- Jordan Spieth bertekad mengakhiri paceklik gelar sejak The Open 2017.
- Dalam dua turnamen terakhir, pegolf asal Amerika Serikat itu meraih hasil buruk.
- Jordan Spieth harus bisa menembus 50 besar dalam daftar peringkat dunia untuk bisa tampil di WGC-Mexico Championship 2020.
SKOR.id – Jordan Spieth mengawali karier sebagai pegolf profesional pada 2012. Kala itu, ia masih berusia 19 tahun.
Pegolf asal Amerika Serikat (AS) itu pernah menjadi sorotan dunia berkat prestasi yang diraih. Jordan Spieth sempat memenangi dua gelar mayor secara beruntun, The Masters dan US Open 2015.
Pada tahun yang sama, Jordan Spieth juga menempati peringkat pertama dunia (OWGR), meraih titel FedExCup, dan mendapat predikat sebagai pegolf terbaik PGA Tour.
Seiring berjalannya waktu, rentetan gelar Jordan Spieth terus bertambah hingga akhirnya mencapai angka 11 setelah meraih gelar mayor The Open Championship 2017.
Namun setelah itu karier Jordan Spieth mulai meredup dan mengalami paceklik gelar hingga saat ini. Bahkan, peringkat dunianya terus merosot dan saat ini berada di urutan ke-51.
Baca Juga: 4 Pegolf Asian Tour Bakal Debut di The Open 2020
Tahun ini, Jordan Spieth mencoba bangkit. Ia turun di Farmers Insurance Open, 23-26 Januari lalu.
Namun hasilnya kurang memuaskan, ia hanya mampu menempati posisi T55 dengan raihan 287 (-1).
Raihan tersebut terpaut jauh dari sang pemenang, Marc Leishman (Australia), yang mencetak 273 pukulan atau 15 di bawah par.
Setelah itu, Jordan Spieth mencoba peruntungan di Waste Management Phoenix Open, 30 Januari-2 Februari 2020.
Hasilnya pun masih sama, bahkan lebih buruk dari sebelumnya. Pegolf 26 tahun itu gagal lolos fase cut off.
“Sebenarnya drive saya sangat bagus dan iron-nya jauh lebih baik dari sebelumnya. Saya pikir permasalahannya masih ada pada green," ujar Jordan Spieth usai laga.
"Saya selalu kesulitan membaca green dan itu kembali terjadi,” tuturnya melanjutkan.
Meski gagal meraih hasil apik dalam dua turnamen sepanjang tahun ini. Jordan Spieth masih tak akan menyerah untuk bisa kembali masuk dalam jajaran top dunia.
Hasil latihan mengayunkan stik bersama Cameron McCormick akan berlanjut di AT&T Pebble Beach Pro-Am, 6-9 Februari nanti.
Baca Juga: Jadwal F1 2020: 22 Balapan Digelar, Vietnam Jadi Debutan
Turnamen ini terbilang penting. Sebab, Jordan Spieth menargetkan bisa kembali tampil dalam World Golf Championship-Mexico Championship pada 20-23 Februari 2020.
Untuk bisa tampil dalam kejuaraan bergengsi tersebut, pegolf yang lahir pada 27 Juli 1993 itu harus tembus peringkat 50 besar dunia.
“Saya tidak tahu peringkat saya saat ini. Saya tidak peduli karena saya tidak melihatnya,” kata Jordan Spieth.
“Saya hanya ingin memperbaiki permainan saya dan mencetak kemenangan pertama setelah beberapa tahun,” ia menambahkan.
