Mike Bibby Raja Air Jordan Eksklusif NBA

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Sebagai atlet Jordan Brand saat masih aktif di NBA (1998-2012), Mike Bibby dibayar hanya dengan sepatu eksklusif pemain (PE). (Jovi Arnanda/Skor.id)
Sebagai atlet Jordan Brand saat masih aktif di NBA (1998-2012), Mike Bibby dibayar hanya dengan sepatu eksklusif pemain (PE). (Jovi Arnanda/Skor.id)

SKOR.id – Sepanjang kariernya selama 14 tahun di kompetisi bola basket profesional, Michael “Mike” Bibby dikenal sebagai salah satu ball handler terbaik yang pernah ada di NBA.

Sepanjang tahun 1998 sampai 2012, Bibby pernah menjadi point guard sejumlah klub NBA, yakni Vancouver Grizzlies (1998–2001), Sacramento Kings (2001–2008), Atlanta Hawks (2008–2011), Washington Wizards (2011), Miami Heat (2011), dan New York Knicks (2011–2012). Namun, Bibby lebih dikenal sebagai playmaker hebat saat memperkuat Kings.

Pun begitu, tidak banyak yang mengetahui jika Bibby ternyata merupakan salah satu anggota paling awal dari Tim Jordan, telah menimbun sepatu sejak ia bergabung dengan liga pada tahun 1998. 

Bibby adalah bagian dari generasi pertama bintang NBA yang ditugaskan untuk meneruskan warisan Michael Jordan, dengan memakai produknya di lapangan. 

Belum lama ini, ia memberikan kesempatan terbatas kepada publik untuk melihat sebagian dari apa yang dia kumpulkan selama bertahun-tahun. 

Mengambil tempat di Gila River Resorts & Casinos, Phoenix, Arizona, Amerika Serikat, pada 5-8 April lalu Bibby memajang sebagian dari koleksi sepatu ketsnya. Dia juga berada di kasino itu untuk berbicara dengan penggemar tentang koleksi sneakers-nya. 

“Tidak ada yang memiliki video lemari saya, lemari. Tetapi saya akan membiarkan beberapa orang masuk ke sana dan melihatnya,” kata Bibby, seperti dikutip Complex.com 

“Tetapi saya pikir—saya rasa—ini akan menjadi hal baru, membawa beberapa sepatu ke kasino untuk dipamerkan sehingga orang-orang dapat melihatnya secara langsung.”

Sejarah sepatu-sepatu kets Bibby menjelaskan keseluruhannya. Dia beralih dari mengenakan Nike Air Foamposite Ones saat menjadi anggota tim basket Universitas Arizona (sebelum Penny Hardaway melakukannya) menjadi anggota Tim Jordan, dan memiliki banyak sekali sepatu kets eksklusif pemain (Player Excusive/PE). 

PE tersebut menjadi bagian dari cerita tentang koleksi sepatu kets Bibby. Banyak orang telah melihat sepatu Bibby di lapangan selama bertahun-tahun atau melihat sampel PE-nya muncul. Namun, tidak banyak yang diketahui dari pria itu sendiri.

Banyak yang menyebut bila Bibby tidak dibayar dengan uang saat menjadi bintang Jordan Brand namun sebagai gantinya ia dibuat sneaker PE.

“Itu bukan keputusan saya, tetapi itulah yang terjadi. Tujuh tahun terakhir saya, tidak ada pembayaran sehubungan dengan cek yang masuk untuk memakai sepatu itu. Itu seperti: ‘Hei, Anda bisa tetap menggunakan merek tersebut’. Saya tidak akan bertahan di merek itu.

“Saya akan tetap menggunakan merek tersebut, tetapi tidak ada pembayaran. David Falk, agen super saat itu, yang juga menjadi agen Michael Jordan, berkata, ‘Yah, jika dia tidak bisa mendapatkan bayaran, kami ingin menempatkan hal ini karena dia bisa mendapatkan jatah barang untuk tahun ini daripada mendapatkan bayaran’.  

“Lalu mereka berkata, ‘Ya’. Jadi kami menempuh rute itu. Sepertinya, saya tidak akan mengatakan perlengkapan dan sepatu tidak terbatas, tapi jumlahnya bagus.”

Banyak PE milik Bibby yang merupakan salah satu yang paling legendaris sepanjang masa. Dari situ banyak yang bertanya bagaimana Bibby membuatnya, apakah saat itu ia mendapat banyak masukan tentang apa yang ia inginkan atau apakah merek tersebut hanya mengejutkannya dengan hal itu.

”Pada awalnya, PE, bagaimana hal itu dilakukan, bagaimana saya memilih sepatu model kerah agak rendah (low), saya ingat sedang berbicara dengan Mark Raveling. Karena saya mengenakan (sepatu) low top — Air Jordan 14 termasuk model mid-low. Jumpman Pro, sepatu pertama yang saya gunakan di Vancouver, juga low,” katanya.

Bibby juga menceritakan bila Jordan Brand dulu kerap memberikan masukan untuk sepatu PE buatnya dari model-model yang sudah ada. Biasanya akan ada empat atau lima skema warna berbeda untuk satu model yang dipilih Bibby. 

