Deltras Adalah Klub Liga Indonesia Paling Sakti saat Ada Kebijakan Tanpa Degradasi

Estu Santoso

Editor:

  • Wacana ketiadaan degradasi Liga 1 musim baru sedang menghangat.
  • Jauh sebelum 2021, Liga Indonesia pernah dua kali meniadakan degradasi di sistem kompetisinya.
  • Deltras Sidoarjo adalah klub Liga Indonesia yang "mengeruk" dua kali keuntungan dari kebijakan tak ada degradasi itu.

SKOR.id - Delta Putra Sidoarjo atau Deltras adalah klub yang selamat secara dua kali dari status turun kasta saat kompetisi diputuskan tak ada degradasi.

Klub yang punya nama lahir Gelora Dewata dan eksis di Bali pada pertengahan 1980-an, pindah ke Sidoarjo awal 2000.

Mereka lalu berganti nama dengan Gelora Putra Delta (GPD). Tetapi tak berlangsung lama, GPD berubah jadi Deltras.

Eksistensi Deltras di Liga Indonesia pada awal 2000-an sangat kentara dan cukup terpandang.

Namun dari kiprah mereka, klub yang kini main di Liga 3 regional Jawa Timur itu, adalah saat dua kali selamat dari degradasi efek kebijakan PSSI.

Pertama, Deltras tak jadi degradasi walau berada di posisi juru kunci pada klasemen akhir Divisi Utama Liga Indonesia (Ligina) 2004.

Bersama PSPS Pekanbaru (kini PSPS Riau) dan Pelita Krakatau Steel, Deltras ada di posisi tiga terbawah.

PSPS ada di peringkat 16, lalu Pelita KS dari Cilegon urutan 17, dan Deltras berada di posisi 18.

Kala itu, Persebaya sebagai juara kompetisi yang digelar satu wilayah.

Namun kebijakan musim 2005 kompetisi kasta teratas Ligina menjadi dua wilayah, tiga tim terbawah termasuk Deltras tetap berada di Divisi Utama.

Deltras pun selamat dari hantu yang bernama turun kasta ke Divisi I (ketika itu level kedua Ligina).

Kedua, Deltras kembali aman setelah ada kebijakan "baru" dari PSSI pada musim 2005.

Persebaya sang juara bertahan mundur dari fase 8 besar di Jakarta, PSSI menghukum langsung degradasi dari Divisi Utama.

Efeknya, tim yang langsung degradasi harusnya empat tim, dua dari wilayah barat dan dua asal wilayah timur, bagi yang berada di posisi 13 serta 14 tak terlaksana.

Satu wilayah diisi 14 klub pada Divisi Utama Liga Indonesia musim 2005. Deltras finis di posisi 13 dan PSPS sebagai juru kunci wilayah barat.

Karena PSSI "butuh" hanya satu tim yang turun kasta, pascakeputusan Persebaya turun kasta, maka kebijakan dua tim terbawah langsung degradasi diubah dengan play-off.

Deltras dan PSPS serta dua tim terbawah wilayah timur, Pelita KS serta Petrokimia Putra menjalani play-off di Kabupaten Bandung.

Hasilnya, Deltras dua kali menang atas Pelita Jaya dan Gresik United serta imbang dengan PSPS, sehingga memimpin klasemen dan selamat dari degradasi.

Uniknya, Pelita Jaya dan Gresik United adalah nama baru kedua tim yang saat kompetisi reguler bernama Pelita KS serta Petrokimia Putra.

Ketiga, Deltras "agak" sakti dan selamat dari degradasi tetapi tak seperti dua musim sebelumnya.

Efek gempa di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada 2006, dua klub asal wilayah itu yaitu PSIM Yogyakarta dan PSS Sleman mundur enam pekan sebelum Ligina selesai.

Kebijakan degradasi pun dihapus. Tetapi di luar itu, penambahan jumlah peserta kompetisi membuat semua tim aman termasuk Deltras, yang sebenarnya sempat rawan turun kasta.

Ligina musim 2006 dibagi dua wilayah dan per grup diisi 14 tim. Lalu mulai musim 2007, per wilayah menjadi 18 tim dan tetap dua wilayah.

Otomatis, empat tim posisi terbawah dari kedua wilayah aman dari degradasi.

Deltras berada di posisi bawah klasemen Wilayah Timur pada musim itu saat menempati posisi 12 dan menikmati kebijakan tanpa degradasi ini.

