PBFI Terbentuk, Binaraga Resmi Pisah dari PB PABBSI

PBFI menjadi organisasi yang menaungi binaraga setelah olahraga tersebut berpisah dari PB PABBSI.
Perpisahan binaraga dengan angkat besi dan angkat berat sudah menjadi amanat IWF (Federasi Internasional Angkat Besi) yang diamini WBPF (Federasi Binaraga Dunia).
Saat ini, PBFI masih menunggu peresmian menjadi anggota KONI.

SKOR.id - Proses pemisahan tiga disiplin olahraga di Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) akhirnya berjalan.

Untuk binaraga, disiplin ini sudah tak lagi berada di bawah organisasi pimpinan Rosan Perkasa Roeslani.

Senin (24/6/20), organisasi baru bernama Persatuan Binaraga dan Fitness Indonesia (PBFI) mengumumkan kepengurusan intinya. Adapun, yang menjadi Ketua Umumnya adalah Irwan Alwi.

Irwan Alwi mengatakan, dirinya ditunjuk langsung oleh Federasi Binaraga Dunia (WBPF), Federasi Binaraga Asia (ABBF), dan Federasi Binaraga Asia Tenggara (SEA BBF) sebagai Presiden Federasi Binaraga Indonesia.

Kepada wartawan, ia sedikit bercerita tentang sejarah berpisahnya binaraga dengan PB PABBSI. Kata dia, hal tersebut memang sudah menjadi perintah Federasi Angkat Besi Internasional (IWF).

Kebetulan, WBPF juga mengamini apa yang diminta oleh IWF sehingga mereka berpendapat jika binaraga di Indonesia sudah saatnya tak berada dalam satu induk dengan angkat besi dan angkat berat.

"Perpisahan binaraga dengan PB PABBSI sudah disetujui dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PB PABBSI Desember 2019 lalu," ujar Irwan Alwi.

"Akhirnya saya, bersama ibu Inge (Inkiriwang, Sekjen PBFI saat ini) berkomunikasi dengan Federasi Internasional, Asia, maupun Asia Tenggara binaraga. Akhirnya saya ditunjuk sebagai Presiden (Ketua Umum)," Irwan Alwi menjelaskan.

Saat ini, total PBFI ditangani oleh sembilan pengurus. Mereka adalah Irwan Alwi (Ketua Umum), Benny Cipta (Wakil Ketua Umum), Inge Inkiriwang (Sekretaris Jenderal), Bambang Widjaja (Bendahara).

Ada juga Jopie Irawan (Bidang Organisasi), H. Fauzi (Bidang Pembinaan Prestasi), Dedy Tjahjadi (Bidang Event dan Sponsorship), Wijaya Chandra (Bidang Perwasitan), dan Dessy Handayani (Bidang PR dan Media).

Agustus mendatang, PBFI rencananya akan mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Salah satu agendanya adalah peresmian Sekretariat.

Terkait proses menjadi anggota KONI, Irwan Alwi mengatakan hal tersebut sudah berjalan. PBFI sudah berkomunikasi dengan KONI.

Pengesahan PBFI sebagai anggota akan dibahas pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang rencananya digelar Juli mendatang.

"KONI kan tentu tak bisa sembarang memasukkan anggota baru tanpa persetujuan KONI Daerah," Irwan Alwi mengungkapkan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.