- Persib Bandung resmi merilis jersey ketiga yang akan digunakan untuk mengarungi Liga 1 2021-2022, Kamis (16/9/2021).
- Jersi ketiga ini melengkapi dua jersi sebelumnya, yakni jersi kandang dan tandang, yang telah lebih dulu diluncurkan Persib.
- Melalui ketiga jersi untuk Liga 1 2021-2022, Persib mengangkat sebuah pesan dan filosofi melalui masing-masing coraknya.
SKOR.id – Persib Bandung telah merilis secara resmi jersi ketiga yang akan digunakan para pemain untuk mengarungi Liga 1 2021-2022.
Dengan rilisnya jersey ketiga, Persib total telah meluncurkan tiga jersi. Sebelumnya, jersi kandang dan tandang telah lebih dulu dirilis.
Untuk jersey utama yang akan digunakan pada laga kandang, tim berjuluk Pangeran Biru ini telah memublikasikannya pada 31 Agustus 2021.
Jersi itu juga digunakan anak asuh Robert Rene Alberts saat menghadapi Barito Putera di pekan pertama Liga 1 2021-2022, 4 September 2021.
Sementara itu, jersey kedua yang digunakan pada laga tandang telah dirilis Persib pada 9 September 2021 dan digunakan kala melawan Persita Tangerang pada Sabtu (11/9/2021).
Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, menyebut bahwa tiga seragam tanding ini mengusung tema kesatuan dengan tagar #SatuDilindungiBersama.
Ia menuturkan, slogan itu bermakna perjalanan Pangeran Biru sebagai klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat tak terlepas dari dukungan Bobotoh, mitra, dan sponsor.
"Seragam baru ini diharapkan mampu menjadi perisai yang melindungi penggawa Persib dalam setiap pertandingan yang dilakoni," kata Teddy, dari rilis yang diterima Skor.id, Kamis (16/9/2021).
"Filosofi itu juga teraplikasikan dalam motif kain jersi Persib dengan tiga warna tema berbeda yang masing-masing merepresentasikan makna yang unik sekaligus membangun empati di tengah situasi pandemi Covid-19."
Adapun ketiga jersi tanding Persib memang memiliki ciri khas masing-masing. Setiap jersey memiliki elemen desain yang berbeda-beda.
Untuk jersi utama, menggunakan warna biru dengan mengangkat dua elemen desain. Corak alam dengan gugusan gunung dan aliran air menjadi motif yang digunakan.
Jersi kandang ini membawa pesan "Keberagaman dan Keseragaman". Ini berarti bahwa Pangeran Biru terbuka untuk siapa pun.
Mereka bertekad untuk menembus sekat-sekat perbedaan yang ada dalam skuad asuhan Robert Rene Alberts saat ini.
Sementara pada jersi tandang, Persib memakai warna putih. Warna ini terinspirasi dari kostum yang digunakan pada partai final Perserikatan 1993-1994.
Oleh sebab itu, makna yang ingin disampaikan melalui jersi tandang ini ialah "Kejayaan masa lalu diteruskan masa kini".
Lewat filosofi ini, Persib berharap bisa menutup era pandemi Covid-19 dengan kemenangan, baik itu di dalam maupun di luar lapangan.
Klub ingin kembali mengulang sejarah dan kebanggaan masa lalu untuk diwujudkan pada masa kini.
Lihat postingan ini di Instagram
Adapun pada jersey ketiga musim ini, Persib menggunakan warna hitam yang melambangkan empati terhadap sejumlah peristiwa yang terjadi di Indonesia, baik itu kasus rasisme, perundungan online (online abuse), hingga pandemi Covid-19.
Tema yang diangkat dalam jersi ketiga ini ialah "Percik Harap dalam Gelap". Gagasan ini terinspirasi dari perjuangan dan semangat tenaga medis yang berada di garis terdepan untuk selalu memberi harapan dalam melawan pandemi Covid-19.
View this post on Instagram
Berita Persib Lainnya:
Fenomena Striker Persib yang Belum Bertaji, Jadi Keuntungan bagi Robert Rene Alberts
Pertandingan Bali United vs Persib Bandung di Mata Robert Rene Alberts
