- Sushi menjadi makanan Jepang yang paling dikenal masyarakat dunia, termasuk Indonesia.
- Sushi merupakan hidangan yang biasanya terdiri dari nasi, ikan mentah, rumput laut, dan sayuran.
- Selain memiliki manfaat bagi kesehatan, sushi juga punya pengaruh buruk bagi tubuh.
SKOR.id - Sushi menjadi makanan asal Jepang yang paling populer di dunia, termasuk Indonesia.
Untuk menemukan makanan ini tidaklah sulit karena tempat-tempat makanan Jepang telah menjamur di Indonesia.
Makanan berbahan ikan mentah ini menjadi salah satu makanan Jepang yang kerap dicari oleh orang Indonesia karena dianggap sehat.
Sushi sendiri merupakan hidangan yang biasanya terdiri dari nasi, ikan mentah, rumput laut, dan sayuran.
Di Eropa, biasanya ikan mentah yang disajikan adalah salmon, sedangkan di Jepang menggunakan ikan tuna.
Asupan ini memang memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan. Tetapi jika mengonsumsi secara berlebihan juga memicu dampak buruk bagi kesehatan.
Manfaat makan sushi
Secara keseluruhan, sushi memang termasuk makanan sehat berdasarkan dari komposisinya.
Kandungan potein, yodium, vitamin, mineral, dan lemak omega-3 yang ada di ikan, udang, kepiting, sayuran, dan nori nyatanya sangat baik untuk kesehatan karena dibutuhkan agar otak dan tubuh berfungsi optimal.
Ikan yang terdapat pada sushi memiliki asam lemak yang sehat. Oleh karena itu, sushi dapat mencegah berbagai macam penyakit terutama kardiovaskular.
Selain itu, saat makan sushi biasanya tersedia wasabi. Cabainya orang Jepang ini mengandung beta-karoten, glukosinolat, dan isotiosianat yang memiliki manfaat anti-bakteri, anti-radang, dan membantu memperkecil risiko kanker.
Risiko makan sushi
Meski memiliki berbagai manfaat, sushi juga dapat mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan.
Sushi memiliki kandungan garam tinggi yang berasal dari ikan laut. Dalam satu hari, tubuh kita memerlukan 2.300 miligram garam atau satu sendok teh.
Tetapi saat mengonsumsi sushi, kita dapat mengonsumsi 1/4 gram garam dalam kandungan ikan, sedangkan dalam sushi jenis california roll terdapat kandungan 1/2 gram. Jika makan empat california roll dan empat nigiri sushi, Anda sudah mengonsumsi 1/2 dari kebutuhan garam per hari.
Selain itu, nasi pada sushi menyebabkan risiko diabetes. Nasi tersebut sudah diolah sehingga kadar kadar vitamin, mineral dan seratnya berkurang.
Nasi tersebut juga telah ditambahi satu sendok gula yang telah dicampur dengan cuka Jepang, gula dan garam agar rasanya lebih nikmat.
Jadi, nasi dalam satu gulung sushi saja mengandung 240 kalori. Itu sebabnya, mengonsumsi banyak gulungan sushi yang mengandung nasi bisa menaikkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ikan salmon dan tuna mentah yang banyak dipakai untuk bahan sushi, memiliki kandungan merkuri tinggi yang berbahaya untuk kesehatan. Anjuran konsumsi ikan laut sebaiknya tidak lebih dari 150 gram per minggu.
Walhasil, mengonsumsi sushi dengan ikan mentah, khususnya untuk wanita hamil harus dibatasi.
Balik ke Manchester United, Pacar Cristiano Ronaldo Lagi-lagi Ejek Carlo Ancelotti https://t.co/VwpbZqA41I— SKOR.id (@skorindonesia) August 28, 2021
Berita kebugaran lainnya:
