Kunjungi Media Center PON 2021 di Klaster Jayapura, Menpora Zainudin Amali Takjub

Rabu (6/10/2021) kemarin, Menpora RI melakukan kunjungan ke media center PON XX Papua untuk Klaster Kabupaten dan Kota Jayapura.
Menpora mengaku takjub dengan kualitas media center yang digunakan untuk PON 2021.
Dalam kesempatan yang sama, Menpora juga memastikan keamanan penyelenggaraan PON XX Papua 2021.

SKOR.id - Media center menjadi salah satu aspek yang esensial dalam sebuah event tak terkecuali pada PON XX Papua 2021.

Zainudin Amali pun tak bisa menutupi rasa kagumnya kala mengunjungi media center PON 2021 untuk Klaster Kabupaten dan Kota Jayapura pada Rabu (6/10/2021).

Menpora mengaku terkaget-kaget dengan kualitas media center yang sangat bagus dan menyediakan banyak fasilitas untuk mendukung pemberitaan terkait PON.

“Saya dibuat terkaget-kaget dan tak pernah membayangkan sebelumnya bahwa sebagus ini," ujar Menpora dilansir dari laman resmi Kemenpora.

"Kalau ini bertahan terus sampai akhir, maka penyelenggaraan akan sukses khususnya dari informasi, pemberitaan, dan berbagai hal,” ia menambahkan.

Di samping itu, Menpora Amali mendapatkan informasi bahwa banyak SDM dari Papua yang diberdayakan di media center selama penyelenggaraan PON 2021.

“Saya mendapat informasi banyak juga tenaga-tenaga yang berasal dari sini. Ini merupakan kesempatan emas untuk mengedukasi mereka," Menpora menambahkan.

"Semoga ke depan makin banyak tenaga-tenaga dari lokal yang terlatih yang bisa melaksanakan program-program atau kegiatan yang besar,” tuturnya.

Pada kesempatan ini, Menpora Amali mengatakan akan berada di Papua selama penyelenggaraan PON 2021 demi memastikan bahwa semuanya berjalan sesuai rencana.

“Saya berkantor di sini bukan untuk menonton tetapi memastikan prokes dan hospitality dari tuan rumah apakah dilaksanakan dengan baik," ujarnya.

"Makanya saya datang ke venue maupun penginapan atlet untuk memastikan apakah air, listrik, atau tempat tidurnya. Saya selalu tanya dan mereka (atlet) merasa nyaman."

Menpora juga mengungkapkan bahwa Peparnas (Pekan Paralimpiade Nasional) XVI yang akan digelar usai PON juga bakal menerapkan prokes yang sama.

Mengingat Peparnas 2021 akan digelar terpusat di Jayapura, Menpora meyakini ajan itu bakal berjalan dengan lancar.

“Peparnas hanya ada di ada di sini (Jayapura), tidak ada di Merauke dan Mimika. Jadi saya kira tidak sekompleks yang empat kluster (PON), apalagi cabornya tidak banyak,” ucapnya.

Bukan hanya untuk Peparnas, Menpora Amali berharap PON XX Papua ini menjadi contoh penyelenggaraan event olahraga lainnya di tengah pandemi COVID-19.

“Untuk protokol kesehatan, penyelenggaraan PON bisa menjadi contoh event olahraga dan kegiatan besar di masa pandemi karena kita tak tahu kapan pandemi berakhir,” ujarnya.