Jumlah Penonton MotoGP Malaysia 2022 Menurun, Pengelola Sirkuit Sepang Tetap Puas

Arin Nabila

Editor:

  • MotoGP Malaysia 2022 mengalami penurunan jumlah penonton dibandingkan edisi sebelumnya.
  • Tahun ini, sebanyak 163.567 penonton hadir di Sirkuit Sepang selama tiga hari penyelenggaraan.
  • Chief Executive Officer Sirkuit Internasional Sepang (SIC), Azhan Shafriman Hanif, tetap puas dengan angka penonton tahun ini.

SKOR.id - Seperti yang sudah diprediksi, penyelenggaraan MotoGP Malaysia 2022 mengalami penurunan jumlah penonton dibandingkan dengan edisi sebelumnya.

Sebanyak 88.615 penggemar memadati tribun penonton saat race day, tahun ini. Jika dikalkulasikan, terdapat 163.567 penonton hadir selama tiga hari.

Sedangkan pada edisi 2019, penyelenggara berhasil mengumpulkan total 170.778 penonton selama tiga hari dan 103.850 di antaranya hadir pada hari lomba.

MotoGP 2019 pun tercatat paling banyak dihadiri oleh penonton sepanjang sejarah balapan digelar di Sirkuit Internasional Sepang (SIC).

Sementara itu, selama dua tahun berikutnya, perlombaan tidak diadakan selama dua tahun terakhir karena pandemi Covid-19.

Chief Executive Officer SIC, Azhan Shafriman Hanif, mengaku tetap puas dengan angka penonton yang diraih tahun ini.

"Saya kira angkanya tidak buruk mengingat kami sudah dua tahun tidak menggelar event ini. Apakah tiket dijual atau diberikan gratis, selalu ada kekhawatiran orang tidak akan muncul," katanya.

"Tapi, mereka melakukannya dan saya bangga akan itu. Kami memiliki akhir pekan yang panjang (karena penyelenggaraan tepat pada hari libur nasional Deepavali), yang sering kali dimanfaatkan orang-orang kembali ke kampung halaman."

"Ternyata, orang-orang masih datang (bahkan) bersama keluarga mereka untuk menjadi bagian dari acara ini," Azhan Shafriman Hanif menambahkan. 

Bukan tanpa alasan Azhan Shafriman Hanif puas. Pasalnya, tak semua tribun di Sirkuit Sepang yang dibuka untuk penonton.

"Kami harus menutup satu tribun, tahun ini, karena masalah keamanan dan itu akan memengaruhi jumlah. Tapi, jika Anda melihat tribun lain, semua penuh sesak."

Grandstand F, yang dapat menampung hingga 7.000 penonton, tidak digunakan tahun ini karena masalah dengan atapnya.

Salah satu faktor penyebab balapan di Sepang kali ini mengalami penurunan karena kenaikan harga tiket.

SIC terpaksa menaikkan harga tiket tahun ini karena kenaikan biaya pajak 25 persen yang ditetapkan oleh Pemerintah Selangor.

Pensiunnya legenda MotoGP Valentino Rossi, yang memiliki basis penggemar yang besar di Asia Tenggara, serta performa yang relatif buruk dari Marc Marquez, yang telah berjuang dengan cedera dalam beberapa musim terakhir, juga berkontribusi seri di Sepang mengalami penurunan penonton.

Azhan Shafriman Hanif mengatakan SIC telah mengidentifikasi sejumlah perbaikan untuk membuat acara tersebut lebih besar dan lebih populer tahun depan.

"Ada banyak hal yang harus dilihat ketika Anda menjadi CEO, saya berbicara dengan Razlan sebelumnya dan sekarang saya tahu apa yang dia rasakan sebelumnya, itu (menyelenggarakan GP Malaysia) tidak mudah," katanya.

"Untuk tahun depan kami merencanakan kegiatan yang lebih besar dan lebih baik jelang balapan, ini adalah sesuatu yang akan kami diskusikan dengan Dorna (pemegang hak MotoGP)."

"Kami akan mulai mempromosikan acara tersebut awal tahun depan karena ingin lebih menekankan pada penjualan tiket ritel sambil mempertahankan basis klien korporat kami."

"Kami juga akan terus mendorong agar pajak hiburan dihapuskan 100 persen atau setidaknya dikurangi."

"Saya yakin 25 persen terlalu tinggi, kami akan mencari jawaban tegas dari pemerintah negara bagian Selangor sehingga kami dapat meningkatkan penawaran kami," pungkas Azhan Shafriman Hanif.

