- Masa depan Lionel Messi bersama Barcelona masih menjadi bahan spekulasi.
- Ada kemungkinan La Pulga pergi jika kontraknya habis pada 2021 mendatang.
- Meski demikian, Barca tetap wajib melunasi tunggakan bonus kepada sang pemain.
SKOR.id - Barcelona wajib melunasi tunggakan bonus Lionel Messi pada akhir musim nanti, apa pun yang terjadi.
Dilansir dari Mirror, Barcelona diyakini masih hutang bonus loyalitas kepada sang pemain sebesar 33 juta euro (Rp553 miliar).
Pada 2017 lalu, manajemen klub sepakat membayar bonus loyalitas sang pemain sebesar 66 juta euro. Namun setengahnya sudah dibayarkan pada Februari 2020 lalu.
Menurut laporan tersebut, Barcelona tetap diwajibkan membayar separuh bonus La Pulga meski sang pemain memutuskan untuk pergi pada akhir musim nanti.
Megabintang asal Argentina itu diyakini masih memiliki keinginan pergi dari Camp Nou saat kontraknya habis pada Juni 2021.
Messi dikabarkan masih kecewa dengan beberapa kebijakan yang diterapkan oleh petinggi klub era Josep Maria Bartomeu.
Belum lagi rencana klub yang mau memotong gaji pemainnya menyusul krisis keuangan akibat pandemi Covid-19.
Hanya ada tiga hal yang mungkin bisa membuat Messi bertahan. Pertama adalah kenaikkan gaji, kedua "masa depan" yang bisa ditawarkan Ronald Koeman, dan yang ketiga adalah visi dan misi calon presiden Barcelona yang baru.
Dua syarat terakhir mungkin masih bisa diperjuangkan oleh manajemen. Namun untuk yang pertama, tampaknya Barcelona akan merasa keberatan.
Sebab, keuangan klub dikabarkan sudah tak memungkinkan untuk bisa menambah gaji pemainnya.
Sejauh ini, Manchester City menjadi klub yang dikait-kaitkan dengan Lionel Messi. Selain bisa membayar gaji tinggi sang pemain, The Citizens juga memberi kesempatan Messi reuni dengan Pep Guardiola.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Barcelona Lainnya:
Rivaldo: Barcelona Perlu Striker Baru jika Ingin Bersaing di Liga Champions
Ketimbang Real Madrid dan Barcelona, Atletico Madrid Lebih Favorit Juarai Liga Spanyol
