Olimpiade Tokyo: Ruang Makan Kontingen Indonesia Dipisah Gara-gara Tanah Air Zona Merah

Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo ternyata memiliki restoran sendiri.
Kasus Covid-19 yang makin meninggi di tanah air membuat wakil merah putih dipisahkan.
Lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan, membagikan pengalaman ini kepada Skor.id.

SKOR.id - Meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia membuat kontingen merah putih di Olimpiade Tokyo mendapat perlakuan "spesial."

Para atlet kebanggaan Indonesia ternyata memiliki ruang makan tersendiri, tidak bergabung dengan mayoritas negara lain.

Informasi ini dibagikan oleh lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan, saat melakukan live Instagram bersama Skor Indonesia.

Eko bercerita, protokol kesehatan menjadi hal yang diterapkan dengan ketat di wisma atlet.

“Di sini ketat prokes. Itu sepertinya perbedaan yang paling terasa dari edisi (Olimpiade) sebelumnya. Atlet hanya boleh pergi ke tempat latihan dan tanding,” ujar Eko menjelaskan saat ditanya tentang keadaan di Wisma Atlet Olimpiade Tokyo.

Atlet yang mendapat medali perak ini bercerita bahwa kontingen Indonesia tinggal di lantai yang sama, lantai 16. Namun, para wakil Indonesia mendapatkan ruang makan yang berbeda.

Salah satu alasan dipisahnya ruang makan ini adalah kasus Covid-19 yang tinggi di tanah air sejak awal Juni 2021.

Dicap sebagai "Zona Merah," atlet Indonesia makan tidak bersama-sama dengan atlet peserta olimpiade lainnya.

“Ruang makannya dibedain, jadi biasanya kita dapat makan duluan, di taruh di tempat yang lain. Baru setelah itu (atlet negara lain) di lantai bawahnya,” kata Eko.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.