SKOR.id - Ben Affleck menyutradarai drama olahraga biografi, AIR, yang ditayangkan perdana di bioskop pada 5 April 2023. Film tersebut menuai pujian kritis atas arahan Affleck serta skenario yang dieksekusi dengan baik, dan juga penampilan yang hebat para pemerannya.

Film ini juga diyakini sukses secara komersial, meraup $85,1 juta di seluruh dunia, hanya di box-office, dengan anggaran keseluruhan yang berkisar antara $70-90 juta. 

Meskipun tidak sepenuhnya memulihkan anggarannya, fakta yang perlu diperhatikan adalah bahwa AIR tidak seharusnya memiliki rilis teatrikal tetapi justru dimaksudkan menjadi streaming eksklusif di Prime Video.

Ini berarti bahwa raksasa streaming itu tidak pernah bermaksud untuk mengembalikan anggarannya, tetapi ingin menambahkannya ke pustaka konten aslinya. 

Mempertimbangkan bahwa AIR meraih hampir semua anggaran mereka dalam pendapatan box-office kotor, film ini tidak diragukan lagi merengguh secara komersial, bahkan sebelum masuk ke Prime Video.

Setelah hampir sebulan sejak perilisan teatrikalnya, AIR tersedia untuk streaming di Prime Video mulai 12 Mei 2023. 

Film ini mengambil kisahnya dari peristiwa nyata dan mengisahkan asal usul garis sepatu bola basket Nike yang legendaris, Air Jordan. Para pemerannya termasuk para aktor terkemuka Affleck, Matt Damon, Jason Bateman, Viola Davis, Chris Tucker, dan lainnya dalam peran penting.

Jika Anda menyukai drama olahraga yang disutradarai oleh Affleck, ada beberapa rekomendasi film lainnya yang bagus untuk Anda: 

1) Moneyball
Moneyball adalah drama olahraga biografi dari rumah produksi Sony Pictures yang dirilis pada tahun 2011. Film disutradarai oleh Bennett Miller dengan penulis skenario Steven Zaillian dan Aaron Sorkin, yang terinspirasi dari buku tahun 2003 berjudul sama oleh Michael Lewis.

Para tokoh film ini menampilkan Brad Pitt, Jonah Hill, Phillip Seymour Hoffman, Chris Pratt, dan Robin Wright untuk peran penting bersama sejumlah aktor lain sebagai pendukung. Moneyball tayang perdana di TIFF 2011, menerima pujian kritis yang meluas untuk penulisan skenario dan penampilan pemerannya.

Film ini menggambarkan kisah Billy Beane, manajer umum tim bisbol, Oakland Athletics, yang merevolusi permainan mereka dengan menggunakan statistik dan analisis data untuk membangun tim kompetitif dengan anggaran terbatas. Dengan bantuan lulusan ekonomi Yale, Peter Brand, Beane menggunakan sabermetrik untuk mengidentifikasi pemain yang dianggap remeh dan membangun tim pemenang meskipun anggarannya terbatas.

Sama seperti AIR, Moneyball juga mengikuti scout yang memilih rookie dan underdog yang berpotensi menjadi pemenang. Sementara AIR mengikuti asal-usul Michael Jordan, Moneyball menceritakan perjalanan kemenangan tim bisbol Oakland Athletics pada tahun 2002.

2) Million Dollar Arm
'Million Dollar Arm' adalah drama olahraga biografi Amerika tahun 2014 yang didistribusikan oleh Walt Disney Studios. Craig Gillespie menyutradarai film tersebut dengan skenario dari Tom McCarthy. Pemerannya termasuk Jon Hamm, Bill Paxton, Suraj Sharma, Madhur Mittal, dan Alan Arkin dalam peran penting.

Film ini menceritakan kisah J.B. Bernstein, seorang agen olahraga yang berjuang untuk mempertahankan perusahaannya. Dalam upaya untuk menemukan pemain bisbol baru yang dapat dipasarkannya, dia merancang kompetisi reality show di India yang disebut "Million Dollar Arm" untuk menemukan pemain kriket berbakat yang dapat dilatih untuk menjadi pelempar bisbol.

