• Plt. Sekretaris Menpora, Jonni Mardizal, melepas timnas hoki putra dan putri yang akan bertanding di Hockey Indoor Asia Cup 2022.
• Pelepasan berlangsung di Theater Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa (2/8/2022).
• Kejuaraan hoki tingkat Asia itu akan jadi ajang uji coba Indonesia sebelum menghadapi Asian Games 2022 Hangzhou, tahun depan.

SKOR.id - Plt. Sekretaris Menpora, Jonni Mardizal, resmi melepas tim nasional (timnas) hoki putra dan putri Indonesia ke Hockey Indoor Asia Cup 2022.

Momen pelepasan timnas hoki tersebut berlangsung di Theater Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa (2/8/2022).

Dalam sambutannya, Jonni menuturkan kejuaraan tersebut jadi ajang uji coba Indonesia sebelum bertanding di Asian Games 2022 Hangzhou, tahun depan.

Sehingga, Jonni berharap skuad Merah Putih bisa memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengukur kemampuan dan memetakan persaingan.

Kejuaraan hoki indoor tingkat Asia itu sendiri akan berlangsung di Bangkok, Thailand, mulai 8-16 Agustus 2022.

“Di sini (Piala Asia) adalah kesempatan kita berhadapan dengan tim hebat di Asia. Kita harus memanfaatkan kesempatan ini termasuk untuk persiapan Asian Games Hangzhou 2022." kata Jonni.

"Karena timnas hoki putra dan putri Indonesia berhasil meraih tiket ke Asian Games 2023.  Dan tentunya harapan kita, semoga di kejuaraan ini timnas bisa memberikan hasil yang terbaik untuk Indonesia."

Lebih lanjut Jonni mengatakan Kemenpora selalu mendukung setiap cabang olahraga (cabor) dalam keikutsertaan mereka di kejuaraan individu.

Termasuk kepada cabor yang tak masuk dalam 14 cabor prioritas Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), dimana Hoki saat ini belum masuk daftar tersebut.

"Kemenpora selalu mendukung semua  induk cabang olahraga untuk mengikuti setiap kejuaraan single event." ujarnya

"Namun demikian, seperti yang sudah ditetapkan di dalam DBON bahwa pemerintah memprioritaskan cabor yang masuk di Olimpiade,"

"Tapi tidak menutup kemungkinan hoki suatu saat nanti bisa masuk cabor prioritas. Jadi cabor prioritas ini ada promosi dan degradasi."

"Kalau dari 14 cabor prioritas tidak memberikan kontribusi yang besar terhadap prestasi olahraga Indonesia bisa saja terdegradasi dan akan di gantikan dengan cabor lain yang kita prediksikan bisa memberikan kontribusi kepada Indonesia," tambahnya.

Dewan Pembina Federasi Hoki Indonesia (PP FHI), Indra Gamulya mengatakan bahwa 30 pemain telah mengikuti seleksi dan latihan bersama di Sukabumi selama kurang lebih 1 bulan.  

"Saya bersama Sekjen PP FHI, Yasser Arafat sudah dua kali meninjau kesana (Sukabumi) dan perkembangan sangat signifikan," ujar Indra.

"Insyah Allah kedepan kita tidak saja bisa berpartisipasi di Asia saja tapi lebih dari itu Hockey Indonesia bisa masuk di  ualifikasi Kejuaraan Dunia Hoki Es (IIHF World Championship) 2023. Karena itu saya minta para atlet lebih samangat untuk menuju ke World Championship," sambungnya.

Berita Hoki Lainnya:

Sempat Vakum 7 Tahun, Liga Hoki Jakarta Kembali Digelar

Tim Hoki Indonesia Cetak Sejarah, Loloskan Tim Putra dan Putri ke Asian Games 2022