- Para pemain West Ham setuju untuk hanya menerima sebagian gajinya akibat krisis Virus Corona.
- Pemegang saham menjanjikan 30 juta pounds atau sekitar Rp590 miliar untuk membantu keuangan klub.
- Hingga kompetisi dihentikan, West Ham berada di posisi ke-16 klasemen sementara Liga Inggris.
SKOR.id - Para pemain West Ham United telah menyetujui untuk menerima hanya sebagian gaji mereka di tengah krisis akibat virus corona.
Sebelumnya, Southampton juga mencapai kesepakatan yang sama dengan para pemainnya demi membantu klub pada Kamis (9/4/2020).
Untuk The Hammers, kebijakan ini tidak hanya berlaku bagi pemain, tetapi juga pelatih, wakil presiden, dan direktur finansial.
David Moyes, Karrem Brady, serta Andy Mollett sepakat untuk memotong 30 persen gaji mereka.
Para pemegang saham termasuk Sullivan dan Gold dikabarkan setuju untuk memberikan suntikan dana sebesar 30 juta pounds atau sekitar Rp590 miliar.
Baca Juga: Southampton, Klub Liga Inggris Pertama yang Menunda Gaji Pemain karena Krisis Corona
Presiden klub The Hammers sepakat untuk tidak menerima gaji dan menunda pembayaran bunga atas pinjaman kepada pemegang saham.
Dalam sebuah pernyataan, West Ham mengatakan, "Penghematan dengan cara-cara tersebut akan mendukung seluruh infrastruktur klub dan memungkinkan kami untuk tetap membayar penuh gaji dari para staf."
"Ini juga akan membantu kami untuk memberi dukungan pada pihak-pihak yang paling rentan dalam keadaan seperti ini."
West Ham juga dikabarkan menjanjikan bantuan 28 juta pounds atau sekitar Rp550 miliar kepada Badan Kesehatan Nasional Inggris atau NHS.
Baca Juga: Liga Inggris Musim Ini Diklaim Tak Akan Berlanjut
"Melalui yayasan dan proyek oleh para pemain, kami akan memberikan 28 juta pounds dan juga 1,4 juta pounds untuk membantu penderita diabetes kepada NHS."
Saat ini Liga Inggris sedang terhenti akibat wabah Corona dan West Ham berada berjarak sedikit dari zona degradasi. Mereka duduk di posisi 16 klasemen sementara.
