- Pada PMGC 2022 League Stage Group Red lalu sang juara PMPL SEA Championship Fall 2022 yaitu The Infinity harus angkat koper terlebih dahulu pada PMGC 2022 ini.
- Hal tersebut mendapatkan atensi dari Fluketh pemain asal Vampire Esports yang mengomentari tersingkirnya The Infinity.
- Menurut Fluketh terdapat 2 permasalahan yang dihadapi The Infinity pada PMGC 2022 lalu yaitu telatnya adaptasi terhadap pola circle baru dan device baru.
SKOR.id - PMGC 2022 telah menyelesaikan League Stage untuk Group Red pada Minggu (13/11/2022) lalu.
Terdapat 3 tim yang berhasil mengamankan slot Grand Final PMGC 2022 setelah menempati Top 3 klasemen Group Red.
Ketiga tim tersebut adalah Buriram United Esports, Influence Chemin, dan S2G Esports.
Pada sisi lain terdapat 8 tim yang akan masih memperjuangkan slotnya menuju ke Grand Final melalui jalu Last Chance, termasuk diantaranya adalah Bigetron RA dan Nigma Galaxy.
Menariknya justru sang juara PMPL SEA Championship Fall 2022 yaitu The Infinity harus angkat koper terlebih dahulu pada PMGC 2022 ini.
Karena mereka hanya menempati #12 klasemen akhir Group Red, dimana 5 tim terbawah harus tersingkir.
Hal tersebut mendapatkan atensi dari Fluketh pemain asal Vampire Esports yang mengomentari tersingkirnya The Infinity.
Menurut Fluketh terdapat 2 permasalahan yang dihadapi The Infinity pada PMGC 2022 lalu yaitu telatnya adaptasi terhadap pola circle baru dan device baru.
"Jadi kalau menurut kita kenapa Infinity bisa kaya gitu, main kurang bagus, ya karena pola circle-nya baru, Jadi mereka butuh strategi baru, mereka juga harus ubah gaya main mereka," ujar Fluketh.
"Dan kalau gak salah mereka harus ganti device ke iphone dan mereka kayanya telat adaptasi," pungkasnya.
View this post on Instagram
Berita PUBG Mobile lainnya:
Klasemen PMGC 2022 League Group Red Hari Terakhir: Bigetron Red Aliens Masuk ke Survival Stage
Jelang PMGC 2022, EVOS Reborn Datangkan Analis Baru
