• Winger Bali United Muhammad Rahmat merasakan kembali atmosfer kompetisi di Piala Menpora 2021 setelah vakum setahun lebih.
• M Rahmat mengaku memetik banyak pelajaran di Piala Menpora jelang Liga 1 dan Piala AFC 2021.
• Skuad Bali United sudah memulai masa persiapan untuk menghadapi Liga 1 dan Piala AFC 2021.

SKOR.id - Bali United memang gagal melangkah jauh di Piala Menpora 2021. Juara Liga 1 2019 tersebut harus mengakui keunggulan PS Sleman di babak perempat final.

Bali United tersingkir lewat drama adu penalti dari tim berjulukan Elang Jawa tersebut. Meski pulang lebih cepat, sejumlah penggawa Serdadu Tridatu, julukan Bali United, menyebut timnya mendapat banyak pelajaran dari pagelaran Piala Menpora.

Salah satunya penyerang sayap Muhammad Rahmat. Eks pemain PSM Makassar tersebut mengatakan, ajang pramusim menjadi momen persiapan ia bersama rekan lainnya mempertahankan gelar juara Liga 1 dan juga berprestasi di Piala AFC.

"Kegagalan kami di babak 8 besar Piala Menpora lalu membuat kami jadi tahu apa yang harus kami benahi. Tim masih memiliki banyak waktu memperbaiki diri," ujar Rahmat.

"Terpenting adalah semangat kami sebagai pemain tidak pernah luntur menatap Piala AFC dan juga Liga 1 tahun ini," Rahmat menambahkan.

Meskipun mengalami kekalahan akibat drama adu penalti kontra PS Sleman (12/4/2021), setidaknya pasukan pelatih Stefano "Teco" Cugurra ini sudah menjalani empat laga resmi pada kompetisi pramusim tersebut.

Pemilik nomor punggung 77 ini mengakui, berkat Piala Menpora dirinya mulai kembali merasakan atmosfer pertandingan yang sempat hilang selama satu tahun akibat pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Bagi saya dalam kompetisi tersebut adalah kami bisa kembali merasakan atmosfer pertandingan sepak bola yang sempat hilang selama satu tahun," kata Rahmat.

Rahmat dan pemain Bali United lainnya kembali menjalani latihan usai diberikan waktu libur oleh tim pelatih hari Sabtu (17/4/2021) malam di Melia Hotel Bali.

Sesi latihan pun diawali dengan latihan kebugaran di salah satu hotel yang sudah disterilisasikan di daerah Nusa Dua, Bali, tersebut.

Rencananya ke depan, pasukan Serdadu Tridatu akan melakoni latihan rutin pada malam hari usai waktu berbuka puasa selama bulan Ramadan.