• Empat alumni Liga TopSkor hiasi starter Timnas U-20 Indonesia saat melawan Irak di laga perdana Piala Asia U-20 2023.
• Alumni Liga TopSkor yang dimainkan menjadi starter adalah, Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri, Ronaldo Kwateh, dan Dony Tri Pamungkas.
• Timnas U-20 Indonesia menelan kekalahan dari Irak dengan skor 0-2 di laga pembuka Grup A Piala Asia U-20 2023.

SKOR.id - Empat alumni Liga TopSkor mengisi starter timnas U-20 Indonesia saat menghadapi Irak U-20.

Pertandingan itu merupakan partai pembuka Grup A Piala Asia U-20 2023, yang digelar di Stadion Lokomotiv, Uzbekistan, Rabu (1/3/2023).

Keempat pemain alumni Liga TopSkor yang turun sebagai starter adalah Kakang Rudianto, Muhammad Ferrari, Dony Tri Pamungkas, dan Ronaldo Kwateh.

Sebagaimana diketahui, total ada 11 pemain alumni yang masuk dalam skuad Garuda Nusantara di Piala Asia U-20 2023 Uzbekistan ini.

Kakang Rudianto dan Muhammad Ferrari mengisi jantung pertahanan dalam formasi 3-4-3. Kemudian Dony Tri Pamungkas menempati posisi sayap kiri, lalu Ronaldo Kwateh sebagai salah seorang trisula di lini serang.

Ada dua pemain alumni yang dimainkan sebagai pemain pengganti. Mereka adalah Resa Aditya dan Rabbani Tasnim.

Resa menggantikan Sulthan Zaky menit ke-38 dan Rabbani masuk menit 66, menggantikan Achmad Maulana.

Sayangnya dalam pertandingan tersebut Indonesia harus menelan kekalahan. Laga yang berlangsung pada petang hari waktu setempat itu selesai dengan skor 2-0 untuk kemenangan Irak.

Dua gol yang memastikan kemenangan Irak diciptakan Hayder Abdulkareem pada menit ke-27 dan Jameel Shnaa menit ke-90+6. Kekalahan ini terbilang menyakitkan karena Irak bermain dengan 10 orang sejak tempo akhir babak pertama.

Sepanjang babak kedua memang skuad Indonesia mampu mendominasi permainan dan serangan. Namun serangan yang dilancarkan selalu sulit menembus pertahanan Irak.

Bahkan Irak sempat mendapatkan hadiah tendangan penalti pada babak kedua. Namun tembakan yang dilepaskan mengenai mistar gawang sebelah kiri.

Gawang Indonesia malah koyak untuk kedua kalinya pada tambahan waktu babak kedua. Serangan balik yang dilancarkan skuad Irak mampu menjebol gawang Indonesia di pengujung laga.

Dari persentase penguasaan bola, Indonesia unggul 67 persen, dibandingkan Irak dengan 33 persen. Hanya dari jumlah tembakan mengawah ke gawang, Irak mencatat delapan kali, sebaliknya Indonesia hanya tiga kali.

"Pada pertandingan ini memang kami tidak bisa mencetak satu pun gol meski kami banyak mendapatkan peluang. Ini yang harus kami tingkatkan," kata pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong dalam sesi konfrensi pers.

"Pada babak kedua, kami perlu mengembangkan permainan dengan mengubah strategi dan merotasi pemain."

"Hanya saja ada perbedaan perfoma antara pemain utama dan pemain pengganti di lapangan. Ini juga harus kami evaluasi," ungkap Shin Tae-yong.

Di pertandingan berikutnya Indonesia akan bermain menghadapi Suriah. Laga Grup A itu dijadwalkan berlangsung pada Sabtu mendatang. (ARI DP)