Baca Berita MotoGP Lainnya:

MotoGP Malaysia 2022: Enea Bastianini Akui Sempat Coba Serang Francesco Bagnaia

MotoGP Malaysia 2022: Duel Bagnaia-Bastianini Buat Paddock Ducati Tegang

Source: nst.com.my

RELATED STORIES

Bos Yamaha Akui Timnya Tak Sebagus Ducati dan Aprilia di MotoGP 2022

Bos Yamaha Akui Timnya Tak Sebagus Ducati dan Aprilia di MotoGP 2022

Bos Yamaha, Lin Jarvis, menyebut aerodinamika jadi problem Yamaha hingga kalah dari Ducati dan Aprilia.

Terus Keluhkan Performa Motor Yamaha, Jack Miller Sebut Fabio Quartararo ''Cengeng''

Terus Keluhkan Performa Motor Yamaha, Jack Miller Sebut Fabio Quartararo ''Cengeng''

Jack Miller melancarkan kritik pedas terhadap juara bertahan MotoGP, Fabio Quartararo.

Pelatih Timnas Malaysia Bantah Anggapan Pilih Lawan Mudah Sebelum Piala AFF 2022

Kim Pan-gon menilai pemilihan dua lawan uji coba terdekat sudah sesuai dengan persiapan timnas Malaysia menuju Piala AFF 2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. (Grafis Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jay Idzes: Timnas Indonesia Bisa Mainkan Banyak Sistem

Kapten Timnas Indonesia itu menegaskan timnya memiliki banyak pemain berkualitas.

Rais Adnan | 09 Sep, 01:07

Patrick Kluivert (Pelatih Timnas Indonesia). (Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Patrick Kluivert Ungkap Faktor yang Buat Timnas Indonesia Sulit Cetak Gol ke Gawang Lebanon

Patrick Kluivert menuturkan timnya sudah mendominasi pertandingan lawan Lebanon, tapi belum bisa mencetak gol.

Rais Adnan | 09 Sep, 00:51

Suporter Timnas Indonesia. (Foto: Mario Sonatha/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ada Suporter Wafat di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon, PSSI Sampaikan Duka Cita

Salah satu suporter, Djalu Ariel Fristianto, meninggal dunia lantaran kesehatannya ketika menyaksikan laga Timnas Indonesia vs Lebanon.

Rais Adnan | 09 Sep, 00:09

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Diimbangi Lebanon, Erick Thohir Nilai Persaingan Antarpemain Timnas Indonesia Makin Kompetitif

Ketum PSSI, Erick Thohir, menuturkan formasi yang diterapkan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia mulai konsisten.

Rais Adnan | 08 Sep, 23:55

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 21:23

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Badminton

Hong Kong Open 2025 Tandai Era Baru Ganda Putri Indonesia

Tiga ganda putri anyar dan satu pasangan reuni akan memulai perjuangan mewakili Indonesia di turnamen internasional.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 21:16

hong kong open 2025

Badminton

Daftar Wakil Indonesia di Hong Kong Open 2025, Ubed Siap Debut di BWF Super 500

Mohammad Zaki Ubaidillah menjadi satu dari 12 wakil Indonesia yang akan tampil di Hong Kong Open 2025.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 19:47

Timnas Indonesia vs Timnas Lebanon (Indonesia vs Lebanon) dalam laga uji coba internasional di Surabaya pada 8 September 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Adrian Wibowo Debut

Adrian Wibowo masuk di babak kedua dan melepaskan umpan berbahaya yang nyaris berbuah gol.

Gangga Basudewa | 08 Sep, 15:33

chris putra - binaraga

Culture

Evolene Dukung Chris Putra Jadi Pengusaha, All In Kasih Keras Raih Suntikan Investasi

Brand All In Kasih Keras milik binaragawan Indonesia, Chris Putra, dapat suntikan investasi dari Evolene Group.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 14:33

Timnas futsal Indonesia vs Timnas futsal Selandia Baru atau Indonesia vs Selandia Baru dalam Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Cina pada 8 September 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Futsal

Tundukkan Selandia Baru, Timnas Futsal Indonesia ke Semifinal dengan Nilai Sempurna

Timnas Futsal Indonesia berhasil melaju ke semifinal CFA International Men’s Futsal Tournament 2025 dengan status juara Grup B.

Rais Adnan | 08 Sep, 11:44

Load More Articles