• Serbia keluar sebagai juara ATP Cup 2020. 
• Djokovic sumbang dua angka untuk kemenangan negaranya.  
• Nadal mengalami penurunan stamina di final. 

SKOR.ID – Novak Djokovic memberi sinyal bahaya untuk para pesaingnya, musim ini. Torehan dua angka dalam final ATP Cup 2020 di Ken Rosewall Arena, Sydney, Minggu (12/1), jadi penanda.

Bukan hanya petenis muda yang kian menunjukkan geliat, melainkan Rafael Nadal yang ia kandaskan kemarin. Turun pada partai kedua, pemain yang akrab disapa Nole itu menang 6-2, 7-6(4).

Kemenangan atas Nadal tak hanya membuat Serbia menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tapi, mempertegas dominasi Djokovic atas petenis Spanyol tersebut.

Baca Juga: Nick Kyrgios Jadi Andalan Australia demi Tiket Semifinal ATP Cup

Secara keseluruhan, keduanya sudah 55 kali bertemu, sekaligus menjadi rekor dalam Era Terbuka. Djokovic unggul dengan mengantongi 29 kemenangan atas Nadal.

“Saya merasa beruntung dan mendapat banyak berkat karena bisa melalui 15 tahun karier (sebagai petenis) dengan luar biasa,” kata Nole, usai pertandingan. 

Rivalitas antara dirinya dengan Nadal memang sudah berlangsung lama. Bahkan, ATP mencatat sebagai yang terbaik ketiga dalam sejarah tenis dunia.  

Indikasi lain kesiapan Djokovic mengarungi rangkaian tur ATP 2020 adalah kondisi fisiknya yang prima. Usai turun dalam nomor tunggal, ia bermain di sektor ganda.

Djokovic yang berduet dengan Viktor Troicki berhasil menundukkan Pablo Carreno Busta/Feliciano Lopez. Pasangan ini menang dua set langsung, 6-3, 6-4.  

Hasil tersebut membawa Serbia unggul 2-1 atas Spanyol, sekaligus memastikan gelar juara ATP Cup 2020. “Saya akan ingat pengalaman ini seumur hidup,” ujar Djokovic.

“Bisa bermain untuk negara dengan teman-teman terbaik dalam jangka waktu yang lama, Anda tak akan bisa membandingkannya. Ini benar-benar spesial,” ia menambahkan.

Baca Juga: Profil Tim Peserta IBL 2020: Indonesia Patriots

Nadal mengakui Djokovic tampil lebih baik, kemarin. Upaya bangkit yang ditunjukkan kolektor 19 gelar grand slam itu pada set kedua, gagal karena stamina menurun.

“Saya memainkan banyak pertandingan dalam beberapa hari terakhir. Jadi, level energi saya sedikit menurun dibandingkan dengan sebelumnya,” tutur Nadal. 

Roberto Bautista Agut menjadi satu-satunya wakil Spanyol yang mampu menyumbangkan poin. Ia menundukkan Dusan Lajovic dengan skor 7-5, 6-1.