Bernstein merekrut dua pemuda, Rinku Singh dan Dinesh Patel, yang belum pernah bermain bisbol sebelumnya, dan membawa mereka ke Amerika Serikat untuk melatih mereka dalam uji coba liga utama (MLB). Mirip dengan AIR, Million Dollar Arm juga mengikuti agen olahraga yang menaruh semua kepercayaannya pada atlet yang belum terbukti yang terus menjadi besar.

3) Hustle
'Hustle' adalah drama komedi olahraga dari Netflix yang rilis pada tahun 2022. Film ini disutradarai oleh Jeremiah Zagar dengan skenario dari Taylor Materne dan Will Fetters.

Adam Sandler, pemain basket Juancho Hernangómez, Queen Latifah, Ben Foster, Robert Artfe, dan lainnya termasuk dalam sejumlah karakter sentral. Hustle ditayangkan perdana di Netflix dan menerima tanggapan positif dari penonton dan kritikus, dengan penampilan Sandler yang paling menonjol.

Alur film mengikuti kisah Stanley Sugerman, seorang pemandu bakat yang bercita-cita menjadi pelatih suatu hari nanti. Ketika dia bertemu dengan Bo Cruz di Spanyol, seorang pemain bola basket berbakat, Sugerman membawanya kembali ke Amerika Serikat untuk menjadikannya bagian dari NBA. Namun, ketika 76ers tidak menunjukkan minat padanya, dia memutuskan untuk melatih Cruz dan mempersiapkannya untuk liga besar.

Mirip dengan AIR, Hustle juga berurusan dengan para atlet pemula yang tidak banyak diperhatikan, yang kemudian menjadi besar.

4) Tetris
'Tetris' adalah sebuah film thriller biografi yang baru dirilis di platform streaming, Apple TV+. Film ini disutradarai oleh Jon S. Baird dengan skenario dari Noah Pink.

Film ini menampilkan banyak pemeran termasuk Taron Egerton, Sofya Lebedeva, Nikita Efremov, Ayane, Roger Allam, Ken Yamamura dan lain-lain. Tetris memulai debutnya di South by Southwest Film Festival 2023 pada 15 Maret, sebelum tersedia di Apple TV+ pada 31 Maret 2023.

Berlatar belakang akhir 1980-an, film berkisah tentang perlombaan yang intens untuk mendapatkan hak lisensi atas permainan puzzle klasik yang sekarang menjadi ikon, Tetris. 

Alurnya mengikuti aksi Henk Rogers saat dia mencoba yang terbaik untuk mendapatkan hak lisensi dan terlibat dalam proses distribusi game tersebut. Namun, perlombaan sengit itu melibatkan hak hukum, politik Perang Dingin, pangsa pasar, dan seluruh sisi bisnisnya.

Sama seperti AIR, Tetris juga menangani aspek bisnis dari sebuah game, bukan langsung menanganinya.

5) Eddie the Eagle
'Eddie the Eagle' adalah drama komedi olahraga biografi produksi 20th Century Fox yang dirilis pada tahun 2016. Pemeran film ini termasuk Taron Egerton dan Hugh Jackman dalam peran utama bersama Christopher Walken, Iris Berben, Jim Broadbent, Edvin Endre, dan lainnya dalam peran pendukung. 

Film ini mendapatkan sambutan hangat dari para kritikus dan penonton, bahkan mendapatkan nominasi di Empire Award 2017 dalam kategori 'Film Inggris Terbaik'.

'Eddie the Eagle' menceritakan kisah Michael Edwards, pelompat ski Inggris yang berkompetisi di Olimpiade Musim Dingin 1988. Selalu diunggulkan, tekad dan ketekunannya membuat Eddie mengejar mimpi untuk menjadi atlet Olimpiade.

Berjuang dengan berbagai tantangan, dia berlatih tanpa henti dengan bantuan mantan pelompat ski Amerika, Bronson Peary, dan berhasil lolos ke Olimpiade. Meski menjadi yang terakhir dalam kompetisi, dia menjadi sosok yang dicintai dan menginspirasi, dikenal karena hati dan keberaniannya.

Meskipun 'Eddie the Eagle' tidak mendapatkan atlet pemenang, film ini membawa hati dan semangat dari drama olahraga yang hebat, yang juga melekat di AIR.***