- Juventus berpotensi lanjutkan dominasinya di Liga Italia pada musim 2019-2020.
- Juventus masih berada di puncak klasemen musim ini, dan berpotensi tambah catatan gelar beruntun klub.
- Namun, Juventini Indonesia menilai bahwa musim 2019-2020 menjadi musim yang kompetitif bagi Liga Italia.
SKOR.id - Dominasi Juventus di Serie A tak terbantahkan, delapan secara beruntun sejak musim 2011-2012, si Nyonya Tua selalu juara. Musim ini sebelum Liga Italia terhenti karena Virus Corona, Juventus juga memuncaki klasemen. Terpaut satu point dengan Lazio.
Juventus memang perkasa di Italia, namun tidak di Eropa. Di Liga Champions, mereka baru menjuarai dua kali trofi tersebut, dengan trofi terakhir yang mereka rebut pada 1996 silam.
Setelah itu, Juventus lima kali masuk babak final (1997, 1998, 2003, 2015, 2017) dan selalu gagal. Paling anyar, Juventus harus mengaku kalah dari Real Madrid pada final tahun 2017.
Peluang untuk menjuarai Liga Champions tahun ini masih terbuka buat Juventus, dengan tertunda di fase perempat final melawan Olympique Lyon. Menjadi juara Liga Champions tentu jadi harapan besar di benak semua penggemar Juventus.
Berita Juventus lainnya: Zinedine Zidane, Copy-Paste Massimiliano Allegri untuk Juventus
Menurut Eka Sasmita, Humas Komunitas Juventus Club Indonesia, Juventus mempunyai skuad yang mumpuni untuk meraih gelar Serie A di Tahun ini. Selain itu target yang paling utama adalah menjadi juara Liga Champions.
Salah satu opsi untuk tetap melanjutkan Serie A, adalah menggelar pertandingan di empat kota saja. "Apabila jadi digelar hanya di 4 kota, seharusnya tidak masalah buat Juventus," ujar Eka.
Menyoroti pesaing Juventus dalam merebut Scudetto musim ini, Eka merujuk ke satu klub, Lazio. "Lazio memiliki kekompakan yang luar biasa sebagai tim. Selain itu didukung dengan kedalaman squad yg bagus di semua lini."
Berita Juventus lainnya: Luciano Moggi: Mauro Icardi Tidak Cocok di Juventus
Selain bercerita mengenai harapan dan tim pesaing Juventus. Eka juga menceritakan bagaimana sejarah terbentuknya Juventus Club Indonesia. JCI dibentuk pada tanggal 28 Juli 2006. Komunitas ini didirikan untuk wadah suporter pecinta Juventus agar dapat menampung hobi dan menjalin persaudaraan antar fans atau suporter Juventus yang ada di Indonesia.
Sampai tahun ini, Juventus Club Indonesia mempunyai 9 Regional dan 138 chapter resmi di semua Kota / Kabupaten di Indonesia. Selain itu ada beberapa chapter yang belum resmi.
Seperti halnya komunitas suporter lain, nobar, fun futsal, dan baksos adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh masing - masing chapter JCI. Sementara JCI pusat punya kegiatan rutin Gathering Daerah (regional) dan Gathering Nasional masing masing dilakukan 2 Tahun sekali.
Berita Juventus lainnya: Juventus Siap Tawarkan Federico Bernardeschi ke Chelsea, buat Dapatkan Jorginho
Eka mengaku banyak pengalaman yang ia dapatkan saat menjadi pengurus di JCI.
"Saya banyak mendapatkan saudara dan teman dari seluruh Indonesia. Selain itu banyak pelajaran yang bisa didapatkan seperti belajar memahami karakter seseorang yang berbeda-beda dari seluruh Indonesia," kata Eka bercerita.
Untuk yang ingin bergabung menjadi anggota JCI, pembukaan member dilakukan setiap 3 bulan sekali. "Tinggal menghubungi JCI chapter di kota atau kabupaten masing-masing daerah," ucapnya menambahkan.
Untuk informasi lengkap Juventus Club Indonesia bisa cek akun instagram mereka di @jofc.indonesia atau Facebook di juventusclubindonesiaofficial dan Twitter di @JCIndonesia.
