- Sandy Walsh kembali bicara soal hasratnya membela timnas Indonesia.
- Sandy Walsh awalnya bersiap memperkuat timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni lalu.
- Namun demikian, Sandy Walsh menyebut Direktur Teknik PSSI menghambat proses naturalisasinya.
SKOR.id - Pemain Indonesia berdarah Belanda, Sandy Walsh, angkat bicara terkait proses naturalisasi dirinya yang tak kunjung terlaksana.
Sandy Walsh, pemain keturunan Indonesia yang lahir di Belgia, berulang kali mengutarakan niat untuk berganti kewarganegaraan.
Sandy sempat digadang-gadang bakal membela timnas Indonesia pada 2019 kala dibesut oleh Simon McMenemy.
Namun demikian wacana naturalisasi Sandy Walsh tak kunjung berakhir bahkan hingga saat ini.
Hi Skorer, jangan lupa untuk segera download app Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa meraih banyak hadiah menarik.
Pemain berusia 26 tahun itu pun akhirnya angkat bicara soal hambatan yang ia alami untuk memperkuat timnas Indonesia.
"Saya menargetkan debut internasional pada awal Juni lalu. Saya menjalin kontak rutin dengan pelatih timnas Indonesia. Pertandingan juga digelar di Dubai, sehingga mudah untuk saya datangi," ujar Sandy Walsh kepada GVA, media Belgia.
Namun, harapan Sandy Walsh akhirnya pupus. PSSI memutuskan tak memakai jasa eks pemain Zulte Waregem itu.
Sandy pun menyebut ada pihak yang dengan sengaja menghambat proses naturalisasi dirinya untuk membela timnas Indonesia.
"Utamanya Direktur Teknik (PSSI, Indra Sjafri) yang menahan prosesnya. Itu karena pengalaman sebelumnya dengan pemain naturalisasi dari Eropa tak berjalan dengan baik," tutur Sandy.
"Itu memalukan, karena saya selalu menyampaikan bahwa saya akan melakukan apapun untuk membela timnas Indonesia."
"Saya masih menjalin kontak mingguan dengan pelatih dan asistennya, tapi Direktur Teknik PSSI harus memberi lampu hijau untuk mempermudah prosesnya. Pelatih timnas Indonesia masih terus berusaha," ia melanjutkan.
Kendati prosesnya membela timnas Indonesia mengalami hambatan, namun Sandy tak patah arang.
Pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu masih berharap mendapat panggilan membela timnas Indonesia pada jeda internasional September dan Oktober mendatang.
"Saya berharap semuanya bisa selesai dengan segera. Saya sudah menunggu untuk waktu yang lumayan lama," kata dia.
"Fokus saya sekarang adalah bermain untuk KV Mechelen, tapi dipanggil timnas Indonesia akan menjadi bonus yang menarik. Saya juga mendapatkan dukungan dari suporter yang terlihat di media sosial. Lebih dari 90 persen followers saya berasal dari Indonesia," Sandy memaparkan.
Sejak ditangani Shin Tae-yong pada akhir 2019, timnas Indonesia memang gencar mencari pemain-pemain keturunan.
Tercatat ada nama Elkan Baggott, Luah dan Kelana Mahesa, serta Jack Brown yang sempat dipercaya membela timnas Indonesia.
Namun, untuk Sandy Walsh prosesnya agak berbeda mengingat sang pemain sudah pernah dipanggil timnas Belanda junior.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
View this post on Instagram
Berita PSSI Lainnya:
Ada Banyak Agenda Timnas Indonesia, PSSI Sayangkan Penundaan Kedatangan Shin Tae-yong
Satu Klub Liga 1 2021-2022 Dapat Keistimewaan dari PSSI Soal Lisensi Pelatih
Bomber Persib Dukung Rencana PSSI Soal Rencana Liga 1 2021-2022
