SKOR.id - Pelatihan Garuda Academy Resmi dibuka di Jakarta, Selasa (6/5/2025), yang dinilai sebagai upaya menyiapkan leadership baru untuk Indonesia.
Sebelumnya program pengembangan manajemen sepak bola, Garuda Academy, resmi dibuka pada Senin (29/4/2025) malam secara daring. Sebanyak 105 peserta terpilih dari lebih 300 pendaftar.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan transformasi sepak bola Indonesia harus melampaui jauh dari sekadar kompetisi di lapangan sepak bola.
Pada pembukaan pelatihan batch pertama, ia menambahkan, dibutuhkan leadership baru untuk melanjutkan transformasi dan membangun ekosistem sepak bola berkelanjutan.
Pembukaan Garuda Academy menurut Erick Thohir, menjadi insiatif yang tak hanya baru, tetapi juga komitmen kuat PSSI.
Untuk membangun ekosistem sepak bola yang berkelanjutan di Indonesia, terutama dalam tata kelola dan manajemen olahraga paling populer di dunia ini tersebut.
"Inilah momen terbaik kolaborasi antara FIFA dan PSSI," kata Erick Thohir pada pembukaan batch pertama Garuda Academy di Jakarta, Selasa (6/5/2025) sore.
"Setelah saya meresmikan FIFA Arena sebagai sarana untuk menyalurkan antusiasme sepak bola bagi anak-anak melalui sekolah, kini giliran program perdana Garuda Academy yang juga didukung FIFA bersama AFC resmi dibuka."

"Artinya, usaha PSSI untuk terus memajukan dan mentransformasi sepak bola tidak akan berhenti karena FIFA dan AFC hadir bersama kita," ia memaparkan.
Lelaki yang juga Meteri BUMN RI itu menambahkan, antusiasme masyarakat Indonesia yang 75 persen mencintai sepak bola harus diimbangi.
Yakni dengan keberadaan sumber daya manusia yang memahami manajemen, tata kelola, dan operasional di bidang olahraga, khususnya sepak bola.
"Inisiasi Garuda Academy bersama FIFA dan AFC dilandasi kepedulian PSSI, bahwa jika ingin makin profesional dan berkelanjutan program transformasinya, maka manusianya harus dibangun," ucap Erick Thohir.
"Garuda Academy ditujukan untuk bentuk karakter dan kapabilitas manusianya agar mereka bisa bangun sports management di Indonesia," ia melanjutkan.
Pada batch pertama Garuda Academy, 105 peserta akan dididik. Seleksi ketat diberlakukan secara bertahap oleh FIFA dan AFC, hingga akhirnya mengerucut.
Yaitu pada lima finalis yang akan diseleksi lagi untuk dipilih melanjutkan beasiswa ke FIFA Master. Jenjang FIFA Master merupakan tahap pendidikan tertinggi di module FIFA dalam bidang sport management.
"Di masa berikutnya, mereka akan gantikan saya dan pengurus PSSI sekarang. Jadi kita siapkan agar PSSI terus berubah dan berkembang," ujar Erick Thohir.
"Transformasi tidak akan sukses jika manusianya tidak mau berubah atau menjaga perubahan," mantan bos klub Italia Inter Milan itu memungkasi.