SKOR.id - Ada angin segar bagi Timnas Indonesia jelang laga pamungkas Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kabarnya, sang calon lawan, Jepang, bakal melakukan rotasi.
Timnas Indonesia saat ini dalam posisi sulit. Mereka harus menang dalam dua pertandingan terakhir demi menjaga asa lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 sebagai runner-up.
Peluang untuk laga pertama cukup besar, yakni menjamu Cina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni mendatang.
Dengan dukungan 60 ribuan suporter, tim asuhan Patrick Kluivert diyakini bisa meraup poin penuh.
Namun, ujian berat menanti saat bertandang ke Suita City Football Stadium, lima hari berselang. Jepang dan para pendukung mereka siap memberi tekanan hebat.
Di atas kertas, mencuri satu poin pun bakal sulit. Jepang adalah penguasa Grup C, tak terkalahkan dalam delapan laga yang sudah dilalui.
Belum lagi support dari para fans yang tentu bakal melipatgandakan semangat pasukan Hajime Moriyasu.
Namun, ada satu faktor yang bisa dimanfaatkan Timnas Indonesia. Fakta bahwa Jepang sudah memastikan diri lolos sebagai juara grup, membuat mereka sangat mungkin merombak kekuatan.
Hal ini juga diisyaratkan oleh sang pelatih Hajime Moriyasu, yang tak menutup pintu untuk mengandalkan wajah-wajah anyar di skuadnya.
Juru taktik 56 tahun itu ingin memberi kesempatan kepada para pemain yang jarang mendapat menit di lapangan, sekaligus melakukan eksperimen taktikal.
"Mempertimbangkan banyaknya pertandingan yang dilalui di level klub, ditambah faktor cedera, saya akan melakukan beberapa pergantian dari skuad kami Maret lalu. Saya juga ingin menantang diri untuk mencoba variasi taktik," ujar Hajime Moriyasu, dikutip dari Sanspo.
"Agar Jepang bisa bersaing di Piala Dunia nanti, saya rasa baik untuk kami memperluas cakupan taktik demi mendapatkan tim yang lebih kuat," dia menambahkan.
Tapi, tentu Moriyasu takkan asal dalam memilih pemain. Dia tetap punya kriteria bagi mereka yang berharap dapat membela tim nasional.
"Saya harap kami bisa mendapatkan para pemain yang menunjukkan performa berbeda, baik dalam bertahan maupun menyerang. Selain itu, mereka harus punya semangat besar untuk menghasilkan kemenangan bagi tim," tegasnya.
Potensi rotasi dalam skuad Jepang, atau bisa dibilang 'tim lapis kedua', menjadi kabar baik bagi Timnas Indonesia. Namun, bukan berarti Jay Idzes dan kawan-kawan boleh lengah.
Bagaimanapun, Jepang tetaplah Jepang. Bahkan, mereka bisa membentuk dua hingga tiga tim dengan kualitas tak jauh berbeda.
Oleh karena itu, Garuda harus tetap mengerahkan semua kemampuan pada dua laga tersisa di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.