- Priska Madelyn Nugroho punya cita-cita berhadapan dengan Serena Williams saat kelak ke level tenis senior.
- Menurut petenis muda Indonesia itu, kemampuan Serena Williams tidak perlu diragukan.
- Priska Madelyn Nugroho menyimpan ambisi untuk bisa melawan petenis idolanya, Asleigh Barty.
SKOR.id – Priska Madelyn Nugroho merupakan petenis muda Indonesia yang mencuri perhatian akhir-akhir ini berkat prestasinya.
Setelah berhasil menjadi juara ganda putri Australian Open Junior 2020, atlet 16 tahun ini juga masuk nominasi Fed Cup Heart Award 2020.
Namun pencapaian tersebut tidak membuat Priska berpuas diri. Masih banyak ambisi yang ingin diwujudkannya. Termasuk melawan Serena Williams.
Ya, jika nantinya masuk ke level senior, Priska Madelyn Nugroho memiliki cita-cita untuk bisa menghadapi petenis putri terbaik abad 21, Serena Williams.
Berita Tenis Lainnya: Lapangan Tanah Liat Minim di Jakarta, Petenis Aldila Sutjiadi Prihatin
Status kelegendaan dan nama besar Serena Williams yang membuat Priska sangat ingin menjajal kemampuan petenis asal Amerika Serikat (AS) itu.
Kehebatan Serena Williams di arena tenis memang tak perlu diragukan lagi. Ia merupakan kolektor gelar grand slam terbanyak di Open Era dengan 23 titel.
Di atas Serena memang masih ada petenis legendaris Australia, Margareth Court, yang sukses mengoleksi 24 gelar grand slam.
Namun, dari jumlah tersebut, hanya 11 trofi yang didapatkan Margareth Court saat tenis memasuki Open Era pada 1968 silam.
Serena Williams mampu mendominasi dunia tenis tunggal putri dalam dua dekade sekaligus, yakni sepanjang 2000-an dan 2010-an.
Pada era 2000-an, ibu satu anak itu mengoleksi 10 gelar grand slam. Sedangkan di era 2010-an, 12 titel berhasil diraihnya.
“Jelas, kalau ditanya cita-citanya mau lawan siapa, ya mau lawan Serena (Williams). Sebab dia legenda,” ucap Priska kepada Skor.id dalam Live Instagram, Sabtu (16/5/20).
Tapi yang menjadi masalah, saat ini performa Serena Williams sudah mulai menurun. Ia pun dipercaya tak lama lagi akan absen. Maklum usianya telah 38 tahun.
Sedangkan untuk Priska Madelyn Nugroho, ia masih membutuhkan waktu untuk dapat tampil di ajang WTA Tour maupun grand slam senior.
Seandainya tidak kesampaian duel dengan Serena Williams, Priska masih berkesempatan berhadapan dengan idolanya, Asleigh Barty.
Berita Tenis Lainnya: ITF, ATP, dan WTA Sepakat Perpanjang Masa Penangguhan Turnamen Tenis
Ia mengatakan gaya bermain petenis nomor satu dunia asal Australia tersebut agresif dan enak untuk ditonton. Secara teknik, Barty juga sangat hebat.
“Asleigh Barty ini punya banyak variasi pukulan. Dia banyak maju ke net juga. Tipe permainannya bikin saya suka,” Priska mengungkapkan.
Karena alasan itu pula peraih medali perunggu SEA Games 2019 Filipina tersebut mengidolai Roger Federer di sektor tenis putra.
Sebab, Federer juga punya banyak variasi pukulan dan sering maju ke net. Gayanya berbeda dari dua rivalnya, Rafael Nadal dan Novak Djokovic yang merupakan baseliner tulen.
“Tapi bukan berarti saya nggak suka Rafael Nadal dan Novak Djokovic. Keduanya juga petenis yang suka. Namun, dibandingkan mereka, Roger Federer terfavorit,” kata Priska.
