• Pol Espargaro mengagumi performa motor Honda dan Ducati di MotoGP.
• Ia pun menyebut tengah mempelajari tawaran dari dua tim elite di MotoGP. 
• Pol Espargaro mengaku waktu baginya untuk menujukkan potensi sudah sangat terbatas. 

SKOR.id - Pol Espargaro menjadi salah satu nama yang disorot terkait komposisi pembalap MotoGP untuk musim 2021.

Belum lama ini, pembalap tim pabrikan KTM itu diberitakan bakal ditarik tim pabrikan Repsol Honda, musim depan.

Pol Espargaro rencananya bakal diduetkan dengan Marc Marquez, juara dunia MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016-2019).

Seperti dikutip Skor.id dari laman gpone.com, Pol Espargaro tidak menampik dirinya tertarik bergabung dengan Honda.

Baca Juga: Mikel Arteta: Kehilangan Granit Xhaka Membuat Kami Kesulitan

Namun, kepada media negara asalnya, Spanyol, Pol Espargaro menegaskan motor MotoGP idamannya bukan hanya Honda.

"Siapa yang tidak ingin mengendarai Honda?" ucapnya. "Itu motor impian semua pembalap untuk merebut gelar juara dunia. Sama dengan Ducati."

Bukan tanpa alasan Pol Espargaro menyebut Honda dan Ducati sebagai motor impian semua pembalap MotoGP, termasuk diriya.

Dari 19 lomba MotoGP 2019 lalu, Honda RC213V mampu 12 kali menang, semua lewat Marc Marquez.

Ducati Desmosedici GP19 mampu tiga kali menang. Sedangkan Yamaha YZR-M1 dan Suzuki GSX-RR masing-masing dua kali menang.

"Semua tahu apa yang dilakukan Marquez di atas RC213V dalam beberapa tahun terakhir," kata Espargaro.

"Ia fenomenal dan sudah menjadi legenda. Honda pun bertahun-tahun memenangi MotoGP."

Espargaro juga respek dengan apa yang sudah dilakukan Ducati hingga mampu menempatkan Andrea Dovizioso sebagai runner-up MotoGP tiga tahun terakhir.

"Desmosedici salah satu motor terbaik di grid MotoGP saat ini," ucapnya.

Berdasarkan fakta-fakta itulah Espargaro mengaku tidak hanya bernegosiasi dengan Honda Racing Corporation (HRC) tetapi juga dengan Ducati.

"Saat ini belum ada yang resmi. Ada dua tim yang sedang saya negosiasi," katanya.

"Ini situasi yang ideal buat saya. Saya harus mempelajari dan menganalisis semua penawaran itu."

Dengan usia yang sudah 29 tahun, Espargaro mengaku ingin menunjukkan potensinya.

Selain kompetisi sepak bola, kompetisi balap motor, MotoGP musim 2020 juga akan kembali bergulir mulai bulan Juli 2020.

Siapa yang tak sabar menunggu kembalinya MotoGP 2020? pic.twitter.com/oMrPBQvwJF— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 14, 2020

"Saya takkan punya waktu sampai 10 tahun lagi. Saya tetap akan mengevaluasi hasil di KTM karena bagaimanapun kami berkembang bersama beberapa tahun terakhir" ucapnya.

Pol Espargaro melakukan debut MotoGP pada 2014 dengan membela tim satelit Yamaha saat itu, Tech 3.

Pada 2017, juara dunia Moto2 2013 tersebut dipinang tim pabrikan KTM.

Dari 104 kali turun di lomba MotoGP, Pol Espargaro baru sekali naik podium. Tepatnya saat finis di posisi ketiga GP Valencia 2018.

Musim lalu, Pol Espargaro hanya mampu finis di peringkat ke-11 klasemen akhir MotoGP. Adapun peringkat akhir terbaiknya di MotoGP adalah keenam pada musim 2014.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Pol Espargaro Lainnya:

Pol Espargaro Dapat Restu Kakak untuk Pindah ke Repsol Honda

Bos Honda Tanggapi Isu Pol Espargaro Bakal Jadi Tandem Marc Marquez