Girls on Track, Kampanye IMI untuk Mengenalkan Dunia Balap kepada Anak Perempuan

Arin Nabila

Editor:

  • IMI menggelar kampanye Girls on Track bersamaan dengan Jakarta E-Prix Formula E.
  • Girls on Track merupakan sebuah kegiatan pengenalan dunia balap untuk anak perempuan berusia 8-18 tahun.
  • Kampanye ini juga bertujuan menghapus stigma olahraga ini hanya didominasi pria.

SKOR.id - Bersamaan dengan Jakarta E-Prix Formula E, Ikatan Motor Indonesia (IMI) menggelar kampanye Girls on Track.

Girls on Track merupakan sebuah kegiatan untuk mengenalkan dunia balap kepada anak-anak perempuan berusia 8-18 tahun.

Berbagai aktivitas, di antaranya keliling arena paddock, membalap dengan simulator, hingga pengenalan masalah teknis mobil balap.

Hal tersebut disampaikan Ketua Women in Motorsport IMI, Alexandra Asmasoebrata, dalam wawancara dengan Motorsport.com.

"Mereka (para peserta Girls on Track) akan jalan-jalan di paddock dan masuk ke garasi tim, ketemu para pembalap," ujarnya.

"Mencoba balapan dengan simulator, build your own memasang ban, lebih ke mekanik, belajar latihan fisik pembalap seperti apa."

"Ada juga tenda untuk membangun mimpi, mengasah mental anak-anak. (Total) ada 7 tenda dan 2 aktivitas keluar," dia menambahkan.

Secara umum, anak-anak perempuan ini dikenalkan pada dunia balap, dalam hal ini mobil formula, yang sesungguhnya.

Harapannya, mereka bisa memahami seluk beluk balapan dan tertarik untuk menggeluti dunia yang kerap disebut maskulin ini.

"Ada tenda DHL, mereka akan memberitahu informasi shipping dan lain-lain. Lalu, ABB, untuk memperkenalkan electrical seperti apa."

"Buat anak-anak ini, semoga jadi satu hal yang luar biasa. Kami akan meneruskan ini pada event-event selanjutnya," imbuh Alexandra.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Alexandra Asmasoebrata (@alexandra.asma)

Kampanye ini juga bertujuan menghapus stigma yang melekat dalam dunia balap bahwa olahraga ini melekat atau hanya didominasi kaum pria.

"Acaranya untuk memberi pengalaman seperti apa dunia balap, tanpa mereka harus menjadi pembalap lebih dulu. Kami memperkenalkan karier."

"Akan ada beberapa tokoh yang bicara seperti pembalap, staf race controlofficialmarshal perempuan."

"Kami ingin memperkenalkan bahwa dunia balap tidak harus laki-laki dan tidak harus pembalap. Biasanya kalau mendengar balapan, yang terbayang adalah laki-laki dan pembalap. Padahal, ada perempuan juga dan banyak profesi di dalamnya."

"Target IMI dari program ini untuk sementara adalah kampanye. Kami tidak mengharapkan ada perubahan signifikan," eks pembalap itu menambahkan.

Berharap Regenerasi

Alexandra Asmasoebrata mengaku prihatin dengan regenerasi pembalap wanita di Tanah Air. Bahkan, menurut data yang dia punya, pembalap wanita yang terjun ke dunia profesional tak sampai lima orang setiap tahunnya.

"Pembalap perempuan di Indonesia, banyak, tapi antara ada dan tiada. Sayangnya, banyak yang on-off jadi kita tidak bisa memastikan apa mereka terus berkarier. Sebenarnya, pembalap perempuan banyak, apalagi roda dua," katanya.

"Dan, saya membawahi pembalap mobil perempuan. Sebenarnya balapannya apa? Paling cuma gokart atau apa. Tidak berkesinambungan. Membayangkan pembalap perempuan, dua tahun berhenti, jarang ada yang lama. Paling Kezia (Santoso)."

"Saya berharap kalau regenerasi banyak, misal 10, nanti akan ada yang sampai ke atas, dua atau tiga (orang). Tapi, kalau muncul cuma 1, ya sulit. Misal ada 5, mengerucut jadi 1 atau 2. Sekarang, muncul satu setahun saja jarang," ujarnya.

