Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Ambisi yang Belum Tuntas di Sudirman Cup dan Thomas Cup

Any Hidayati

Editor:

  • Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan masih sangat berharap bisa memperkuat Indonesia dalam ajang Sudirman Cup dan Thomas Cup tahun ini.
  • Daddies ingin merasakan sensasi mengangkat trofi juara Sudirman maupun Thomas Cup.
  • Persiapan menuju dua turnamen beregu tersebut diserahkan kepada pelatih dan PBSI.

SKOR.id - Ganda putra veteran Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, masih berharap bisa ikut serta dalam Thomas Cup 2020 dan Sudirman Cup 2021.

Tahun ini, dua turnamen bulu tangkis beregu paling prestisius di dunia tersebut akan berlangsung berurutan di tanah Eropa.

Putaran final Sudirman Cup 2021 akan mengambil tempat di Vantaa, Finlandia, pada 26 September hingga 3 Oktober mendatang.

Sedangkan, putaran final Thomas Cup 2020 berlangsung pada 9-17 Oktober 2021 di Aarhus, Denmark.

Kepada Liliyana Natsir dalam acara 'TekTokan Ala Butet' di kanal YouTube PB Djarum, Ahsan maupun Hendra mengaku sangat ingin bisa menjadi bagian dari tim Merah Putih.

Pasalnya, Hendra maupun Ahsan belum sekalipun merasakan sensasi mengangkat trofi Thomas Cup maupun Sudirman Cup sepanjang karier bulu tangkis mereka.

"Yang pasti pengin. Pengin bangetlah. Kita berapa kali ikut Thomas dan Sudirman tapi kalah terus," jawab Hendra antusias.

"Pastinya pengin. Karena Sudirman Cup atau Thomas Cup itu salah satu supremasi bulu tangkis," Ahsan menimpali.

Meskipun demikian, pasangan ganda putra nomor dua dunia ini akan memasrahkan sepenuhnya keputusan kepada pelatih dan PBSI.

Dengan nada bercanda, Ahsan sadar diri bahwa dirinya dan Hendra bisa saja tidak masuk daftar skuad Thomas maupun Sudirman Cup karena satu dan lain hal.

"Belum persiapan, Cik. Takutnya nanti enggak dipanggil. Sudah persiapan, ternyata namanya enggak ada, bagimana? Hahaha," ucap Ahsan yang disambut tawa oleh Hendra dan Butet.

"Berarti jangan sampai kalah di babak pemanggilan ya?" tanya Cik Butet mengonfirmasi.

"Nanti akan kembali lagi kepada pelatih dan pengurus. Nanti formatnya seperti apa, susunan pemainnya seperti apa. Kita belum tahu," Ahsan menambahkan.

 

Secara terpisah, Herry Iman Pierngadi selaku pelatih ganda putra Indonesia mengatakan bahwa setiap anak didiknya memiliki peluang yang sama untuk mewakili Indonesia.

"Sekarang persiapan sudah masuk program-program peningkatan untuk persiapan Piala Sudirman dan Piala Thomas. Khusus tim Olimpiade ya, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra."

"Kalau yang lain kan sudah sejak sebelum Olimpiade menjalankan rutinitas latihan, jauh lebih lama dan mereka sudah lebih siap," kata Herry menjelaskan.

Dalam sektor ganda putra, Indonesia memiliki tiga pasangan yang sama-sama menduduki peringkat 10 besar dunia.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menduduki peringkat pertama ditempel Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan satu setrip di bawahnya.

Sementara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat ini menyandang predikat ganda putra nomor tujuh dunia.

Berita Bulu Tangkis Lainnya: 

Herry IP: Semua Pebulu Tangkis Putra Punya Kans Masuk Tim Piala Thomas

Lupakan Hasil Buruk di Olimpiade, Jonatan Christie Siap Move On

Source: YouTube PB Djarum

RELATED STORIES

Kilas Balik Sudirman Cup 1989: Momen Ajaib Susy Susanti Berujung Gelar Juara untuk Indonesia

Kilas Balik Sudirman Cup 1989: Momen Ajaib Susy Susanti Berujung Gelar Juara untuk Indonesia

Piala Sudirman 1989 menghadirkan momen ajaib dari seorang Susy Susanti yang memantik momentum kebangkitan Indonesia di final.

