Lee So-hee/Shin Seung-chan Anggap Tokyo 2020 sebagai Olimpiade Terakhir

Lee So-hee/Shin Seung-chan akan berjuang habis-habisan sekan Tokyo 2020 menjadi Olimpiade terakhir mereka.
Tampil sebagai pasangan di Olimpiade adalah impian Lee So-hee/Shin Seung-chan yang telah berkawan lama.
Ganda putri Korea Selatan tersebut fokus menjaga kebugaran tubuh menjelang Olimpiade Tokyo.

SKOR.id - Lee So-hee/Shin Seung-chan akan menjalani debut Olimpiade sebagai pasangan ganda putri pada Tokyo 2020 tahun ini.

Pasangan peringkat ke-4 dunia tersebut menjadi salah satu wakil ganda putri Korea Selatan di Olimpiade Tokyo selain Kim So-yeong/Kong Hee-yong.

Sama-sama lahir di tahun 1994, baik Lee maupun Shin meyakini bahwa peluangnya untuk kembali tampil di Olimpiade semakin kecil karena faktor usia.

Untuk itulah, keduanya sepakat untuk menganggap Tokyo 2020 seakan-akan menjadi Olimpiade terakhir mereka sebelum pensiun sebagai pemain.

"Kami sudah tidak muda lagi jadi kami akan menganggap ini sebagai peluang terakhir ke Olimpiade," ucap Shin kepada Badminton Unlimited dalam sambungan video jarak jauh.

"Tujuan kami adalah memberikan permainan terbaik agar tidak menyesal kemudian hari dan berharap meraih hasil maksimal," lanjutnya.

Lee menjelaskan bahwa tampil bersama sebagai pasangan ganda putri sudah menjadi impian mereka selama bertahun-tahun.

Pasalnya, Lee maupun Shin sukses menembus Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil dengan pasangan yang berbeda.

Lee bersama Chang Ye-na dan terhenti di perempat final. Sedangan, Shin berduet dengan Jung Kyung-eun dan merebut medali perunggu.

"Ini sudah menjadi impian kami sejak dulu untuk bermain bersama (sebagai pasangan) di Olimpiade," Lee menjelaskan.

View this post on Instagram

A post shared by ????신승찬???? (@s2_c_94)

"Kami sangat antusias karena impian kami akan segera terwujud. Tentu saja kami juga berharap mendapatkan hasil maksimal."

Lee menambahkan bahwa persiapan Olimpiade Tokyo tahun ini sangat berbeda dari edisi 2016 karena Covid-19.

Fokus kebugaran tubuh agar tidak terpapar virus Covid-19 menjadi fokus utama mereka menghadapi Olimpiade yang kurang dua pekan lagi.

"Saya merasa bahwa persiapan Olimpiade tahun ini sangat berbeda dari edisi sebelumnya karena terdampak Covid-19. Kondisi latihan tidak maksimal dan secara umum mood juga turun."

"Beda dari pengalaman kami sebelumnya yang mana kami bisa tahu harus melakukan apa sedangkan sekarang kami fokus menjaga kebugaran fisik," Lee memungkasi penjelasannya.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.