Wanita yang kini berusia 34 tahun itu memiliki hasrat menggelar kejuaraan balap mobil khusus perempuan. Hanya, rencana itu urung dikakukan karena jumlahnya yang bahkan kurang dari lima.

"Sebenarnya, kami ingin mengadakan balapan khusus perempuan. Kami ingin bikin, bahkan sudah merancang anggaran. Tapi kalau tidak ada pesertanya, maka sia-sia. Motor banyak (perempuan), rintangan banyak, mungkin dari segi biaya."

"Tapi, yang kita tunggu adalah kemauan dan dorongan perempuan ini. Saya bukan orang yang tomboy dan doyan mengebut, tapi diarahkan dan diberitahu karena berasal dari keluarga pembalap."

"Ternyata, di luar sana, ada yang bukan berasal dari keluarga pembalap, tidak tahu harus kemana tapi ingin jadi pembalap. Nah, kami ingin membuka pintu untuk mereka yang seperti ini," pungkas Alexandra Asmasoebrata.

Berita Balap Lainnya:

Industri Olahraga Otomotif Nantikan Kontribusi Lebih Banyak Perempuan

Panitia Formula E di Jakarta Angkat Isu Puan dan Dunia Balap dalam Forum Diskusi

 

Source: Motorsport

RELATED STORIES

Formula E Jakarta 2022: Kemenangan Mitch Evans Penting Bagi Jaguar

Formula E Jakarta 2022: Kemenangan Mitch Evans Penting Bagi Jaguar

Rekan setim Mitch Evans, Sam Bird menilai kemenangan tandemnya di Jakarta sangat penting bagi tim mereka.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Imran Nahumarury, pelatih Malut United di Liga 2 2023-2024. Zulhar Eko Kurniawan - Skor.id

Liga 1

Lakukan Pelanggaran Berat, Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena Dipecat Malut United

Malut United resmi mengumumkan memecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena, Senin (16/6/2025).

Rais Adnan | 16 Jun, 12:11

saddil ramdani gabung persib

Liga 1

Begini Cara Saddil Ramdani Jaga Kebugaran Sebelum Gabung Latihan Persib

Saddil Ramdani terus menjaga kebugarannya di kampung halamannya sebelum ikut latihan bersama Persib.

Rais Adnan | 16 Jun, 10:42

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 16 Jun, 08:38

Pelatih Sumsel United, Nilmaizar. (Grafis: Skor.id)

Liga 2

Tunjuk Nilmaizar sebagai Pelatih, Sumsel United Pasang Target Tinggi di Liga 2

Berkiprah di Liga 2 2025-2026, Sumsel United langsung menargetkan promosi ke Liga 1.

Rais Adnan | 16 Jun, 07:31

Pemain Timnas Indonesia, Dean James. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Dean James Diincar Klub Yunani AEK Athens

AEK Athens dikabarkan siap membayar biaya transfer Dean James kepada Go Ahead Eagles sebesar Rp37 miliar.

Rais Adnan | 16 Jun, 06:55

Timnas U-23 Indonesia.

Timnas Indonesia

Timnas U-23 Indonesia Gelar TC di Jakarta untuk Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia

Persiapan Piala AFF U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang sama-sama dimainkan di Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 06:43

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Rombak Seluruh Pemain Asing untuk Liga 1 2025-2026, Bojan Hodak Tebar Janji

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, bicara soal pergerakan klubnya di bursa transfer pemain awal musim Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 05:23

ONIC Esports juara FFWS SEA Spring 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Juara FFWS SEA Spring 2025, Ini Kata Kapten dan Pelatih ONIC Esports

ONIC mencatatkan sejarah baru dengan menjadi juara Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) 2025 Spring.

Gangga Basudewa | 16 Jun, 04:53

Metal Gear Solid. (Konami)

Esports

Metal Gear Solid: Snake Eater Umumkan Akan Hadirkan Mode Online Multiplayer Fox Hunt

“FOX HUNT” adalah mode multiplayer online orisinil yang memanfaatkan sepenuhnya elemen stealth dan survival

Gangga Basudewa | 16 Jun, 04:51

Turnamen pramusim Piala Presiden 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Presiden 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 04:47

Load More Articles