• Karier sepak bola Madelene Wright berakhir dengan skandal.
• Tetapi sekarang dia mendapatkan £500 ribu atau sekitar Rp9,6 miliar sebagai model OnlyFans.
• Madelene Wright menjalani gaya hidup yang membuat iri banyak orang. 

SKOR.id - Madelene Wright melihat dunianya runtuh ketika dia dipecat oleh Charlton Women. Tapi, dia bangkit dalam semalam.

Wanita berusia 23 tahun itu merasa hancur setelah muncul foto-foto dirinya di sebuah pesta malam. Madelene Wright juga meneguk sampanye saat mengendarai Range Rover-nya bersama teman-teman pada tahun 2019.

Tapi, melalui putaran nasib, skandal itu malah meroketkannya. Madelene Wright menjadi bintang dan berkarier di media sosial yang mempengaruhi.

Sekarang, Instagram-nya telah membengkak menjadi lebih dari 250.000 pengikut. Produk-produk mengantri untuk mendapatkan bagian dari dirinya.

Madelene Wright menjalani gaya hidup yang membuat iri banyak orang. Dia berkeliling dunia dalam kemewahan.

Tahun lalu, Madelene Wright membuat keputusan mendaftar ke OnlyFans. Situs web yang memungkinkan pembuat konten memonetisasi foto dan video dari pengikut yang berlangganan.

Hebatnya, dia telah mendapatkan £500.000 (Rp9,6 miliar) sejak bergabung dengan situs kontroversial - lebih dari pesepakbola pro wanita mana pun hingga hari ini.

Madelene Wright berbicara tentang pemecatannya yang memilukan. Ketakutan akan mengecewakan keluarga dan teman-teman. Tapi, penebusan menjadi kisah sukses dalam semalam.

Dia mengungkapkan masih bermimpi menjadi pesepakbola profesional, setahun setelah dia dipecat.

Charlton Women
Pada bulan Desember 2020, Madelene Wright menjadi berita halaman depan ketika video Snapchat menunjukkan dia di sebuah pesta dan minum dari botol sampanye di Range Rover Evoque-nya.

Charlton Women meluncurkan penyelidikan yang mengakibatkan pemain berbakat itu pergi.

Madelene Wright menerima panggilan telepon dari manajer timnya, yang memberi tahu dia apa yang akan terjadi. Sebelum ketua klub menyampaikan berita membatalkan kontraknya.

"Saya masih muda, saya bermain-main dengan teman-teman, dan saya tidak benar-benar memahami posisi saya dan tanggung jawab yang saya miliki," ujar Madelene Wright menyinggung masalah tersebut.

"Saya mencintai Charlton, pelatih, dan rekan satu tim saya, jadi keputusan itu membuat saya patah hati," Madelene Wright melanjutkan.

"Ketika Anda bermain untuk tim sepak bola, mereka menjadi keluarga Anda sehingga sulit menjauh dari itu."

Setelah dipecat, dia mulai berpikir apakah bisa bermain sepak bola lagi, level apa yang bisa dimainkan, dan apakah tim lain menginginkannya di klub mereka.

"Ketika itu semua terjadi, saya juga mengerti berapa banyak orang yang telah saya kecewakan," tuturnya.

"Saya dulu melatih di akademi gadis-gadis muda dan anak-anak memandang saya dan selalu meminta nasihat kepada saya.

"Saya merasa bersalah, malu dan kecewa pada diri saya sendiri karena saya menunjukkan diri saya dalam terang itu."

Instagram meledak
Menghasilkan ketenaran, dan membual penampilan yang patut ditiru, media sosial Madelene meledak setelah skandal itu.

Dari 20.000 pengikut selama masa kejayaannya di Charlton, dia segera melihat popularitasnya di Instagram meningkat. Dia sekarang memiliki 261.000 pengikut.

Merek pakaian dan perusahaan pakaian renang menghubungi. Dunia sepak bola juga tidak sepenuhnya melupakannya.

Madelene Wright mengungkapkan: "Dengan apa yang terjadi, itu membuka banyak pintu bagi saya di industri lain."

Dan itu terjadi sangat cepat, banyak perusahaan mulai mengontaknya. Beberapa merek pakaian, perusahaan bikini, dan beberapa perusahaan olahraga mengajak bekerja sama.

"Satu perusahaan bahkan menawari saya kontrak sepatu sepak bola," aku Madelene Wright.

"Ini hampir seperti satu karier telah berakhir, sementara yang lain baru saja dimulai."

Tapi, meskipun banyak simpatisan memperjuangkan kesuksesan barunya, dia juga harus berurusan dengan troll online yang cemburu.

"Saya mendapat banyak kebencian di media sosial. Banyak orang yang mengatakan saya harus malu dengan apa yang saya lakukan dan saya tidak akan pernah menjadi pesepakbola lagi," katanya.

"Itu tidak baik. Saya orang yang kuat dan cenderung tidak membiarkan hal-hal mengganggu saya, tapi saya akui itu mempengaruhi saya."

"Yang bisa saya pikirkan adalah semua orang di dunia sepak bola membenci saya.

"Setelah beberapa waktu, saya baru belajar untuk mengabaikan komentar dan pesan mengerikan yang saya terima dan sekarang saya tidak membacanya."

Sementara Instagram menyediakan platform bagi Madelene Wright untuk menunjukkan kepribadian dan kecantikannya. OnlyFans memberi kesempatan kepada warga London itu untuk memonetisasi popularitasnya.

Dia meluncurkan akunnya dengan situs berbagi penggemar tahun lalu, menjual kepada langganan seharga £24 per bulan.

Dia menyediakan konten yang menggoda penggemar - dengan foto dan video mengenakan bikini, atasan sepak bola, dan pakaian dalam. Kesenangan yang tidak berbahaya.

Namun, Madelene Wright keberatan bergabung dengan OnlyFans yang telah mengembangkan reputasi untuk menampilkan pornografi dan diduga mengizinkan pelacur untuk meminta seks.

"Alasan utama saya untuk tidak melakukannya adalah reputasi yang dimilikinya," jelas Wright. "Saya tidak ingin dikaitkan dengan hal semacam itu.***

Berita Entertainment Lainnya:

Tidur Nyenyak ala Bintang Hollywood, Begini Tips Bella Hadid hingga Selena Gomez

Bella Hadid Kapok Minum Alkohol: Ini Bukan Kehidupan yang Berkelanjutan bagi Saya