Hasil Indonesia vs Aljazair di Grup A Thomas Cup 2020: Skuad Cipayung Raih Kemenangan Sempurna

Tim putra Indonesia berhasil meraih kemenangan sempurna atas Azerbaijan pada laga pertama babak penyisihan Grup A Thomas Cup 2020.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

claudia scheunemann timnas putri

Timnas Indonesia

Claudia Scheunemann Terharu Dukungan Suporter buat Timnas Putri Indonesia

Dukungan dari ribuan suporter di Stadion Madya menjadi salah satu alasan kemenangan Timnas Putri Indonesia saat beruji coba lawan Singapura.

Teguh Kurniawan | 28 May, 22:36

Pelatih timnas Italia, Luciano Spalletti. (M. Yusuf/Skor.id).

World

Luciano Spalletti Minta 5 Legenda Menginspirasi Italia untuk Euro 2024

Luciano Spalletti menjelaskan mengapa dia memanggil lima legenda Italia untuk menginspirasi skuad menjelang Euro 2024.

Tri Cahyo Nugroho | 28 May, 21:18

Penyerang Getafe CF Mason Greenwood ternyata hobi mengoleksi sepatu kets. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Culture

Mason Greenwood Tetap Koleksi Nike walau Tak Lagi Dikontrak

Mason Greenwood diketahui juga memiliki sejumlah Nike SB yang terbilang langka.

Tri Cahyo Nugroho | 28 May, 20:35

karim bencherifa singapura

Timnas Indonesia

Kalah, Pelatih Singapura Puji 4 Pemain Timnas Putri Indonesia yang Berbahaya

Pelatih Timnas Putri Singapura, Karim Bencherifa, menilai kualitas individu menjadi pembeda saat dikalahkan Indonesia dalam laga uji coba.

Teguh Kurniawan | 28 May, 20:08

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki.

Timnas Indonesia

Satoru Mochizuki Senang Timnas Putri Indonesia Main Bagus Saat Bantai Singapura

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, sangat puas dengan kemenangan pasukannya atas Singapura dalam laga uji coba.

Teguh Kurniawan | 28 May, 18:42

Cover Timnas Putri Indonesia vs Singapura. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Jovi Arnanda)

Liga TopSkor

Tiga Alumni Liga TopSkor Ikut Andil dalam Kemenangan Timnas Putri atas Singapura

Timnas Putri Indonesia berhasil mengalahkan Singapura dengan skor 5-1 di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024).

Nizar Galang | 28 May, 16:18

Ada sejumlah trik untuk memilih kaus voli yang ideal. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Culture

Cara Memilih Jersey Bola Voli yang Tepat

Jersey bola voli yang tepat tak hanya menjamin kennamanan namun juga membantu performa di lapangan.

Tri Cahyo Nugroho | 28 May, 16:17

Nama-nama top di atas hanya sebagian kecil bintang sepak bola dunia yang tidak bisa turun di Euro 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Best XI Bintang yang Tidak Tampil di Euro 2024

Sejumlah pemain hebat tidak bisa ikut bersaing membela negaranya di Euro 2024 karena beragam penyebab.

Tri Cahyo Nugroho | 28 May, 15:48

Pemain Polandia Kacper Kozlowski memegang rekor sebagai pemain termuda sepanjang sejarah Piala Eropa (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Fitur

Deretan Rekor Serba-Termuda Sepanjang Sejarah Piala Eropa

Inilah para pencetak rekor pemain termuda, pencetak gol termuda, hingga kiper termuda dalam sejarah Piala Eropa.

Kunta Bayu Waskita | 28 May, 15:34

Sepak bola wanita Indonesia. (Dede Mauladi/Skor.id)

National

Turnamen Sepak Bola Wanita Usia Dini Ini Sukses Digelar Ini Daftar Pemenangnya

Ini adalah series pertama yang berlangsung di Jakarta dan akan kembali berlangsung pada November dengan series keduanya.

Gangga Basudewa | 28 May, 15:21

Load More Articles