SKOR.id - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, mengatakan skuadnya sudah siap menghadapi Persija Jakarta pada pertandingan lanjutan Liga 1 2024-2025.
Dalam duel pekan ke-28, tim berjuluk Bajul Ijo itu dijadwalkan bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Sabtu (12/4/2025) malam.
Paul Munster menargetkan timnya bisa membawa pulang tiga poin atau meraih kemenangan atas Persija guna terus menjaga kans menjadi juara Liga 1 2024-2025.
Namun, pelatih berusia 43 tahun itu mengakui tidak mudah untuk mendapatkan poin penuh saat melawan tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut di SUGBK.
“Kami menantikan pertandingan besok malam. Persija kami tahu tim besar, banyak pemain bagus seperti kami," kata Paul Munster, Jumat (11/4/2025).
"Jadi bagi kami besok adalah pertandingannya yang penting bagi kami,” mantan pelatih Bhayangkara FC itu menambahkan pada sesi jumpa pers di SUGBK.
Adapun Bajul Ijo berada pada peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2024-2025 dengan telah mengumpulkan 48 poin dari 27 pertandingan.
Persebaya terpaut 10 poin dari Persib Bandung dan di antaranya mereka ada Dewa United FC yang punya 50 poin. Kedua pesaing itu sudah memainkan laga ke-28.
Lebih lanjut, Paul Munster mengaku akan terus menjaga kondisi dan mental para pemainnya agar tetap baik untuk menjalani setiap duel, termasuk bersua Persija.
“Tentunnya mentalitas kami adalah menang dan tentunya untuk terus berjuang hingga bisa menjuarai liga ini,” sang juru taktik memungkasi.
Hal yang sama juga dikatakan oleh bek Persebaya, Ardi Idrus. Ia mengatakan kondisi tim sangat fit dan siap mengusung kemenangan di kandang Persija.
“Tentunya kami pemain sudah melakukan persiapan yang bagus. Kami ke sini untuk mengharapkan hasil yang terbaik untuk tim,” kata eks-pemain Persib Bandung itu.
“Dari pemain juga berharap yang sama seperti coach, karena kami tujuannya di tujuh pertandingan ini kami harapkan adalah menang,” ia menyudahi.
Sebagai informasi, Persebaya datang menantang Persija dengan bekal tak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir yang dijalaninya; dua menang dan satu imbang.
