SKOR.id – DHL menjadi mitra logistik resmi kejuaraan motorsport listrik Formula E Jakarta, Jakarta ePrix, yang akan berlangsung 3-4 Juni 2023 di Jakarta International e-Prix Circuit, Ancol.
"DHL Global Forwarding Indonesia dengan bangga memberikan dukungan kepada Formula E di Indonesia,” ujar Presiden Direktur DHL Global Forwarding Indonesia Vincent Yong dalam keterangan resminya, Kamis (1/5/2023).
“Seiring persiapan kami untuk balapan kedua di negara ini, kami berkomitmen memberikan layanan logistik luar biasa dengan fokus pada aspek keberlanjutan," ia menambahkan.
DHL dijelaskan Yong juga akan hadir di Allianz Fan Village tahun ini dengan berbagai kegiatan seperti Virtual Reality e-bike, simulator balap, hingga photobooth 360.
DHL Global Forwarding Indonesia bersama DHL Global Forwarding Motorsport menghormati kemitraan dengan Formula E dengan menyediakan logistik berkelanjutan.
Logistik ini menggabungkan transportasi multimoda yang disesuaikan, termasuk transportasi darat dan laut, yang memaksimalkan efisiensi dan mengurangi emisi CO2.
Dengan menggunakan bahan bakar bio untuk semua angkutan darat dan laut, DHL akan menempuh jarak lebih dari 89 ribu km untuk musim ini.
Memindahkan sekitar 415 ton kargo penting di tiap balapan, termasuk mobil balap, baterai, unit pengisian daya, peralatan penyiaran, serta peralatan pemasaran dan pelayanan.
DHL juga menyediakan layanan bernilai tambah, seperti layanan kepabeanan dan penerimaan bea cukai, serta bea cukai.
DHL dan Formula E juga akan terus merefleksikan nilai-nilai yang sama melalui platform "Together Green".
Artinya, warna kuning DHL dan biru Formula E berpadu dalam sebuah visi untuk masa depan yang lebih hijau.
CEO South East Asia DHL Global Forwarding, Thomas Tieber, mengatakan kemitraan DHL dengan Formula E menampilkan kombinasi inovasi, kemajuan teknologi, dan upaya keberlanjutan untuk mencapai kinerja terbaik.
"Selain balapan di Hyberabad, Jakarta ePrix merupakan satu-satunya balapan di Asia tahun ini,” ujar Tieber.
“Saya bangga dan senang dapat berpartisipasi dan secara pribadi menghadiri acara motorsport listrik terbesar di Indonesia ini," ujar dia.
DHL adalah mitra pendiri resmi dan telah menjadi mitra logistik resmi kejuaraan motorsport listrik pertama di dunia sejak tahun 2014.
Pada Januari 2023, keduanya memperpanjang kemitraan multi-tahun yang dimulai pada era Gen3 untuk terus mengusung pentingnya aspek keberlanjutan ke kota-kota di seluruh dunia.
Dengan pengalaman internasional 40 tahun di bidang motorsport, DHL berperan mewujudkan konsep balap mobil listrik jadi kenyataan dengan menyelenggarakan balapan perdana di Beijing pada 2014.
Sejak saat itu, DHL mendukung Formula E hingga mencapai balapan ke-100 yang diselenggarakan musim lalu di Seoul, Korea Selatan.
Seoul merupakan kota ke-26 yang menjadi tuan rumah balapan Formula E.
Jakarta akan menjadi tuan rumah E-Prix kedua dengan dua hari perlombaan pada 3-4 Juni 2023 di Jakarta International e-Prix Circuit Ancol.
Musim ke-9 kali ini akan menampilkan 16 balapan di 11 kota ikonik dunia, termasuk kunjungan pertama kalinya ke Hyderabad, Cape Town, Sao Paulo, Portland, dan Oregon.
Sementara era Gen3 menjadi saksi debut kompetitif Gen3: mobil balap listrik tercepat, paling ringan, terkuat, dan efisien yang pernah ada.
Chief Commercial Officer Formula E Matt Scammell mengatakan pihaknya telah membantu mewujudkan Formula E dan telah menjadi mitra berharga sejak saat itu.
"DHL menjalankan fungsi penting dalam pengiriman setiap acara balapan di seluruh dunia,” kata Scammel.
“Memelopori solusi terdepan dalam hal efisiensi dan keberlanjutan, membuat mereka sangat cocok untuk kejuaraan Formula E dan misi kami," ucap dia.
Sebagai pelopor logistik ramah lingkungan, pada tahun 2008, DHL menjadi perusahaan logistik pertama yang berkomitmen terhadap target efisiensi karbon.
Mereka berjanji meningkatkan efisiensi karbon sebesar 30 persen (dibandingkan tahun 2007) per tahun 2021.
Target ini tercapai empat tahun lebih cepat dari jadwal, yaitu pada 2016, sementara pada Maret 2017, DHL mengumumkan komitmennya mencapai nol emisi karbon pada 2050.
Pada 2021, DPDHL Group berkomitmen menginvestasikan 7 miliar euro untuk operasi bersih dan logistik netral iklim per tahun 2030.
Dana tersebut, sebagai contoh, akan digunakan untuk mengelektrifikasi 60 persen armada jarak jauh per 2030, menempatkan lebih dari 80.000 kendaraan listrik di jalan raya.