• Menpora RI, Zainudin Amali, resmi mencalonkan diri sebagai wakil Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
• Keputusan ini menuai kritikan dari Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan.
• Menurutnya, langkah Menpora tidak etis karena seharusnya ia menjadi bapak semua cabang olahraga.

SKOR.id - Bursa Ketum-Waketum PSSI beserta jajaran Exco untuk periode 2023-2027 telah resmi dibuka.

Menpora RI, Zainudin Amali, membuat keputusan kontroversial yakni mencalonkan diri menjadi wakil Ketua Umum PSSI.

Kepusan ini mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya dari Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan.

Pimpinan cabor dayung Tanah Air tersebut menganggap langkah yang diambil Menpora kurang etis.

"Secara etika Menpora itu harus memayungi semua cabang olahraga," ujar Budiman, dikutip dari Antara.

"Istilahnya Menpora itu adalah bapaknya semua cabang olahraga, jadi kalau seorang Menpora menjadi Ketum atau Waketum dari sebuah cabor, secara etika kurang etis," tuturnya.

Menurut Budiman, selama dipimpin oleh Zainudin, prestasi olahraga Indonesia di ajang multi event terus meningkat.

Ia pun berharap kondisi ini dapat terus berlangsung karena mendapat banyak apresiasi dari masyarakat.

"Kinerja positif Menpora Zainudin Amali telah mendapat apresiasi dari masyarakat," ujar Budiman.

"Kalau kita melihat statistik prestasi olahraga Indonesia di bawah komando Pak Zainudin Amali sebagai Menpora, pada multi event kita mengalami peningkatan, grafiknya naik. Contohnya di SEA Games."

"Reputasi Menpora saat ini sangat baik di mata insan olahraga Indonesia," tuturnya menambahkan.

Budiman, yang mengawal timnas dayung meraih total 31 medali pada SEA Games Hanoi tersebut juga meminta Menpora untuk mundur dari kontestasi di PSSI.

Mantan atlet dayung nasional tersebut juga menilai Zainudin merupakan sosok Menpora terbaik yang dimiliki Indonesia, karena menginisiasi dibentuknya DBON.

"Untuk itu, kami minta Pak Zainudin Amali yang hingga kini masih secara resmi tercatat sebagai Menpora mundur sebagai cawaketum PSSI," tuturnya.

"Pak Menpora masih sangat dibutuhkan bagi cabor lainnya, terlebih dalam memantapkan DBON."

"Saya kira, Menpora seharusnya menjadi bapak semua cabang olahraga di Indonesia," pungkasnya.

Berita Menpora lainnya:

Progres Papua Football Academy Dalam Pantauan Menpora Zainudin Amali

Dapat Izin FIFA, Menpora Pastikan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia Dibuka dengan Meriah

Menpora Zainudin Amali Pastikan Berkas Pencalonannya Jadi Waketum PSSI Sudah Aman