Jika dua klub asal Yogyakarta tak mundur dan tak ada kebijakan penambahan peserta, Deltras saat itu sedang goncang punya peluang degradasi (lagi).

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita PSSI Lainnya:

Putusan Liga 1 Tanpa Degradasi, Exco PSSI Akan Minta Pendapat Klub dalam Manager Meeting

Exco PSSI: Wacana Liga 1 Tanpa Degradasi Diputuskan di Kongres Tahunan, 29 Mei

Exco PSSI Bawa Rencana Kompetisi Tanpa Degradasi ke Kongres

RELATED STORIES

Profil 5 Pemain Asal Inggris di Liga Indonesia

Profil 5 Pemain Asal Inggris di Liga Indonesia

Skor.id sajikan profil lima pemain asal Inggris yang pernah merumput di kompetisi sepak bola Indonesia selama sepuluh tahun terakhir.

BPJS Akan Tanggung Biaya Pengobatan dan Gaji Pesepak Bola yang Cedera

BPJS Akan Tanggung Biaya Pengobatan dan Gaji Pesepak Bola yang Cedera

Cedera adalah risiko pesepak bola dan BPJS menyadari kalau pemain sering dalam posisi lemah jika menghadapi persoalan itu

Liga 3 Jawa Timur 2021: Termasuk Deltras, 3 Tim Sidoarjo Gagal ke Semifinal

Semifinalis Liga 3 Jawa Timur 2021 sudah lengkap dan tak ada tim asal Sidoarjo di babak 4 besar regional Jatim

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

chn masters 2025

Badminton

China Masters 2025: Indonesia Tambah Lima Wakil di Babak 16 Besar

Total, ada tujuh wakil Indonesia yang bakal berjuang lolos ke perempat final China Masters 2025.

Teguh Kurniawan | 17 Sep, 16:57

persib vs lion city sailors

National

Prediksi dan Link Live Streaming Persib vs Lion City Sailors di AFC Champions League 2 2025-2026

Persib Bandung siap mengarungi AFC Champions League 2 2025-2026, hadapi Lion City Sailors pada laga pembuka, Kamis (18/9/2025).

Teguh Kurniawan | 17 Sep, 16:05

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada acara National Coach Conference 2025 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, pada 18 Juli 2025. (Foto: PSSI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

FFI Yakin Erick Thohir Akan Buat Olahraga Indonesia Naik Kelas

Erick Thohir dinilai memiliki segudang pengalaman di dunia olahraga.

Sumargo Pangestu | 17 Sep, 15:08

Roster Valorant dan MLBB untuk CAEC 2025. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PB ESI Kirim Timnas Valorant dan MLBB ke CAEC 2025, Ini Daftar Rosternya

CAEC digelar pada 17-19 September 2025, di kota Nanning, Cina.

Gangga Basudewa | 17 Sep, 14:53

Erick Thohir dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

DPR: Erick Thohir Dihadapi PR Besar Rancang Desain Olahraga Nasional

Erick Thohir mendapat dukungan dari DPR untuk tetap menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.

Sumargo Pangestu | 17 Sep, 14:50

indonesia vs tanzania - four nations cup 2025

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Tanzania di Four Nations Cup 2025

Timnas Futsal Indonesia akan menghadapi Tanzania pada laga perdana Four Nations Cup 2025, Kamis (18/9/2025).

Teguh Kurniawan | 17 Sep, 13:46

erick thohir kongres

National

Erick Thohir Jadi Menpora, Dinilai Angin Segar untuk Olahraga Indonesia

Erick Thohir telah resmi ditunjuk sebagai Menpora menggantikan Dito Ariotedjo.

Sumargo Pangestu | 17 Sep, 12:19

Anthony Sinisuka Ginting, pebulu tangkis Indonesia

Badminton

Tak Kunjung Menang sejak Pulih dari Cedera, Ini Kata Anthony Ginting

Terkini, Anthony Sinisuka Ginting kembali kandas di babak pertama China Masters 2025.

Teguh Kurniawan | 17 Sep, 11:34

Erick Thohir dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Other Sports

Fokus Erick Thohir Usai Ditunjuk Jadi Menpora

Erick Thohir ditujuk sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (17/9/2025).

Gangga Basudewa | 17 Sep, 09:23

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Skor.id)

National

Erick Thohir Tunggu Arahan FIFA Terkait Jabatan Ketum PSSI

Erick Thohir dilantik menjadi Menpora oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Rabu (17/9/2025) sore WIB.

Gangga Basudewa | 17 Sep, 08:56

Load More Articles