Tetap Sehat saat Isoman, 4 Jenis Latihan yang Bisa Dilakukan di Rumah

Isolasi mandiri (Isoman) diperuntukkan untuk beberapa orang selama pandemi Covid-19.
Orang Tanpa Gejala (OTG) dan orang dengan kontak erat sebaiknya melakukan Isoman.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan saat Isoman.

SKOR.id - Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan di rumah saat isolasi mandiri (Isoman).

Peringatan: anjuran ini diperuntukkan untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) atau diagnosis tanpa sakit pernapasan akut. Tak boleh jadi pengganti anjuran kesehatan dari pihak berwenang.

Orang Tanpa Gejala (OTG) dan orang yang kontak erat dengan pasien positif memang seharusnya melakukan isolasi mandiri di rumah.

Meski begitu, selama di rumah, jika kekurangan kegiatan fisik, bisa mengurangi kualitas hidup seseorang.

Oleh karena itu, WHO seperti dilansir Skor.id, menyarankan beberapa kegiatan yang bisa dilakukan selama Isoman di rumah masing-masing.

WHO merekomendasikan 150 menit aktivitas fisik sedang, atau 75 menit aktivitas fisik berat, per pekan, atau kombinasi dari keduanya.

Rekomendasi ini bisa dilakukan di rumah meski tanpa alat khusus atau hanya dengan ruang yang sempit. Berikut ini hal-hal yang bisa dilakukan:

1. Istirahat Sebentar Diisi dengan Kegiatan Fisik

Kegiatan fisik sebentar setiap hari jika dihitung per pekan akan memenuhi rekomendasi dari WHO.

Menari, bermain bersama anak, atau melakukan pekerjaan rumah seperti bersih-bersih atau berkebun bisa jadi pilihan aktivitas fisik di rumah.

2. Ikut Kelas Olahraga Daring

Saat ini, banyak kelas olahraga yang bsia diikuti secara daring (online), banyak juga yang gratis seperti di YouTube.

Jika tak terbiasa melakukan hal ini, harus tetap waspada dan paham soal batas yang bisa dilakukan tubuh tiap hari.

3. Berjalan

Meski di ruang sempit, berjalan memutar atau berjalan di tempat, bisa membuat Skorer tetap aktif.

Misal saat menerima telepon, Anda bisa berbicara sambil berjalan. Jika harus keluar, pastikan Anda tak berdekatan dengan orang lain.

4. Berdiri

Kurangi waktu duduk Anda dengan berdiri kapanpun hal tersebut bisa dilakukan.

Secara ideal, ada baiknya untuk berdiri setiap 30 menit sekali. Bisa juga melakukan pekerjaan dengan berdiri.

Jika sedang duduk atau rebahan, lakukan kegiatan yang menstimulasi kognitif kita, seperti membaca, bermain gim, atau menyusun gambar.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

YANG TERBAIK DI J1 LEAGUE - BULAN MEI

Mulai dari penyerang Denmark sampai penyerang Brasil, sepanjang bulan Mei 2021, beberapa pemain dan pelatih tampil gemilang di @J_League_En

Selengkapnya: https://t.co/p8CO8vAsDe pic.twitter.com/gaJ5VY31rC— SKOR.id (@skorindonesia) June 15, 2021