Pro-Kontra Liga 1 2021-2022 Tanpa Degradasi, Persiraja Bersuara

Persiraja Banda Aceh mengomentari wacana Liga 1 2021-2022 tanpa adanya sistem degradasi.
Sebagai wakil tunggal Pulau Sumatra di Liga 1 2021-2022, Persiraja setuju dengan usulan menghapus degradasi.
Meski begitu beberapa tim juga menyampaikan penolakan terhadap wacana peniadaan degradasi di Liga 1 2021-2022.

SKOR.id - Pro-kontra penyelenggaraan Piala Menpora 2021 tanpa degradasi masih terus berlanjut. Tim-tim peserta tak henti menyatakan sikapnya.

Persiraja Banda Aceh pun turut bersuara ihwal wacana penyelenggaraan Liga 1 2021-2022 tanpa menerapkan sistem degradasi.

Sebagai satu-satunya wakil Sumatra di Liga 1 2021-2022, Persiraja setuju kompetisi musim ini digelar tanpa degradasi.

"Ya kami setuju (Liga 1 2021-2022) tanpa degradasi," kata Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani, kepada awak media.

Sejatinya, wacana penyelenggaraan Liga 1 2021-2020 tanpa sistem degradasi masih bersifat usulan.

Pembahasan lebih lanjut dan pengambilan keputusan akan dilakukan dalam Kongres Tahunan PSSI yang akan digelar 29 Mei mendatang.

Walau begitu, beberapa klub peserta Liga 1 2021-2020 telah mengambil sikap tegas terhadap wacana tersebut.

Ada klub yang menolak, ada pula yang setuju dengan mengingat kompetisi akan dilangsungkan di tengah pandemi Covid-19.

Persipura misalnya, bersuara lantang bahwa tim Mutiara Hitam menolak penyelenggaraan kompetisi tanpa sistem degradasi.

Menurut Manajer Persipura, Ridwan Bento Madubun, integritas kompetisi patut diragukan jika Liga 1 2021-2022 tetap digelar tanpa sistem degradasi.

Pendapat lain disampaikan Bhayangkara FC yang memilih mengambil sisi positif dari gelaran kompetisi tanpa sistem degradasi.

Menurut COO Bhayangkara FC, Sumardji, tanpa kekhawatiran akan terdegradasi, tim-tim kontestan dapat memberi lebih banyak kesempatan kepada pemain muda.

Hal itu diyakini akan berdampak positif pada perkembangan pemain muda di Indonesia.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.