jul, 23:09

Load More Articles