SEA Games 2021: Dari Juara Olimpiade hingga Perintis, 5 Atlet Patut Ini Ditonton 

Suryansyah

Editor:

  • Ribuan atlet berkumpul di ibu kota Vietnam, Hanoi untuk SEA Games 2021.
  • Panipak Wongpattanaki atlet nomor 1 dunia taekwondo putri kategori 49kg.
  • Hidilyn Diaz membuat sejarah dengan memenangkan kelas 55kg putri di Tokyo, emas Olimpiade pertama untuk Filipina

SKOR.id - Ribuan atlet berkumpul di ibu kota Vietnam, Hanoi. Mereka akan pamer kemampuan pada SEA Games 2021 Hanoi, setelah Covid-19 menunda pesta olahraga se-Asia Tenggara itu.

Beberapa atlet tentu akan menyita perhatian. Bukan karena kencantikan atau ketampannya, tapi prestasi yang diukirnya. Berikut lima atlet yang patut ditonton aksinya pada SEA Games 2021 Hanoi.

1. Panipak Wongpattanakit (Thailand)
Dia adalah atlet nomor 1 dunia taekwondo putri kategori 49kg. Panipak adalah satu-satunya peraih medali emas Thailand di Olimpiade Tokyo musim panas lalu dan juara dunia dua kali.

Orang tuanya meminta menekuni cabang olahraga tenis. Tapi malah unggul dalam seni bela diri Korea.

Favorit di kalangan penggemar olahraga Thailand, atlet berusia 24 tahun itu dirawat di rumah sakit karena Covid-19 pada awal April. Tetapi masih diharapkan untuk memimpin negaranya di Hanoi.

2. Hidilyn Diaz (Filipina)
Atlet angkat besi ini membuat sejarah dengan memenangkan kelas 55kg putri di Tokyo, emas Olimpiade pertama untuk Filipina dalam hampir 100 tahun kompetisi Olimpiade negara itu.

Terdampar selama hampir 18 bulan di Malaysia selama pandemi, atlet berusia 31 tahun itu harus berlatih di sasana pedesaan sebelum memulai Olimpiade Tokyo.

Seorang sersan staf di Angkatan Udara Filipina, dia langsung menjadi pahlawan nasional.

Dikenal merayakannya dengan menyelipkan cheesecake dan bubble tea.

3. Joseph Schooling (Singapura)
Perenang papan atas Singapura menjadi terkenal setelah memenangkan gaya kupu-kupu 100m di Olimpiade Rio 2016. Masih satu-satunya emas Singapura dalam sejarah Olimpiadenya.

Atlet berusia 26 tahun ini telah mengklaim lebih dari dua lusin medali emas di SEA Games, bersama dengan tiga medali emas Asian Games.

Tahun 2021 yang bergelombang membuatnya gagal mempertahankan gelarnya di Tokyo dan bahkan tidak berhasil keluar dari persaingan.

Wajib militer nasional telah meninggalkan tanda tanya di mana karirnya menuju.

4. Ernest John Obiena (Filipina)
Pelompat galah Obiena, 26 tahun ini salah satu bintang atletik terbaik di kawasan ini.

Dia membuat rekor Asia ketika cleared 5,93 meter di sebuah kontes tahun lalu.

Ia juga merupakan juara bertahan SEA Games dan akan menjadi pembawa bendera Filipina di ibu kota Vietnam.

Mengikuti jejak ayahnya, ia mengambil olahraga pada usia delapan tahun. Peringkat ketujuh pelompat galah pria terbaik di dunia.

5. Nur Dhabitah Sabri (Malaysia)
Penyelam ini salah satu harapan utama Malaysia untuk meraih kemenangan di Hanoi dan telah memenangkan satu emas di SEA Games ini ketika dia menang di papan loncatan satu meter pada hari Minggu.

Atlet berusia 22 tahun itu telah membawa pulang medali emas di setiap SEA Games sejak kontes Naypyidaw 2013.

Dia melakukan debut Olimpiade pada tahun 2016 dan menempati posisi kelima dalam loncatan 3m yang disinkronkan bersama Cheong Jun Hoong.

Di Tokyo, Sabri nyaris kehilangan perunggu di loncatan 3m individu dan malah harus puas dengan tempat keempat yang menyakitkan.*

Berita SEA Games 2021 Lainnya:

SEA Games 2021: Sabet Medali Emas, Pesilat Riska Hermawan Tak Lupakan Support Fans NCT Indonesia

SEA Games 2021: Indonesia Dapat 2 Emas dan 2 Perak dari Rowing

 

Source: vnexpress.net

RELATED STORIES

SEA Games 2021: Opening Ceremony Sebarkan Semangat dan Pesan untuk Asia Tenggara

SEA Games 2021: Opening Ceremony Sebarkan Semangat dan Pesan untuk Asia Tenggara

Pesta olahraga se-Asia Tenggara edisi ke-31 ini mengusung tema "Untuk Asia Tenggara yang Lebih Kuat".

Cucu Muhammad Ali Ungkap Mata Sang Kakek di Ring

Cucu Muhammad Ali Ungkap Mata Sang Kakek di Ring

Nico Ali Walsh mengungkapkan kakeknya, Muhammad Ali, selalu mengulang pertarungan lamanya dengan binar di matanya.

SEA Games 2021: Indonesia Ternyata Kirim 2 Wakil untuk Cabor Tenis Meja

SEA Games 2021: Indonesia Ternyata Kirim 2 Wakil untuk Cabor Tenis Meja

Kisruh organisasi berkepanjangan membuat PTMSI urung mengirim atlet ke SEA Games 2021. Namun, tidak demikian dengan wasit.

SEA Games 2021: Kesuksesan Menjuarai BAC Jadi Suntikan Motivasi Pramudya/Yeremia

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan membawa semangat berlebih menjelang SEA Games 2021.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

sea v.league 2025 putri

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putri: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putri yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 03 Aug, 08:51

PSBS Biak. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: PSBS Biak

Berikut profil klub PSBS Biak untuk Super League 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 08:38

Arema FC.jpg

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: Arema FC

Arema FC akan ambil bagian pada kompetisi kasta tertinggi terkini dengan gairah yang baru pula.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 06:41

Patrick dos Santos Cruz (Patrick Cruz). (Foto: Dok. Kendal Tornado FC/Grafis: Skor.id)

Liga 2

Patrick Cruz, Pernah PHP Persib Kini Gabung Kendal Tornado FC

Patrick Cruz melengkapi kuota pemain asing Kendal Tornado FC untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 06:15

hokky caraka - pss

Liga 2

Alasan PSS Sleman Lepas Hokky Caraka ke Persita Tangerang

Hokky Caraka resmi dilepas PSS Sleman ke Persita Tangerang.

Rais Adnan | 03 Aug, 05:02

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Bukan Sekadar Menang Atas Western Sydney Wanderers

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui uji coba melawan Western Sydney Wanderers hasilnya sesuai harapan.

Rais Adnan | 03 Aug, 03:41

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Load More Articles