SKOR.id - Komunitas olahraga, Nendia Media, ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan Jurnalis Fest 2024, dan mampu bersaing.
Event yang diselenggarakan oleh Jurnalis Indonesia Peduli itu digelar di Taman Pemuda Pratama, Depok, Jawa Barat, Sabtu (24/8/2024).
Pada Jurnalis Fest 2024, Nendia Media yang dikomandoi H. Heru Pujihartono mengikuti tiga lomba yaitu tenis meja, paintball, dan karaoke.
Pada keikutsertaannya tersebut, mereka mampu memberikan persaingan ketak untuk kategori tenis meja dan paintball yang dipertandingkan.
Pada tenis meja, Nendia Media yang diwakili duet H. Heru Pujihartono-Rais Adnan ditaklukkan di babak empat besar oleh wakil Pokja Jurnalis Depok.
Sedangkan untuk paintball yang diperkuat Rais Adnan, Eko Priyono, dan Erriko Wardewantoro, kalah di semifinal, juga dari Pokja Jurnalis Depok.
"Kami sangat mengapresiasi teman-teman dari Jurnalis Indonesia Peduli yang telah menyelenggarakan Jurnalis Fest 2024," kata H. Heru Pujihartono, Presiden Klub Nendia Media FC.
"Tidak penting kalah atau menang, tapi silaturahmi yang terbangun dari para komunitas jurnalis ini yang paling berharga. Semoga event ini bisa terus digelar pada tahun-tahun berikutnya," ia memaparkan.
Hal senada juga dituturkan Dino Sutan selaku Manajer Nendia Media, yang merasa dibawa nostalgia karena bisa bertemu kawan-kawan lama seperjuangan di dunia jurnalistik.
Sementara itu Tole Sutrisno selaku Pembina Jurnalis Indonesia Peduli mengungkapkan kegiatan Jurnalis Fest 2024 diramaikan oleh 11 kelompok kerja (Pokja) jurnalis dari berbagai wilayah di Jabodetabek.
Pada penyelenggaraannya, terdapat lima lomba yang dipertandingkan yaitu tenis meja, paintball, karaoke, gebuk bantal, dan makan kerupuk.
"Kami memang menyelenggarakan ini untuk menjalin silaturahmi teman-teman wartawan dari berbagai lintas liputan. Jadi dari wartawan untuk wartawan, dengan mengusung tema Merdeka Dalam Kata," kata Tole.
Adapun Ketua Umum Jurnalis Indonesia Peduli, Abdul Rosyid, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan pihaknya bukan hanya Jurnalis Fest 2024.
"Kami banyak menggelar pelatihan jurnalistik di berbagai daerah untuk masyarakat, dan itu gratis. Pun berbagai kegiatan sosial lainnya," ucapnya.
"Kami ada lantaran ingin memberikan dampak bagi masyarakat. Saat ini perwakilan Jurnalis Indonesia Peduli sudah ada di tujuh daerah," jurnalis yang akrab disapa Ocid itu menjelaskan.
