- Berbagai sejarah tercipta pada final Denmark Open 2021 yang resmi berakhir pada Minggu (24/10/2021).
- Zheng Yu hingga Viktor Axelsen mendapat pengalaman manis di Odense Sport Park, tahun ini.
- Ganda putra Jepang berhasil mengakhiri penantian juara di Denmark Open selama 42 tahun.
SKOR.id - Rangkaian final Denmark Open 2021, Minggu (24/10/2021), menghadirkan berbagai sejarah baru untuk bulu tangkis dunia.
Berlangsung di Odense Sport Park, Denmark, penonton tuan rumah memadati seluruh penjuru venue pertandingan.
Denmark yang juga tampil sebagai penutup, mempersembahkan satu gelar melalui Viktor Axelsen menyusul kemenangan atas Kento Momota, 20-22, 21-18, 21-12.
Selain euforia penonton, Odense Sport Park juga menjadi saksi bisu berbagai momen menarik selama pertandingan partai final.
Berbagai sejarah dan penantian panjang terbayar tuntas pada final turnamen BWF World Tour Super 1.000 Denmark Open 2021.
Salah satunya, berakhirnya penantian ganda putra Jepang selama 42 tahun lewat kemenangan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Berikut rangkuman Skor Indonesia perihal lima fakta menarik dalam final Denmark Open 2021, Minggu (24/10/2021):
5. Gelar Super 1.000 Pertama Zheng Yu dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi
View this post on Instagram
Zheng Yu yang diuji coba untuk berpasangan dengan sang senior, Huang Dong Ping, merebut titel juara BWF World Tour Super 1.000 pertama di Denmark Open 2021.
Pun dengan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, pasangan yang mendadak jadi ganda putra utama Jepang setelah Hiroyuki Endo, Takeshi Kamura, dan Keigo Sonoda, pensiun.
Ketiga pemain tersebut mencicipi podium utama Super 1.000 pertama mereka meski berstatus sebagai pemain non-unggulan di Denmark Open 2021.
4. Superwoman Huang Dong Ping
View this post on Instagram
Sejak para pemain Cina kembali ke jagad bulu tangkis dunia usai hiatus Covid-19 hampir dua tahun lamanya, Huang Dong Ping langsung mencuri perhatian.
Di nomor ganda campuran, Huang yang berduet dengan Wang Yi Lyu, merebut medali emas Olimpiade Tokyo dan jadi tunggal punggung Cina di Sudirman Cup 2021.
Di sektor ganda putri, Huang jadi salah satu pemain kunci keberhasilan Cina merebut gelar Uber Cup 2020.
Kemudian, saat diuji coba bersama Zheng Yu dalam Denmark Open 2021, keduanya keluar sebagai juara.
3. Tak Ada Nomor Satu Dunia di Podium Juara
View this post on Instagram
Denmark Open 2021 berlangsung tanpa nomor satu dunia seperti Tai Tzu Ying (tunggal putri, Taiwan), Sayaka Hirota/Yuki Fukushima (ganda putri, Jepang), dan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (campuran, Cina).
Sedangkan, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra, Indonesia), terhenti pada babak 16 besar dan Kento Momota (tunggal putra, Jepang), kalah di partai final.
2. Terbalasnya Dendam 7 Tahun Viktor Axelsen
View this post on Instagram
Kemenangan di final Denmark Open 2021 mengakhiri penantian 7 tahun pembalasan dendam Viktor Axelsen atas Kento Momota.
Sejak pertemuan pertama di Malaysia Open 2014, Axelsen tercatat 12 kali berjumpa Momota namun tak sekalipun mencicipi kemenangan.
1. Berakhirnya Penantian 42 Tahun Ganda Putra Jepang
View this post on Instagram
Kemenangan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di Denmark Open 2021 tidak hanya bersejarah untuk karier pasangan tersebut tetapi juga untuk ganda putra Jepang.
Kemenangan Hoki/Kobayashi mengakhiri penantian 42 tahun ganda putra Jepang setelah kemenangan pasangan Masao Tsuchida/Yoshitaka Iino tahun 1979.
VIDEO: Real Madrid Menang, Ini Kata Carlo Ancelotti soal Barcelona https://t.co/K06tPdpHR2— SKOR.id (@skorindonesia) October 25, 2021
Berita Denmark Open 2021 Lainnya:
Rekap Hasil Final Denmark Open 2021: Jepang Juara Umum, Tuan Rumah Curi 1 Kemenangan
Gagal Kirim Wakil ke Final, Indonesia Antiklimaks di Denmark Open 2021
