- Naomi Osaka mengakui bahwa sifat pemalu menjadi penyesalan terbesar dalam hidupnya.
- Berkat lagu-lagu dari Jay-Z dan Beyonce, kini petenis berdarah Haiti-Jepang ini mulai bisa mengurangi sifat pemalunya.
- Naomi Osaka tidak menampik bahwa dulu dia sangat malu, bahkan untuk sekadar wawancara dengan awak media.
SKOR.id - Jika Serena Williams sempat canggung harus terus berada di rumah saat seluruh turnamen tenis dihentikan karena pandemi Covid-19, maka tidak dengan Naomi Osaka.
Petenis keturunan Haiti-Jepang ini mengaku memanfaatkan waktu di rumah saja selama pandemi Covid-19 dengan melakukan refleksi diri.
Selama dua bulan tanpa pertandingan, Naomi Osaka menyadari satu penyesalan terbesar yang dirasakan dalam hidupnya, yakni menjadi seorang yang pemalu.
Berita Naomi Osaka Lainnya: Naomi Osaka Punya Hobi Baru di Tengah Pandemi Covid-19
Petenis 22 tahun tersebut mengakui sifat pemalu membuatnya tidak mampu mengungkapkan opini yang ada dalam kepala atau hatinya.
"Saya punya banyak penyesalan dan yang paling membuat menyesal adalah saya tidak mampu mengungkap apa yang saya pikirkan," ujar Naomi Osaka dilansir dari CNN.
Tunggal putri nomor 10 dunia ini merasa kerap sekali menghadapi situasi yang sebenarnya berlawanan dengan jalan pikirannya.
Akan tetapi, sikap pemalu yang dimiliki membuat Naomi Osaka memilih hanya diam dan membiarkan semua berjalan begitu saja.
Titik balik keinginan Osaka untuk menjadi sosok yang lebih terbuka muncul setelah ia mendengar lagu-lagu yang dibawakan oleh Beyonce dan Jay-Z.
Pada masa liburan musim lalu, pemilik dua gelar tenis Grand Slam ini pun berkesempatan untuk berjumpa dengan sang idola di kepulauan Karibia.
Seperti penggemar lainnya, Osaka yang pemalu tidak bisa berkata-kata ketika berhadapan dengan Beyonce dan Jay-Z.
"Jay-Z mulai berbicara kepada saya. Namun saking gugupnya, saya hanya memberikan satu kata di setiap jawaban," Osaka bercerita.
"Dia pun tiba-tiba bertanya, 'Anda pemalu?" dan saya menjawab, 'iya'. Dari situ tiba-tiba obrolan berhenti," kata Osaka.
Pengalaman terdiam di depan sang idola inilah yang kemudian membuat Osaka bertekad untuk mengurangi sifat pemalunya.
Dia sebenarnya ingin mengucapkan banyak hal kepada orang lain, termasuk memuji hasil karya dan prestasi sang idola.
"Saya ingin berterima kasih kepada Jay-Z dan Beyonce yang telah menciptakan musik yang memotivasi saya," kata Osaka.
"Ada masa dalam hidup saya, saya hanya menyaksikan penampilan Beyonce untuk memotivasi diri sendiri."
"Bahkan sampai sekarang saya masih mendengarkan lagu lawas milik Jay-Z karena saya jadi merasa tenang," ia melanjutkan.
Baca Juga: Sempat Panik, Serena Williams Mulai Adaptasi dengan Jeda Kompetisi
Saking pemalunya, Naomi Osaka bahkan mengaku sempat sangat takut untuk melakukan wawancara panjang dengan awak media.
"Bahkan sampai sekarang saya masih malu untuk melakukan wawancara seperti ini. Mungkin beberapa tahun lalu lebih parah lagi," katanya.
"Dulu mungkin Anda hanya akan mendengar satu dua kata dari saya. Namun, sekarang saya bisa mengungkapkannya dalam satu kalimat utuh," Naomi Osaka memungkasi.
