Pembalap Cilik Qarrar Firhand Ali Mantap Berguru dan Unjuk Gigi di Italia

Perjuangan pembalap cilik asal Indonesia, Qarrar Firhand Ali, untuk menembus level dunia memasuki babak baru.
Qarrar kini mantap berguru dan unjuk kemampuan dalam event balap di Italia sepanjang 2022.
Hal itu dilakukannya demi meraih prestasi tertinggi, termasuk .

SKOR.id - Pembalap cilik asal Indonesia, Qarrar Firhand Ali, terus memantapkan persiapan untuk menapaki level dunia.

Qarra, yang tengah naik daun, mantap berguru dan unjuk kemampuan dalam event balap di Italia selama musim 2022.

Sebelum bertolak ke Italia, Rabu (12/1/2022) malam, pembalap berusia 11 tahun ini menemui Ketua IMI, Bambang Soesatyo.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor PP IMI, Senayan, Qarrar dan timnya memohon dukungan dan doa restu.

"Qarrar akan tinggal di Italia untuk memperdalam dan mengasah keterampilan balapnya," ujar sang ayah, Firhand Ali.

"Harapannya, Qarrar bisa beradaptasi dengan suasana balapan di Eropa, khususnya di Italia yang merupakan negeri ibu dari balapan gokart," imbuhnya.

Selama di Italia, pembalap yang akrab dipanggil Al tersebut akan menempati salah satu apartemen yang sudah disiapkan sang ayah di Kota Agria.

Setelah sebulan, Qarrar rencananya pindah ke Dezensano, Lonato, yang akan jadi basecamp tim lantaran lebih banyak kejuaraan di Sikruit South Garda.

Al, yang merupakan juara nasional kelas Mini selama dua tahun terakhir, langsung bergabung dengan Intrepid Driver Program.

Program ini telah melahirkan sejumlah pembalap Formula 1 seperti Max Verstappen, Charles Leclerc, hingga George Russel.

Prinsipal Intrepid Kart Italy, Mirko Squerzoni, yang mengikuti temu media lewat video call, menyatakan peluang Qarrar menuju F1 cukup terbuka.

"Dalam 3-4 tahun ke depan, Qarrar bisa beranjak ke jenjang balap lebih tinggi, termasuk ikut tes F1," kata Squerzoni.

"Selama di Italia, berbagai progres latihan Qarrar juga akan dibagikan ke berbagai tim F1 hingga mereka bisa tahu perkembangan day to day Qarrar," imbuhnya.

Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, mengapresiasi keputusan Qarrar dan tim untuk meninggalkan Indonesia. Dia pun mendoakan agar mimpinya tercapai.

"Qarrar sudah jadi tumpuan olahraga balap otomotif. Sosoknya memberi kepastian bahwa di masa depan Indonesia tak akan kehabisan talenta balap yang mampu mengharumkan nama Indonesia," tutur Bamsoet.

"Semangat dan sukses untuk Qarrar," ujarnya, memungkasi.