- Timnas Indonesia masih punya kans tampil di Piala Asia 2023 walau harus lewati babak play-off.
- Shin Tae-yong ditarget membawa timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
- Piala Asia 2023 selayaknya jadi fokus timnas Indonesia dan bukan hanya pikirkan Piala Dunia U-20 2021.
SKOR.id - Kiprah timnas Indonesia dalam Piala Asia 2023 belum habis. Timnas Indonesia hanya sudah pasti tak akan tampil dalam Piala Dunia 2022.
Pasalnya, dari lima pertandingan Pra Piala Dunia 2022 yang juga bagian dari Pra Piala Asia 2023, Garuda Merah-Putih belum meraih kemenangan.
Walau masih ada tiga pertandingan, yakni melawan Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab, tak akan pengaruhi posisi Indonesia, kecuali jauhi juru kunci.
Adapun jumlah kontestan Piala Asia 2023 adalah 24. Sebanyak 16 tim kontestan adalah juara dan runner-up Pra Piala Dunia 2020.
Sisanya, delapan tim, akan diambil dari babak play-off dan kualifikasi fase ketiga. Babak ini berisikan tim-tim yang tak melaju ke fase kedua Pra Piala Dunia 2022.
Rinciannya, hanya ada empat tim yang nantinya diambil dari babak play-off untuk tampil dalam babak kualifikasi fase ketiga.
Dari kualifikasi atau fase ketiga Pra Piala Asia 2023 inilah delapan tim diambil, untuk bersaing dengan 16 tim yang telah dipastikan lolos.
Dengan kata lain, Indonesia masih punya peluang tampil di Piala Asia 2023. Karenanya, tak salah jika Shin Tae-yong diminta menembus target tersebut.
Masalahnya, Shin terlalu disibukkan Piala Dunia U-20 2021. Padahal, pada 2021 babak play-off Piala Asia 2023 sudah akan diundi dan akan dilangsungkan.
PSSI seperti hamburkan fokus untuk Piala Dunia U-20 2021, yang adalah ajang pembinaan, dan abaikan Piala Asia 2023 yang sejatinya adalah perjuangan utama.
Dalam roadmap Shin Tae-yong untuk timnas Indonesia U-19 yang baru diterima PSSI misalnya, akan ada latihan bersama antara timnas u-19 dan timnas level senior.
Ini menjadi indikasi bahwa, sisa pertandingan Pra Piala Dunia 2022 hanya sampingan. Apalagi, pada latihan menjelang 8 Oktober 2020, belum ada kompetisi.
Artinya, Shin tak akan punya tolak ukur dalam memanggil skuad timnas Indonesia. Shin dan jajarannya kemungkinan hanya andalkan rekam jejak pemain.
Artinya, pemain itu-itu lagi yang akan dipanggil, yang belum tentu penampilannya stabil apalagi meningkat selama kompetisi dihentikan karena Covid-19.
"Saya memiliki keinginan besar untuk memajukan sepak bola Indonesia. Saya pun patuh dan taat kepada Ketua Umum PSSI,” kata Shin pada 26 Juni 2020.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengatakan, Shin bertanggung jawab menaikkan peringkat Indonesia di FIFA. Salah satunya lewat Pra Piala Asia 2023.
"Kami tak hanya pikirkan Piala AFF, tetapi juga Pra Piala Asia 2023, SEA Games, Asian Games, juga Piala Dunia U-20 2021. Semua kami persiapkan," ucap Indra Sjafri.
Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Roadmap Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia U-20, Termasuk TC di Korsel
PSSI Desak Shin Tae-yong Segera Bentuk Kerangka Timnas Indonesia U-19
Penjelasan Pelatih Timnas Indonesia U-16 Soal TC Terbuka atau Tertutup
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
