Menpora: Desain Besar Olahraga Nasional Bisa Perluas Cabor untuk Raih Prestasi di Olimpiade

Nizar Galang

Editor:

  • Menpora, Zainudin Amali mengaku melalui DBON sedang merubah paradigma masyarakat Indonesia dengan menjadikan olimpiade sebagai sasaran utama.
  • Menurut Zainudin Amali, DBON dapat memperluas cabang-cabang olahraga yang ditargetkan untuk meraih medali atau prestasi di Olimpiade.
  • Ia juga menjelaskan, dalam DBON pemerintah tidak lagi menargetkan jumlah perolehan medali, melainkan menargetkan kenaikan peringkat olimpiade.

SKOR.id - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengatakan sedang merubah paradigma masyarakat Indonesia dengan menjadikan olimpiade sebagai sasaran utama dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Hal itu dikarenakan event olahraga paling bergengsi di dunia adalah Olimpiade, sementara Asian Games dan SEA Games hanya sasaran antara saja.

Menurutnya, hal itu dilakukan karena ingin memperluas cabang-cabang olahraga yang ditargetkan untuk meraih medali atau prestasi di ajang tertinggi olahraga dunia tersebut dan tidak bertumpu pada satu cabor saja.

Hi Skorer, jangan lupa untuk segera download app Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa meraih banyak hadiah menarik.

“Kita harus luaskan basis-basis prestasi kita untuk cabang-cabang olahraga yang kita sudah perkirakan memungkinkan untuk bisa berprestasi lebih baik di tingkat dunia,” ujar Zainudin Amali, Kamis (5/8/2021).

Menpora Amali menjelaskan, dalam DBON pemerintah tidak lagi menargetkan jumlah perolehan medali pada tiap-tiap cabor yang dipertandingkan, melainkan menargetkan kenaikan peringkat olimpiade dunia setip mengikuti ajang tersebut. 

Misalnya, pada Olimpiade Tokyo 2020 ditargetkan berada di urutan 40 dan naik dari olimpiade sebelumnya di Rio De Jeneiro 2016 dengan urutan 46, dan seterusnya.

“Kalau ini kita lakukan dengan konsisten, tentu dengan apa yang sudah digariskan dalam DBON, insyaallah capaian-capaian kita akan makin baik,” katanya.

Hal itu sekaligus mengubah paradigma masyarakat yang selalu menjadikan jumlah perolehan medali sebagai ukuran.

Menurut Zainudin kalau diukur dari perolehan medali, apa yang dicapai kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 sudah memenuhi target.

Mereka berhasil meningkatkan jumlah perolehan medali dimana mendapatkan 1 emas, 1 perak dan 2 medali perunggu. Sementara olimpiade Rio de Janeiro hanya mendapat 1 emas dan 2 perak saja.

Kemudian untuk regenerasi atlet, Menpora mengungkapkan bahwa dalam DBON pembinaan akan dilakukan sejak dari usia dini bahkan di tingkat anak-anak, SD, SMP dan SMA.

Pemerintah tidak ingin lagi memperoleh prestasi dengan cara-cara seperti yang ada saat ini yakni menemukan atlet tanpa didesain dan tidak ada generasi penerusnya.

“Jadi kami akan menerapkan pembinaan atlet secara terstruktur, kemudian sistematis dan masif di seluruh daerah untuk mendapatkan talenta," ungkap Zainudin.

Ia mencontohkan, beberapa talenta yang mendapat medali di olimpiade baru-baru ini datang dari daerah seperti peraih medali perunggu angkat besi Windy Cantika Aisah dan peraih medali emas bulu tangkis, Apriyani Rahayu.

“Dengan cara ini akan kita lebih pertajam lagi, sehingga kita bisa mendapatkan tim yang kuat dan siap untuk bisa bertanding di level olimpiade,” ujar Zainudin Amali.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di InstagramFacebookTwitterYouTubeLinkedInTikTok, dan Helo.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Baca Juga Berita Menpora Lainnya:

Olimpiade Tokyo 2020: Menpora Sambut Rombongan Terakhir Kontingen Indonesia, Prokes Ketat Diterapkan

Konsisten Berprestasi di Olimpiade, Menpora Bertekad Meningkatkan Pamor Angkat Besi

 

Source: Kemenpora

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Link live streaming Super League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Super League 2025-2026: Dua Laga Pekan 6, 20 September 2025

Dewa United versus PSBS Biak dan Bali United kontra PSIM Yogyakarta tersaji di pekan keenam Super League 2025-2026, Sabtu (20/9/2025).

Teguh Kurniawan | 19 Sep, 13:52

Roster Valorant dan MLBB untuk CAEC 2025. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Timnas Mobile Legends Indonesia Akhiri Perjalanan di CAEC 2025 dengan Medali Perunggu

Di laga perebutan medali perunggu, Indonesia berhasil mengungguli Myanmar dengan skor 2-1.

Gangga Basudewa | 19 Sep, 12:55

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Hasil Riset: Suporter Yakin Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Puas dengan Erick Thohir

Football Institute menguraikan hasil surveinya soal Timnas Indonesia menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Taufani Rahmanda | 19 Sep, 11:10

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 2 Pekan Kedua

Persipura vs PSIS, Persiku vs PSS, Tornado FC vs Persela, Deltras vs Barito, Persiba vs Persipal pada Sabtu-Minggu (20-21/9/2025).

Taufani Rahmanda | 19 Sep, 08:45

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia

Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Rais Adnan | 19 Sep, 08:25

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 1. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 1 Pekan Kedua

Garudayaka vs Persekat, PSPS vs PSMS, Persikad vs Sriwijaya FC, Adhyaksa vs FC Bekasi, Sumsel United vs Persiraja pada Sabtu-Senin (20-22/9/2025).

Taufani Rahmanda | 19 Sep, 08:21

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

I.League Lakukan Pernyesuaian Jadwal Pekan 8 Super League

Penyesuaian dilakukan sebagai bentuk dukungan penuh terhadap agenda timnas Indonesia.

Gangga Basudewa | 19 Sep, 07:27

Di kubu Manchester United, Ruben Amorim dan Bruno Fernandes, di kubu Chelsea, Enzo Maresca dan Joao Pedro. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

Liga Inggris

Head to Head Manchester United vs Chelsea, Setan Merah Lebih Unggul

Head to head Manchester United vs Chelsea jelang pertemuan di Liga Inggris 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 19 Sep, 06:46

EVOS Divine Juara EWC 2025 Free Fire. (Garena)

Esports

Pekan Krusial FFWS SEA Fall 2025, EVOS Divine Tetap Santai Hadapi Tekanan

Bigetron By Vitallity, Kagendra, RRQ Kazu, dan EVOS Divine masih harus berjuang untuk mengamankan tiket menuju babak grand final.

Gangga Basudewa | 19 Sep, 05:12

NEXT Project MLBB pada September 2025. (Mobile Legends)

Esports

Update Terbaru Mobile Legends Hadirkan Sejumlah Hal Baru Ini Daftarnya

Moonton resmi merilis update Project NEXT 2025 pada Rabu, 17 September 2025..

Gangga Basudewa | 19 Sep, 04:27

Load More Articles