“Anda harus memilih warna yang Anda inginkan. Anda bisa mengubah warnanya jika Anda mau. Mereka akan menyusunnya seperti itu,” tuturnya.

“Saya ingat mereka memiliki angka 5 dan 9 (Air Jordan 5 dan 9) dalam portofolio untuk saya. Saya hanya berkata, ‘Bisakah kalian membuatnya lebih rendah?’ Mereka pun berkata, ‘Ya, saya cukup yakin bisa. Kami mampu membuat kerah sepatu-sepatu itu berada di posisi terendah. 

“Mereka akhirnya membuat sepatu-sepatu terendah untuk saya dan apa pun yang bisa mereka buat dan retro, PE. Saat itulah mereka memilihkan saya angka 13, 9, 5, 2. Anda melakukan semua yang mereka lakukan.”

Kesimpulannya, Bibby saat itu hanya meminta versi low beberapa varian Air Jordan retro sebagai sepatu PE-nya. Beberapa sneakers yang menjadi PE Bibby alias Air Jordan versi low adalah 15, 16, 7, 9, 17, 8, 18, 18.5, 2, 12, 19, 13, 20 ¾, 20, 5, 14, 21, 22 5/8, 8, 16, 2, 23, 2009, 2010, 2011, dan 2012.   

RELATED STORIES

Tampilan Perdana A Ma Maniere x Air Jordan 3 untuk Wanita, Ukuran Lebih Besar

Tampilan Perdana A Ma Maniere x Air Jordan 3 untuk Wanita, Ukuran Lebih Besar

Salah satu dari dua jalur warna A Ma Maniere x Air Jordan 3 dikabarkan segera dirilis.

Air Jordan 5 ‘Sail’ Dilepas ke Pasar Bulan Ini

Air Jordan 5 ‘Sail’ Dilepas ke Pasar Bulan Ini

Air Jordan 5 “Sail” seri SE menjadi salah satu model yang bakal dirilis pada musim panas 2024.

Desain Air Jordan 6 ‘Infrared’ Tak Pernah Termakan Zaman

Air Jordan 6 “Infrared” terakhir dilepas ke pasar pada pertengahan Februari 2014.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

National Conference of Football and Science (NCFS) 2025 digelar di Bandung, 25-27 Agustus 2025. (Grafis: Skor.id)

National

Digelar di Bandung, NCFS 2025 Paparkan Hasil Riset Sepak Bola

National Conference of Football and Science (NCFS) 2025 di ITB pada 25-27 Agustus 2025.

Rais Adnan | 20 Aug, 15:22

Timor Leste vs Timnas Putri U-16 Indonesia (ASEAN U-16 Girls Championship 2025). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Putri U-16 Indonesia Awali Piala AFF Wanita U-16 2025 dengan Pesta Gol

Timnas Putri U-16 Indonesia menang 6-0 atas Timor Leste pada laga pembuka Grup A Piala AFF Wanita U-16 2025.

Teguh Kurniawan | 20 Aug, 14:52

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

FFI Terapkan Kebijakan Baru, Apparel Klub Terpadu Mulai Pro Futsal League 2025-2026

FFI memberlakukan mitra apparel terpadu atau kemitraan terpusat untuk seluruh klub Pro Futsal League 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 12:48

cover persib

Liga 1

Persib Segera Umumkan Pemain Baru Lagi

Deputi CEO PT PBB, Adhitia Putra Herawan, mengungkapkan proses pencarian pemain baru saat ini terus berjalan.

Rais Adnan | 20 Aug, 08:57

Giovanni Leoni, didatangkan Liverpool dari Parma. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga Italia

10 Penjualan Termahal Parma, Giovanni Leoni Belum Mampu Lewati 3 Legenda

Giovanni Leoni dibeli Liverpool, didatangkan dari Parma yang menjadi salah satu rekor penjualan.

Pradipta Indra Kumara | 20 Aug, 07:00

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Daftar Kandang Tim Liga 2 atau Championship 2025-2026, Tiga Stadion Lebih dari Satu Klub

20 Klub peserta menentukan stadion untuk laga kandang pada Championship 2025-2026 (dulu bernama Liga 2).

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:36

mees hilgers

National

FC Twente Beri Syarat jika Mees Hilgers Ingin Dimainkan Lagi

Dirtek FC Twente, Jan Streuer, menegaskan bahwa keputusan tidak memainkan Mees Hilgers bukan hasil tekanan manajemen.

Rais Adnan | 20 Aug, 04:22

Ilustrasi Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Timnas U-23 Indonesia

Jadwal, hasil, dan klasemen Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang melibatkan Timnas U-23 Indonesia pada 3-9 September 2025.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:16

Sandy Walsh (Buriram United). (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

Pakai Nomor 14, Sandy Walsh Berpeluang Jalani Debut bersama Buriram United Hari Ini

Sandy Walsh berpeluang jalani debut saat Buriram United menjamu Selangor FC dalam ajang Shopee Cup, malam ini.

Rais Adnan | 20 Aug, 04:13

Piala AFF Wanita U-16 2025 atau ASEAN U-16 Girls Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita U-16 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-16 Girls Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:00

Load More Articles