SKOR.id - Akhir pekan ini, WWE (World Wrestling Entertainment) bakal menghelat WrestleMania 40 di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Amerika Serikat.

Sejumlah duel gulat menarik pun siap tersaji di WrestleMania 40 dengan main event perebutan sabuk WWE Universal Championship antara Roman Reigns vs Cody Rhodes.

WrestleMania sendiri merupakan pay-per-view event tahunan garapan WWE, dulu WWF (World Wrestling Federation), yang pertama kali diselenggarakan pada 31 Maret 1985.

Kelahiran WrestleMania sendiri tak bisa dilepaskan dari gebrakan yang dibuat oleh Vincent Kennedy McMahon alias Vince McMahon.

Semuanya dimulai pada 1980 kala Vince McMahon mendirikan Titan Sports, Inc. dan mendaftarkan merek dagang WWF untuk ajang gulat profesional garapannya.

Pada 1982, Vince McMahon pun mengambil alih saham Capitol Sports yang sebelumnya dimiliki oleh sang ayah, Vincent James McMahon, beserta kedua partnernya.

Capitol Sports sendiri menjalankan Capitol Wrestling Corporation (CWC) pada 1953–1963 sebelum mengusung nama World Wide Wrestling Federation (WWWF) pada 1963–1980.

Setelah mengambil alih Capitol Sports, Vince McMahon pun berniat mengembangkan WWF sebagai promotor gulat nomor satu tak hanya di Amerika Serikat tetapi dunia.

Sejumlah langkah strategis pun dilakukan mulai dari merekrut pegulat top dari promotor rival hingga mendekati pihak televisi untuk menyiarkan WWF di Amerika Serikat.

Lambat laun, popularitas WWF di Amerika Serikat pun terus menanjak. Meski demikian, Vince McMahon ternyata belum merasa puas.

Pengusaha ulung itu pun ingin menggelar event gulat spesial yang menyajikan supercard atau rangkaian duel pilihan yang berbeda dari pertunjukan reguler WWF.

Dari sinilah lahir gagasan menggelar WrestleMania yang diklaim Vince McMahon sebagai Super Bowl-nya (partai puncak NFL) gulat profesional.

Demi menambah daya tarik WrestleMania, Vince McMahon tak hanya mengandalkan para pegulat ternama tetapi juga menyertakan sejumlah pesohor dalam ajang tersebut.

Misalnya saja petinju legendaris Muhammad Ali yang jadi wasit hingga penyanyi Cyndi Lauper yang berperan sebagai manajer Wendi Richter dalam duel kontra Leilani Kai.

Bahkan, sosok Mr. T yang populer via serial televisi The A-Team jadi rekan tag team Hulk Hogan saat menghadapi Paul Orndorff dan Roddy Piper di duel utama WrestleMania.

WrestleMania edisi perdana yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat itu pun menuai kesuksesan besar.

Selain dihadiri oleh 19.121 penonton secara langsung, WrestleMania juga disaksikan oleh lebih dari satu juta penonton via closed-circuit television.

Hal itu menjadikan WrestleMania sebagai  pay-per-view terbesar yang menyiarkan event gulat di Amerika Serikat pada saat itu.

Dalam dokumenter berjudul "True Story of WrestleMania", Vince McMahon pun menyebut WrestleMania sebagai salah satu perjudian terbesar yang pernah dilakukannya

“Itu adalah perjudian besar, perjudian terbesar yang pernah saya lakukan. Itu seperti melempar dadu. Apakah itu akan berhasil?” kata Vince McMahon.

Menyusul kesuksesan WrestleMania edisi perdana, popularitas WWF terus meningkat sehingga mampu menarik pihak sponsor maupun televisi untuk bekerja sama.

WrestleMania III yang dihadiri 93.173 penonton di Detroit pada 29 maret 1987 bahkan sempat memecahkan rekor event olahraga dengan penonton terbanyak di venue indoor.

Sejak saat itu, WrestleMania dianggap seperti "hari raya" para pencinta gulat. Visi Vince McMahon menjadikan WrestleMania sebagai Super Bowl-nya gulat profesional pun tercapai.

Bahkan, WrestleMania tercatat masuk ke dalam daftar 40 jenama olahraga paling berharga di dunia versi Forbes pada 2019.

Bisa dibilang, konsistensi jadi salah satu kunci WWE bisa menjadikan WrestleMania event yang selalu dinantikan oleh para pencinta gulat profesional.

Pasalnya, WrestleMania kerap menyajikan duel dengan storyline menarik yang dibangun sejak beberapa bulan sebelumnya dan melibatkan pegulat top.

WWE juga terbilang cukup konsisten melibatkan sosok pesohor ke ajang WrestleMania sebagai daya tarik tambahan.

Konsistensi WWE dalam menggelar WrestleMania juga sudah teruji kala menghadapi masa sulit akibat pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.

Pada 2020, WrestleMania 36 tetap bergulir di WWE Performance Center, Florida meski terpaksa dihelat tanpa kehadiran penonton demi meminimalisasi potensi penularan.

Menariknya, WWE justru melakukan inovasi dengan menayangkan duel WrestleMania 36 dalam dua hari berbeda.

Inovasi menggelar WrestleMania selama dua hari itu pun berlanjut pada edisi-edisi berikutnya yang mulai kembali bisa dihadiri puluhan ribu penonton.

Akan tetapi, WrestleMania 40 yang digelar 6–7 April 2024 waktu Amerika Serikat bakal jadi edisi perdana yang tak melibatkan Vince McMahon.

Vince McMahon melepas jabatannya sebagai pimpinan TKO Group Holdings, perusahaan yang menaungi WWE, per Januari 2024 usai terjerat kasus pelecehan seksual.