- Selama ini ada anggapan bahwa istirahat saat bekerja itu buang-buang waktu karena gagal mencapai tujuan yang ditetapkan.
- Itu adalah keyakinan dan sudut pandang yang salah.
- Karena, rehat singkat di kantor akan memungkinkan kita untuk menjernihkan pikiran dan mengembalikan tingkat konsentrasi seperti awal.
SKOR.id - Pada saat ada volume pekerjaan yang besar atau tugas sedikit membuat stres, ada kecenderungan untuk berpikir bahwa tidak ada tempat untuk "membuang waktu" istirahat, yang berarti gagal mencapai tujuan yang ditetapkan.
Perlu diingat, itu adalah keyakinan yang salah, dan sudut pandang yang sepenuhnya salah.
Beristirahat selama bekerja, terutama saat mencari kinerja yang benar, akan memungkinkan Anda menjernihkan pikiran untuk melanjutkan dengan lebih banyak kekuatan dan meningkatkan konsentrasi di jam-jam berikutnya.
Otak kita tidak dapat tetap fokus pada tugas yang sama untuk jangka waktu yang lama dan melakukannya dengan benar, karena kita jauh lebih produktif dalam ruang yang pendek di mana kita dapat mempertahankan konsentrasi.
Para ahli menunjukkan bahwa mengambil rehat kecil dari waktu ke waktu selama hari kerja meningkatkan produktivitas dan kinerja.
Mereka bahkan cenderung mendorong para pekerja untuk tidur siang singkat di waktu-waktu tertentu dalam sehari untuk memulihkan kejernihan mental yang kita hadirkan ketika kita memiliki energi yang sesuai. tingkat.
Untuk mempertajam pemikiran dan ketangkasan mental, para peneliti mengandalkan apa yang disebut dengan jeda mikro.
Itu adalah istirahat pendek yang dapat berlangsung sekitar 5 menit dan itu akan membantu kita menyelesaikan sedikit tugas untuk kembali ke sana dengan perspektif yang lebih baik.
Istirahat juga dapat difokuskan pada kegiatan berbeda. Orang-orang yang bekerja sambil duduk dapat menghabiskan sebagian dari waktu istirahat itu untuk meregangkan tubuh untuk menghindari sakit punggung atau berjalan-jalan untuk bersantai.
Di beberapa istirahat Anda juga bisa makan untuk memulihkan energi atau tidur siang.
Manfaat utama istirahat di tempat kerja
Istirahat meningkatkan kinerja di tempat kerja dan memberikan manfaat berbeda untuk kesejahteraan, produktivitas, dan kesehatan karyawan. Inilah yang menjadi sorotan:
- Menurunkan risiko tertular penyakit akibat kerja.
- Peningkatan kinerja baik mental maupun fisik.
- Meningkatnya kualitas hubungan interpersonal di lingkungan kerja.
- Manfaat ekonomi bagi perusahaan dan anggotanya.
- Meningkatkan produktivitas dan konsentrasi.
- Komitmen terhadap tugas lebih besar ketika mereka telah beristirahat dan hari-hari tidak bertambah panjang.
Bagaimana cara istirahat?
Ada berbagai metode untuk membuat istirahat pendek sepanjang hari kerja. Semua dipilih untuk menghormati waktu yang dimiliki tubuh secara alami dan kemampuannya untuk mempertahankan konsentrasi dalam jangka panjang.
Salah satu yang paling populer adalah teknik Pomodoro, yang terdiri dari bekerja selama 25 menit berturut-turut dan istirahat selama 5 menit. Hal ini dilakukan dalam siklus 4 kali dan, setelah selesai, istirahat selama 30 menit berturut-turut.
Untuk bagiannya, Metode 52:17 mengikuti strategi bekerja dengan kapasitas penuh selama 52 menit berturut-turut dan istirahat selama 17 menit.
Untuk pekerjaan yang karakteristiknya tidak memungkinkan banyak istirahat, ini adalah yang paling direkomendasikan.
Dalam semua kasus, penting untuk menemukan istirahat di tengah hari yang lebih lama untuk makan siang. Menyediakan nutrisi dan energi yang dibutuhkan setiap hari untuk melakukan secara memadai sangat penting.
Yang jelas, penting untuk pergi ke spesialis ketika gejala muncul dalam kasus penyakit dan jangan pernah mengobati sendiri.***
Berita Entertainment Bugar Lainnya:
Simak Beberapa Tips Postur Tubuh yang Benar untuk Hindari Cedera di Tempat Kerja
Anda Bekerja Shift Malam? Waspadai Efeknya bagi Kesehatan Jangka Panjang Anda
Apakah Anda Menderita Kelelahan Kerja? Ini yang Harus Anda Lakukan untuk Melawannya
