• Pembalap sepeda UAE Team Emirates, Fabio Aru, siap berlaga dalam Tour Colombia 2.1, 11-16 Februari 2020.
• Masalah fisik membuatnya mengalami periode sulit dalam dua tahun terakhir.
• Fabio Aru mengaku antusias kembali membenahi karier balap sepedanya.

SKOR.id – Pembalap sepeda UAE Team Emirates, Fabio Aru, mengaku siap untuk mengubah peruntungana pada 2020. Tour Colombia 2.1 akan jadi momen awal pembuktiannya.

Kepada La Repubblica, Fabio Aru mengatakan kondisinya sudah 100 persen. Menurut pembalap asal Italia itu, sepedanya mungkin akan rusak saat ia mulai mengayuh pedal.   

"Saya sangat antusias sekarang, dalam kondisi fisik yang prima," ujar Fabio Aru. "Saya telah berlatih dengan sangat baik di Val di Susa dan semuanya berjalan lancar."

Dua tahun terakhir jadi periode berat untuk pria kelahiran Sardinia, Italia, 29 tahun lalu itu. Setelah performanya menurun, 2018, Fabio Aru didiagnosa penyempitan arteri linaka. 

Baca Juga: Sempat Jatuh Parah, Egan Bernal Raih Medali Perak di Road Race Kolombia

Ini membuatnya harus naik meja operasi, operasi, April 2019, sekaligus melewatkan Giro d’Italia. Fabio Aru baru kembali ke lintasan saat Tour de Suisse dan Tour de France.

Namun, hasilnya ketika itu tak sesuai ekspektasi karena Fabio Aru finis di posisi ke-23 dalam Tour de Suisse dan peringkat ke-14 Tour de France.

Masalah tidak berhenti sampai di situ karena saat turun dalam Vuelta a Espana, Fabio Aru terinfeksi cymtomegalovirus. Aksinya hanya sampai Etape 13 karena mengalami cedera otot.

"Khususnya tahun lalu, saya memiliki masalah fisik yang serius, antara operasi arteri iliaka dan virus pada akhir musim. Kini, saya ingin mengubah peruntungan," ia menuturkan. 

Baca Juga: BWF Rilis Peringkat Terbaru, Marcus/Kevin Masih Nomor Satu

"Saya punya banyak target tapi yang pasti, ambisi saya sama sekali tidak hilang. Hasrat saya masih utuh sepenuhnya," ujar juara Vuelta a Espana 2015 itu. 

Kini, Fabio Aru mengaku sudah kembali menikmati olahraga yang membesarkan namanya itu. Berdasarkan latihan terbaru, dirinya sanggup mengayuh sepeda selama enam jam.

"Saya sudah melalui masa sulit, tetapi saya juga telah menemukan kembali jawaban untuk terus melangkah ke depan melalui sepeda,” kata Fabio Aru.

Ia ingin menjadikan Tour Colombia 2.1 sebagai momentum untuk kembali membenahi kariernya dalam balap sepeda. Ajang ini akan berlangsung pada 11-16 Februari 2020.