• Di usia yang relatif masih muda, Andi Sultan sudah mengharumkan nama Indonesia.
• Dalam wawancara eksklusif dengan Skor.id, Andi Sultan menceritakan awal mula perjumpaannya dengan taekwondo.
• Andi Sultan mengutarakan mimpinya, yang salah satunya menjadi juara dunia.

SKOR.id - Nama taekwondoin muda Indonesia, Andi Sultan, mulai dikenal saat meraih medali perunggu dalam Kejuaraan Dunia Taekwondo 2022.

Atlet yang juga berprofesi sebagai aktor tersebut turun dalam kategori individual freestyle Under 17 dan meraih skor 7.380 dalam ajang tersebut.

Dengan hasil itu, Andi Sultan berhak atas medali perunggu World Taekwondo Poomsae Championship 2022 di Goyang, Korea Selatan (Korsel).

Redaksi Skor Indonesia berkesempatan untuk mewawancarai Andi Sultan secara eksklusif pada Rabu (8/6/2022) lalu. 

Dalam wawancara itu, Andi Sultan menuturkan awal mula ketertarikannya pada olahraga bela diri asal Negeri Ginseng tersebut.

"Saya, awal ikut taekwondo kelas dua, umur 8 tahun. Jadi, awal masuk (kelas taekwondo) itu karena di-bully di sekolah," tuturnya.

"Orangtua saya lalu berpikir untuk mengikutkan saya ke olahraga bela diri agar bisa menjaga diri."

"Sekitar 3 minggu setelah masuk, saya langsung disuruh tanding. Alhamdulilah, (saat itu) langsung dapat emas," Andi Sultan menambahkan.

Andi, yang awalnya mengkhususkan diri pada nomor kyorugi, akhirnya memilih menekuni nomor poomsae dan freestyle.

Pilihan itu pun berbuah manis, yakni medali perunggu saat mengikuti World Taekwondo Poomsae Championship 2022.

"(Turnamen taekwondo) yang paling berkesan (diikuti) adalah yang kemarin di Korea. Beneran naik podium, podiumnya juga gede banget."

"Itu juga kali pertama saya bertanding offline freestyle. Mungkin itu sebabnya kejuaraan kemarin sangat berkesan," katanya.

Tak lupa, atlet yang telah membintangi tiga judul sinetron tersebut mengungkapkan mimpinya sebagai taekwondoin masa depan Indonesia.

"Target selanjutnya sih (medali) emas Kejuaraan Dunia. Ada juga target untuk SEA Games dan Asian Games," imbuh Andi Sultan.

"Untuk (berlaga di) Olimpiade, sejauh ini, poomsae belum dimasukkan. Jadi targetnya masih SEA Games dan Asian Games," pungkasnya.

Berita Taekwondo Lainnya:

Profil Aghniny Haque, Mantan Taekwondoin Jelita yang Bintangi KKN di Desa Penari

SEA Games 2021: Timnas Taekwondo Indonesia Optimistis Penuhi Target 2 Emas

Atlet Indonesia Raih Peringkat Ketiga di Kejuaraan Dunia Taekwondo 2022